Tukar 5 Kg Sabu dengan Tawas, Teddy Minahasa Dituntut Hukuman Mati

Kamis 30 Maret 2023, 14:55 WIB
Tukar 5 Kg Sabu dengan Tawas, Teddy Minahasa Dituntut Hukuman Mati (Sumber : Instagram/@padangekspres)

Tukar 5 Kg Sabu dengan Tawas, Teddy Minahasa Dituntut Hukuman Mati (Sumber : Instagram/@padangekspres)

SUKABUMIUPDATE.com - Inspektur Jenderal Teddy Minahasa Putra dituntut hukuman mati atas kasus Tawas yang ditukar dengan 5 Kg sabu. Hukuman itu resmi dibacakan oleh Jaksa Penuntut Umum pada hari Senin, 27 Maret 2023 lalu.

Tuntutan Teddy Minahasa untuk hukuman mati itu, Irjen. Pol. Teddy Minahasa Putra, S.H., S.I.K., M.H., seorang bandar narkoba eks Jendral bintang dua itu tercoreng dari karir perwira tinggi Polri. Padahal ia adalah Perwira Tinggi Pelayanan Markas Kepolisian Negara Republik Indonesia sejak 14 Oktober 2022.

"Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Teddy Minahasa Putra bin Haji Abu Bakar dengan pidana mati dengan perintah terdakwa tetap ditahan," ujar Jaksa Penuntut Umum di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, dikutip via Tempo, Kamis (30/3/2023).

Sidang Lanjutan Kasus Narkoba Irjen Pol Teddy MinahasaSidang Lanjutan Kasus Narkoba Irjen Pol Teddy Minahasa 

Teddy Minahasa dinyatakan bersalah, sebagaimana Pasal 114 ayat (2) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika juncto Pasal 55 ayat (1) Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.

Barang bukti yang disita diantaranya surat-surat, decoder CCTV, satu unit handphone, satu flashdisk berisi rekaman konferensi pers di Polres Bukittinggi pada 14 Juni 2022, serta hasil pemeriksaan darah, urine, dan rambut. Tidak ada narkoba yang disita dari Teddy.

Kronologi Kasus Narkoba Teddy Minahasa: Anak buah Diperintah Cari pembeli

Teddy Minahasa diduga memerintahkan eks Kapolres Bukittinggi Ajun Komisaris Besar Polisi Dody Prawiranegara untuk menyisihkan 10 kilogram sabu. Narkoba yang diminta itu berasal dari 41,4 kilogram barang sita Polres Bukittinggi pada Mei 2022.

Awalnya Dody menolak perintah eks Kapolda Sumatera Barat itu, namun karena merasa tertekan dan tidak mampu menolak, akhirnya dia memerintahkan asistennya Syamsul Ma'arif alias Arif untuk menukar 5 Kg sabu dengan 5 Kg tawas pada 14 Juni 2022. Ini dilakukan satu hari sebelum acara pemusnahan barang bukti.

Fakta persidangan mengungkap bukti pesan WhatsApp Teddy kepada Dody. Jenderal bintang dua itu menuliskan tukar sabu dengan Trawas untuk bonus anggota.

Baca Juga: Vonis Sambo Jadi Sorotan, Menilik Sejarah Hukuman Mati di Indonesia

Sempat membantah, Teddy menyebut itu hanya narasi umum dan cara menguji Dody soal kebenaran perhitungan 41,4 kilogram sabu. Kata Trawas juga dimaksudkan sebagai nama kecamatan di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.

"Jelas-jelas di situ tidak ada kata perintah. Dan di situ yg tertulis adalah Trawas dengan huruf T besar. Itu artinya nama sebuah tempat, yaitu salah satu kecamatan di Mojokerto," ujar Teddy Minahasa kepada Majelis Hakim di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Rabu (1/3/2023) lalu.

Teddy juga berkomunikasi dengan Linda Pujiastuti alias Anita Cepu untuk meminta mencari pembeli sabu.

Semula, Linda hanya meminta ongkos pergi ke Brunei Darussalam untuk keperluan menjual Keris milik Teddy. Tetapi justru dia diminta mencarikan pembeli sabu yang mana uang hasil penjualannya sebagai ongkos ke Brunei Darussalam.

Linda pun tidak menolak hal tersebut dan menghubungi eks Kapolsek Kalibaru Komisaris Polisi Kasranto untuk mencarikan pembeli juga.

Dody Prawiranegara dan Teddy kerap berkomunikasi soal sabu yang sudah ada di tangan Linda. Eks Kapolres Bukittinggi itu lantas menyerahkan hasil penjualan satu kilogram kepada Teddy langsung secara tunai, yaitu sebanyak 27.300 dolar Singapura atau setara sekitar Rp 300 juta.

Teddy membantah menerima pemberian uang haram itu saat ditemui di rumahnya daerah Jakarta Selatan. Berbeda dengan Dody yang bersikukuh bahwa ia telah jujur dan mengatakan Teddy menerima uang tersebut, dikemas dalam kantong kertas warna cokelat.

Arif turut mengungkapkan dia bersama Dody, Teddy dan Linda pernah ingin video call bersama untuk membahas soal sabu. Sayangnya, upaya komunikasi itu tidak jadi dilakukan.

Dody pernah mengungkapkan bahwa pernah ada kesepakatan harga baru bahwa satu kilogram sabu dijual seharga Rp 360 juta. Harga itu disepakati setelah satu kilogram terjual Rp 300 juta.

Namun Teddy mengaku tidak pernah mengatur kesepakatan harga Rp 300 juta atau Rp 360 juta. Menurutnya, itu hanya harga yang ditentukan antara Linda Pujiastuti, Dody, dan Syamsul Ma'arif saja.

Baca Juga: Polemik Vonis Hukuman Mati Ferdy Sambo Singgung HAM, Ini Kriteria Kejahatan Menurut UU

Teddy Minahasa juga membeberkan alasan bahwa dia sebenarnya ingin menjebak Linda karena sakit hati pernah dibohongi soal pengungkapan dua ton sabu di Laut Cina Selatan pada 2019. Akan tetapi, Dody merasa tidak ada perintah atas penjebakan yang dimaksud.

"Dalam peristiwa tahun 2019 di kapal itu banyak anak buah saya. Saya malu kehormatan saya di depan anak buah saya, jenderal bisa tertipu mentah-mentah seperti ini," kata Teddy Minahasa di Pengadilan Negeri Jakarta Barat.

Kini, dari 5 Kg sabu yang ditukar tawas, sudah terjual sebanyak 1,7 kilogram berat kotor. Sementara sisanya disita dengan berat bersih dari Dody 1.979 gram, Linda 943 gram, Kasranto 305 gram, dan Muhamad Nasir alias Daeng 2,6 gram.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa
Entertainment21 November 2024, 18:30 WIB

Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta

Girl grup asal YG Entertainment, 2NE1 akan menggelar konser di Indonesia bertajuk WELCOME BACK selama dua hari, pada 22 dan 23 November 2024 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta.
Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta(Sumber : Instagram/@_minzy_mz)
Life21 November 2024, 18:00 WIB

Doa Selamat Perjalanan, Amalkan Saat Bepergian Keluar Rumah Agar Selamat Sampai Tujuan

Dengan membaca doa selamat perjalanan, kita memohon perlindungan Allah dari segala macam bahaya dan kesulitan yang mungkin kita hadapi selama aktivitas di luar rumah.
Bacaan Doa Selamat Perjalanan, Yuk Amalkan Sebelum Pergi Untuk Beraktivitas (Sumber : Freepik.com /@fanjianhua).