Duel Berdarah Dua Keluarga Gegara Beda Pilihan Pilkades, Tiga Orang Luka Bacok

Jumat 27 Januari 2023, 14:05 WIB
(Foto Ilustrasi) Peristiwa tragis duel dua kelompok warga terjadi di Pasuruan, Jawa Timur. Ini diduga dipicu dendam lama akibat beda pilihan saat pemilihan kepala desa (pilkades). | Foto: Pixabay

(Foto Ilustrasi) Peristiwa tragis duel dua kelompok warga terjadi di Pasuruan, Jawa Timur. Ini diduga dipicu dendam lama akibat beda pilihan saat pemilihan kepala desa (pilkades). | Foto: Pixabay

SUKABUMIUPDATE.com - Peristiwa tragis duel dua kelompok warga terjadi di Pasuruan, Jawa Timur. Tiga orang menderita luka bacok serius sehingga dilarikan ke rumah sakit. Duel ini terjadi di Desa Alastlogo, Kecamatan Lekok, Kabupaten Pasuruan, melibatkan kelompok Sugiantoro dan Supardi. Ini disampaikan Kapolsek Lekok AKP Agung Sujatmiko.

Mengutip dari suara.com, motif yang mendasari perseteruan dua kelompok warga itu diduga dipicu dendam lama akibat beda pilihan saat pemilihan kepala desa (pilkades). Gara-gara itu perseteruan berlanjut sampai pilkades selesai. "Sebelum bertikai, Supardi bertemu dengan Sugiantoro di simpang tiga Alastlogo Kecamatan Lekok, Kabupaten Pasuruan. Keduanya bercekcok mulut sehingga menimbulkan pertengkaran," kata Agung, Jumat (27/1/2023).

Beruntung saat itu pertikaian berhasil dilerai oleh istri Sugiantoro, Silvi. Setelahnya Sugiantoro dan Silvi pulang ke rumah yang beralamat di Desa Sumberdawesari, Kecamatan Grati. Sesampainya di rumah, Sugiantoro menceritakan cekcok yang dia alami kepada keluarganya. Sontak, banyak keluarga Sugiantoro marah dan memutuskan menghabisi Supardi.

Baca Juga: Demo ke DPR, 65 Kepala Desa di Sukabumi Minta Jabatan Kades Jadi 9 Tahun

Sugiantoro bersama keluarganya lalu mengajak M Barham, Soleh, Sugiarto, dan Saihul, membawa senjata tajam. Kelima saudara tersebut mengadang Supardi yang hendak berziarah. Pertikaian berdarah terjadi sampai mengakibatkan tiga orang luka. Warga yang mengetahui kejadian itu langsung melerai dan mengevakuasi tiga orang yang terluka parah.

"Mereka yang bertikai ini memiliki dendam lama, saat beda dukungan ketika pilkades. Setelah cekcok berujung pemukulan, kemudian berkembang menjadi perkelahian," katanya.

Insiden tersebut berlangsung di Jalan Makam, Desa Alastlogo, Kecamatan Lekok, pada Kamis, 26 Januari 2023, sekira pukul 17.30 WIB. Tiga orang yang terluka tersebut yaitu Supardi (40 tahun), M Barham (22 tahun), dan Sugiantoro (33 tahun).

"Lukanya serius dan langsung dilarikan ke RSUD Grati untuk menjalani perawatan. Ketiganya merupakan warga Dusun Tlogo, Desa Alastlogo, Kecamatan Lekok," kata Kapolsek Lekok AKP Agung Sujatmiko.

Baca Juga: Begini Sikap Jokowi Soal Usul Jabatan Kepala Desa Jadi 9 Tahun

Menurut keterangan sejumlah saksi, insiden itu bermula saat Supardi bersama keluarga sedang berziarah. Tetapi dari belakang, mereka diadang oleh M Barham dan Sugiantoro. Pengadangan tersebut ternyata melibatkan tiga orang lainnya yaitu Soleh, Saihu, dan Sugiarto. Lima orang pengadang itu membawa celurit dan parang.

"Waktu berhadapan, Sugiantoro dan Barham langsung menyerang Supardi dengan sajam. Akhirnya Supardi mendapat bacokan celurit dan parang di tubuh, tangan, wajah, dan kaki," lanjutnya.

Meski terkena sabetan, Supardi mencoba melawan dengan merebut celurit Sugiantoro. Supardi langsung membalas dan melukai kepala M Barham serta punggung Sugiantoro. Pertikaian tersebut menarik perhatian warga. Mereka langsung datang melerai. Warga kemudian melaporkan kejadian itu ke Polsek Lekok. Para korban langsung dilarikan ke RSUD Grati.

Sumber: Suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi08 September 2024, 09:00 WIB

Loker Marketing Manager di Jakarta Timur, Syarat: Mahir Ms. Office

Loker Marketing Manager di Jakarta Timur. Rekrutmen Pegawai Tetap masih dibuka hingga 5 November 2024 mendatang.
Loker Marketing Manager di Jakarta Timur, Syarat: Mahir Ms. Office (Sumber : Istimewa)
Food & Travel08 September 2024, 07:00 WIB

Resep Sup Durian Keju Mozzarella, Hidangan Pencuci Mulut yang Lezat!

Sup Durian Keju Mozzarella adalah perpaduan unik antara manisnya durian dan kelezatan keju, menciptakan hidangan penutup yang creamy dan meleleh di mulut.
Ilustrasi - Taman durian Hauma Ni Opung atau Hauma Ni Opung Farm and Plantation merupakan destinasi wisata yang harus dikunjungi oleh para penggemar buah durian (Sumber : iStock)
Science08 September 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 8 September 2024, Sukabumi Pagi Cerah Berawan dan Siang Potensi Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan pada 8 September 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan pada 8 September 2024. (Sumber : Freepik.com/@fanjianhua)
DPRD Kab. Sukabumi07 September 2024, 22:57 WIB

Sekretariat DPRD Sosialisasikan Peran Dewan Kepada Masyarakat di Sukabumi Expo 2024

Sekretariat DPRD menyuguhkan konsep yang berbeda pada pameran pembangunan di Sukabumi Expo tahun ini.
Stand Sekretariat DPRD Kabupaten Sukabumi di Sukabumi Expo 2024. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi07 September 2024, 22:21 WIB

Niat Jemput Istri, Cerita di Balik Kecelakaan Maut Warga Sukabumi Akibat Motor Tersangkut Kabel

Berikut cerita di balik kecelakaan maut yang menimpa ayah anak di Cicurug Sukabumi akibat motor tersangkut kabel di Jalan Raya Sukabumi-Bogor.
Kecelakaan maut di jalan raya Sukabumi-Bogor, seorang anak tewas terlindas truk usai motor yang ditumpanginya terjatuh akibat tersangkut kabel internet. (Sumber : Istimewa)
Kecantikan07 September 2024, 21:00 WIB

5 Manfaat Masker Mentimun untuk Mengurangi Kantung Mata

Masker mentimun efektif untuk mengurangi kantung mata karena sifatnya yang menghidrasi, menenangkan, dan mendinginkan.
Ilustrasi. Menggunakan masker. Efek pendingin alami mentimun juga dapat membantu mengurangi peradangan dan pembengkakan di area sekitar mata. (Sumber : Freepik/freepik)
Keuangan07 September 2024, 20:58 WIB

Perumda BPR Hadir di Sukabumi Expo 2024, Tawarkan Beragam Produk Tabungan dan Kredit

Tawarkan Beragam Produk Tabungan dan Kredit, Stand BPR Sukabumi disambut antusias pengunjung Sukabumi Expo 2024.
Stand Perumda BPR Sukabumi di Sukabumi Expo 2024, Lapang Canghegar Palabuhanratu. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi07 September 2024, 20:34 WIB

Perahu Terbalik Dihantam Badai, Nelayan Sukabumi Selamatkan Diri dengan Berenang ke Tepian

Berikut kronologi perahu nelayan Sukabumi terbalik dihantam ombak dan angin kencang di perairan Tegalbuleud Sukabumi.
Kondisi perahu nelayan yang sempat terbaik dihantam badai di perairan Tegalbuleud Sukabumi dievakuasi usai mendarat di tepian. (Sumber Foto: Istimewa)
Life07 September 2024, 20:00 WIB

Sleep Training Hacks: 9 Cara Agar Anak Cepat Tidur di Malam Hari

Sleep Training Hacks: Ciptakan rutinitas yang menenangkan sebelum tidur. Aktivitas seperti membaca buku, mendengarkan cerita, mandi air hangat, atau bermain dengan mainan lembut bisa membuat anak rileks sebelum tidur.
Ilustrasi. Cara Agar Anak Cepat Tidur di Malam Hari, Parenting Hacks untuk Ayah Bunda! (Sumber : Freepik/pvproductions)
Sukabumi07 September 2024, 19:35 WIB

Kabel Menjuntai Picu Kecelakaan Maut di Sukabumi, Saksi sebut Akibat Tersangkut Truk Kontainer

Saksi ungkap penyebab kabel menjuntai di Jalan Raya Sukabumi-Bogor yang picu kecelakaan maut, anak tewas terlindas truk.
Polisi saat olah TKP kecelakaan maut di Jalan Raya Sukabumi-Bogor tepatnya di Cicurug Sukabumi. Serang anak tewas terlindas truk usai motor yang diboncengnya terjatuh akibat tersangkut kabel. (Sumber : Istimewa)