SUKABUMIUPDATE.com - Salah satu frontman unit Black Metal asal Finlandia yakni band Children of Bodom baru saja kehilangan vokalisnya. Alexi Laiho meninggal dunia secara mendadak di usianya berumur 41 tahun.

"Kami sangat terpuruk dengan kepergian mendadak teman tersayang dari member band kami," tulis Daniel Freyber dan Mitja and Waltteri, mewakili band Children of Bodom yang dikutip oleh Loudwire, Senin (4/1/2021).

Diketahui, Alexi Laiho meninggal di kediamannya di Helsinki, Finlandia. Laiho dikabarkan mempunyai masalah kesehatan bertahun-tahun.

"Ia merupakan ayah dan suami yang sangat penyayang dan luar biasa," ungkap istrinya, Kelli Wright-Laiho.

Laiho merupakan gitaris dan vokalis dari unit band Black Metal bernama Children of Bodom, band tersebut awalnya dibentuk pada tahun 1993 dengan nama IneartheD hingga tahun 2019 sebelum berubah nama menjadi Children of Bodom.

Band Children of Bodom berhasil menjual 250.000 copy rekaman di Finlandia serta menjadi musisi paling terlaris di negara tersebut. Dilansir dari situs web resmi mereka, Laiho pernah terpilih menjadi "Gitaris Metal Terbaik" yang dirilis oleh majalah Guitar World.

Laiho juga sempat mendapatkan sejumlah penghargaan internasional seperti Metal Hammer Golden Gods. Di tahun 2015, pada salah satu festival musik di Helsinki, ia menjadi pemimpin dari sebuah penampilan yang diikuti oleh 100 gitaris di negara tersebut.

Laiho lalu membentuk sebuah supergrup bernama Bodom After Midnight dan berhasil merekam tiga lagu serta video klip yang rencananya akan dirilis secara anumerta.

Bersama dengan Children of Bodom, kesuksesan mereka terbukti oleh rilisan tiga album terakhir dan yang paling populer yakni album "Follow The Reaper" yang dirilis pada tahun 2000 silam.

Sejumlah album yang telah mereka rilis seperti "Hate Crew Deathroll", "Are You Dead Yet?", "Blooddrunk", dan "Relentless Reckless Forever" berhasil menjadi album terlaris di Finlandia. Hal ini juga membuktikan eksistensi mereka sebagai unit Black Metal yang patut diperhitungan.

Namun, pada perilisan album terakhir di tahun 2019, Henkka T, Hexed, Jaska Raatikainen, Blacksmith dan Janne Wirman harus hengkang dari band tersebut dengan alasan keluarga. Setelah itu, Laiho lalu membentuk sebuah unit baru bernama Bodom After Midnight bersama Daniel Freyberg, Mitja Toivonen dan Waltteri Väyrynen.

Mereka telah menandatangi kontrak dengan salah satu label ternama di skena musik metal yakni Napalm Records, namun sayang hingga Laiho meninggal dunia, mereka belum satupun membuat materi apapun.

"Kami tidak bisa berkata-kata lagi tentang kepergian teman yang kami cintai ini," pungkas Daniel, Väyrynen dan Toivonen.