Polisi Sita 535 Karung Produk Thrifting yang Dibeli Lewat E-commerce Asing

Sabtu 25 Maret 2023, 11:46 WIB
(Foto Ilustrasi) Polisi menyita 535 karung berisi pakaian bekas impor (thrifting) atau ballpress. | Foto: Istimewa via ocbcnisp.com

(Foto Ilustrasi) Polisi menyita 535 karung berisi pakaian bekas impor (thrifting) atau ballpress. | Foto: Istimewa via ocbcnisp.com

SUKABUMIUPDATE.com - Polisi menyita 535 karung berisi pakaian bekas impor atau ballpress dari beberapa lokasi. Direktur Reserse Kriminal Khusus Kombes Auliansyah Lubis mengatakan pelaku memesan barang thrifting itu melalui e-commerce asal Cina.

"Mengimpor langsung dari luar melalui e-commerce Alibaba," ujar Auliansyah, Jumat, 24 Maret 2023.

Mengutip laporan tempo.co, baju-baju bekas itu berasal dari Cina, Jepang, Korea, dan Amerika Serikat. Pelaku berinisial JW (laki-laki 34 tahun) juga mendapatkan produk tersebut dari importir lain yang sudah siap jual.

Menurut Auliansyah, polisi mengungkap praktik ilegal ini pada 27 Februari hingga 22 Maret 2023. Tumpukan produk thrift didapat dari tiga gudang di Kota Tangerang, satu di Jakarta Pusat, satu di Kota Depok, dan satu di Jakarta Utara.

Baca Juga: Thrifting Dilarang, Begini Cara Pelaku UMKM yang Terdampak Mengadu ke Pemerintah

Polda Metro Jaya tengah menindak pedagang thrifting skala besar. Auliansyah mengeklaim baju bekas impor yang kemudian disita polisi itu tidak diperoleh dari toko pedagang kecil di Pasar Senen, Jakarta Pusat atau tempat sejenis lainnya.

"Sehingga kalau pemain besarnya sudah kami lakukan penindakan, tidak ada lagi sampai dengan warga kita atau masyarakat dengan sekala kecil," kata dia.

JW berhasil membawa ratusan ballpress itu masuk Indonesia melalui pelabuhan tikus atau yang tak resmi. Akan tetapi, tidak menutup kemungkinan ada produk yang lolos kirim melalui pelabuhan besar dan resmi.

Pelaku, menurut Auliansyah, berbisnis pakaian bekas impor sejak 2018. Karena itulah, total nilai barang yang sudah terjual hingga kini diperkirakan lebih dari Rp 30 miliar. "Nilai barang yang telah diperdagangkan oleh pelaku ini lebih kurang Rp 31,76 miliar," tutur dia.

Polda Metro telah menetapkan JW sebagai tersangka. Selain itu, polisi juga menangkap importir gawai ilegal, OW (laki-laki 24 tahun). Polisi masih menelusuri keterlibatan pihak lain yang diduga ikut bermain dalam penyelundupan produk thrifting ini, terutama pedagang besarnya.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi