Anaknya Tersangka Penganiayaan Mahasiswa, Perwira Polisi Sumut Hadapi Sidang Etik

Rabu 26 April 2023, 11:46 WIB
Konferensi Pers Polda Sumut, Selasa (25/4/2023) | Anaknya Tersangka Penganiayaan Mahasiswa, Perwira Polisi Sumut Hadapi Sidang Etik (Sumber : YouTube/TribunNews)

Konferensi Pers Polda Sumut, Selasa (25/4/2023) | Anaknya Tersangka Penganiayaan Mahasiswa, Perwira Polisi Sumut Hadapi Sidang Etik (Sumber : YouTube/TribunNews)

SUKABUMIUPDATE.com - Perwira Polisi Sumut, AKBP Achiruddin Hasibuan ikut terseret dalam kasus penganiayaan mahasiswa yang dilakukan oleh anaknya, Aditya Hasibuan atau AH. Buntut dari kasus anaknya, AKBP Achiruddin Hasibuan harus menghadapi Sidang Etik.

Kabid Propam Polda Sumut, Dudung Adijono seperti dikutip via depok.suara.com, menggelar jumpa pers pada Selasa (25/4/2023) dan turut menghadirkan tersangka Aditya Hasibuan dan ayahnya, AKBP Achiruddin Hasibuan.

AH dan ayahnya Perwira Polisi datang untuk Konferensi Pers Polda Sumut, Selasa (25/4/2023)AH dan ayahnya Perwira Polisi datang untuk Konferensi Pers Polda Sumut, Selasa (25/4/2023)

Penyebab AKBP Achiruddin Hasibuan harus menghadapi sidang etik karena Dudung menilai perwira Polisi Sumut itu telah melakukan pembiaran terhadap putranya yang merupakan tersangka pelaku penganiayaan Ken Admiral.

“Propam proaktif terhadap anggota yang melakukan pelanggaran, seperti yang disampaikan Ditreskrimum, di mana AKBP Achiruddin Hasibuan membiarkan terjadinya tindakan penyerangan tersebut,” kata Dudung, dikutip Rabu (26/4/2023).

Baca Juga: 5 Fakta Pembunuhan Siswi di Cianjur: Korban Hamil, Ditembak Pacar hingga Tewas

Pembiaran aksi penganiayaan mahasiswa oleh anaknya itu, kata Dudung, telah melanggar pasal 13 Perpol 2022 Nomor 7 tentang Kode Etik. AKBP Achiruddin Hasibuan pun sudah diperiksa dan dinyatakan bersalah telah melanggar kode etik.

Perwira Polisi Sumut, AKBP Achiruddin Hasibuan sendiri akan ditempatkan di lokasi khusus. "Jika dia terbukti melanggar aturan dan terbukti bersalah, dia akan dievaluasi, diberhentikan dari jabatannya segera." ujarnya.

Sebelumnya viral di media sosial tentang video penganiayaan seorang mahasiswa yang diduga dilakukan oleh Aditya Hasibuan (AH), anak dari AKBP Achiruddin Hasibuan. Dalam video terlihat seorang pria tengah memukuli hingga menendang korban sampai berdarah dan tersungkur.

Viral Video Diduga Anak Perwira Polisi yang Aniaya MahasiswaViral Video Diduga Anak Perwira Polisi Aniaya Mahasiswa

Diduga, korban itu adalah mahasiswa bernama Ken Admiral. Ia menjadi sasaran penganiayaan dari Aditya Hasibuan dan teman-temannya. 

Video penganiayaan Ken Admiral oleh Aditya Hasibuan itu dibagikan oleh akun Twitter/@mazzini_gsp pada Selasa, 25 April 2023 pukul 17.16 WIB.

Viral Video Diduga Anak Perwira Polisi yang Aniaya MahasiswaViral Video Diduga Anak Perwira Polisi Aniaya Mahasiswa

"Aditya Hasibuan anak Kompol Abdul Rahman melakukan penganiayaan terhadap Ken Admiral seorang mahasiswa. Sudah mengalami kerugian saat korban menagih ganti rugi ke rumahnya, Kompol Abdul Rahman malah menyuruh seseorang untuk mengambil senjata laras panjang." tulis cuitan Twitter/@mazzini_gsp.

Viral Video Diduga Anak Perwira Polisi yang Aniaya MahasiswaViral Video Diduga Anak Perwira Polisi yang Aniaya Mahasiswa

Video yang diduga adalah rekaman penganiayaan Aditya Hasibuan terhadap Ken Admiral itu viral di Twitter. Berdasarkan pantauan sukabumupdate.com, hingga Rabu (26/4/2023) video tersebut sudah dilihat oleh lebih dari 7,6 juta kali. 

Baca Juga: 4 Fakta Kasus Pencabulan di Al Zaytun, Ponpes Viral Karena Kontroversi Shalat Ied

Diketahui, video penganiayaan Ken Admiral oleh Aditya Hasibuan direkam pada Desember 2022, namun baru sekarang viral di media sosial. Video tersebut juga diberi narasi bahwa Ken Admiral sempat meminta pertanggungjawaban AKBP AR dengan mendatangi rumahnya karena kaca spion mobil dipecahkan oleh Aditya.

Bukannya memberikan ganti rugi, AKBP AR malah meminta kakak Aditya untuk mengambil senjata laras panjang. Kakak pelaku pun menuruti perintah ayahnya untuk mengambil senjata di dalam rumah.

Selanjutnya, ketika sudah keluar dari rumah AKBP AR, pelaku bersama sang kakak pun mendatangi Ken Admiral dan terjadilah penganiayaan itu.

Sumber: depok.suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Life22 Februari 2025, 18:00 WIB

Doa Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan yang Dapat Diamalkan Ketika Nyekar

Ziarah kubur ke makam orang yang sudah meninggal merupakan tradisi umat Muslim di Indonesia menjelang bulan suci Ramadhan dan biasanya dikenal dengan sebutan nyekar.
Ilustrasi. Doa Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan yang Dapat Diamalkan Ketika Nyekar. Sumber Foto : Pexels/Alena Darmel
Sukabumi22 Februari 2025, 17:45 WIB

Kadis Arpus Buka Acara Pengukuhan dan Raker Pengurus Daerah Forum TBM Sukabumi 2025-2030

DPRD siap mendukung Forum TBM dalam membumikan literasi.
Kadis Arpus Hj. Aisah membuka kegiatan Pengukuhan dan Rapat Kerja Pengurus Daerah Forum TBM Kabupaten Sukabumi periode 2025-2030. | Foto: Istimewa
Sukabumi22 Februari 2025, 17:26 WIB

Ikan Goreng Terakhir, Cerita Samson Simpenan Pamit ke Masjid dan Titip Anak Berusia 2 Tahun

Keluarga tak kuasa menahan duka, terutama sang bibi, Ema Purnamasari (43 tahun). Ia mengingat jelas momen-momen terakhir bersama keponakannya itu, sebelum tragedi mengerikan terjadi.
Anak perempuan samson yang berusia 2 tahun dititipkan ke bibinya di Simpenan Kabupaten Sukabumi (Sumber: SU/Ilyas)
Musik22 Februari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu Extral Jennie BLACKPINK feat Doechii, yang Trending di Youtube

Jennie BLACKPINK kembali merilis lagu baru berjudul Extral yang dirilis pada Jumat, 21 Februari 2025. Kali ini, ia berkolaborasi dengan rapper wanita asal Amerika Serikat, Doechii.
Lirik Lagu Extral Jennie BLACKPINK feat Doechii, yang Trending di Youtube (Sumber : Youtube | Jennie)
Kecantikan22 Februari 2025, 16:54 WIB

Bisakah Mengunyah Permen Karet  Mengurangi Lemak di Wajah? Berikut 4 Risikonya

Mengunyah permen karet mungkin menyenangkan dan membantu melatih otot wajah, tetapi tidak cukup untuk mengurangi lemak di wajah.
Ilustrasi bisakah mengunyah permen karet mengurangi lemak di wajah (Sumber: Freepik/@drobotdean)
Sukabumi22 Februari 2025, 16:43 WIB

Usai Bacok Kakak hingga Tewas, Pelaku: Tolong Laporin Polisi Saya Bertanggung Jawab

Pelaku bacok kakak hingga tewas, menyerahkan diri kepada pihak kepolisian
F, pelaku bacok kakak hingga tewas. Sesaat setelah kejadian berdarah di Kadudampit Kabupaten Sukabumi (Sumber : dok warga)
Sukabumi22 Februari 2025, 16:21 WIB

Dari Rambonnet Hingga Ayep Zaki, Ngulik Sejarah 23 Wali Kota Sukabumi

Ngobrol dengan penikmat sejarah kesukabumian, Irman “Sufi” Firmansyah, kepemimpinan Kota Sukabumi dimulai pada masa kolonial Belanda dengan diangkatnya Mr. George François Rambonnet
Wali Kota Pertama, wali kota indonesia merdeka, wali kota dipilih DPRD dan pilkada serta wali Kota Sukabumi 2025 - 2023 (Sumber: dok berbagai sumber)
Bola22 Februari 2025, 16:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/2025 yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, pada Sabtu, 22 Februari 2025.
Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)