SUKABUMIUPDATE.com - Lagu Rakit dari Nadzira Shafa saat ini sedang populer di media sosial karena menjadi salah satu Soundtrack Film 172 Days. Lagu Rakit dari perempuan yang akrab disapa Zira ini bahkan menjadi Originial Soundtrack atau OST Film 172 Days yaitu diangkat dari kisah nyata Zira dan Amer.
Film 172 Days, Kisah Nyata Nadzira Shafa dan Alm. Amer Azzikra | Foto : Instagram/@172daysfilm
Tak hanya karena Lirik Lagu Rakit Zira yang menyentuh, tetapi nada nya yang sendu cocok digunakan untuk backsound berbagai video galau. Makna Lagu Rakit Zira sukses menghipnotis dan membawa pendengar masuk ke alunan nadanya.
Makna Lagu Rakit menggambarkan perasaan kehilangan cinta dan usaha untuk membangun kembali hidup setelah kepergian orang yang dicintai.
Di Lagu Rakit, Nadzira Shafa menyampaikan bahwa kehilangan cinta bukan suatu hal yang dapat diminta atau mudah diterima. Meskipun terasa sakit, Zira dalam Lagu Rakit merasa perlu untuk mengatasi perasaan kehilangan cinta.
Baca Juga: Ekspresi Senang Tapi Aslinya Iri dengan Kita, Begini 10 Ciri-Cirinya!
Berikut Lirik Lagu Rakit dari Zira, cocok masuk playlist galau kamu hari ini!
Lirik Lagu Rakit dari Nadzira Shafa
***
Kehilangan cinta…
Bukan sesuatu yang dapat kupinta,
Bukan sesuatu yang mudah kuterima,
Sakit namun harus kurakit,
Begitu pula cintamu…
Yang menghilang dari dunia ini,
Namun tetap tumbuh di hatiku,
Kau cintaku selama nya…
Baca Juga: 12 Hal yang Membuat Orang Lain Tidak Suka dengan Kita, Merasa Muak!
Mencintaimu…
Sebuah anugrah terbesar hidupku,
Tak mudah untuk melupakan dirimu,
Kamu bagian terbaik di hidupku…
Hidup tanpamu…
Bukanlah sesuatu yang mudah untukku,
Berjalan merakit bangunan baru,
Namun kau tetap menjadi pondasiku,
Rindunya…
Masih terasa sampai detik ini,
ingin memelukmu tapi tak bisa,
Hanya memeluk kenangan…
Baca Juga: 9 Ciri Orang yang Pura-pura Senang Padahal Aslinya Iri dengan Kita
Mencintaimu…
Sebuah anugrah terbesar hidupku,
Tak mudah untuk melupakan dirimu,
Kamu bagian terbaik di hidupku…
Hidup tanpamu…
Bukanlah sesuatu yang mudah untukku,
Berjalan merakit bangunan baru,
Namun kau tetap menjadi pondasiku…
Mencintaimu…
Berjalan merakit bangunan baru,
Namun kau tetap menjadi pondasiku…
Merakitlah…
Merakitlah…
Merakitlah…
***
Baca Juga: 13 Ciri Orang yang Bahagia Bersama dengan Kita, Terlihat dari Sikapnya
Seperti diketahui, Film 172 Days menceritakan perjalanan Nadzira Shafa atau biasa dipanggil Zira (19 tahun), seorang gadis yang berada di pergaulan yang salah dan jauh dari agama Islam, memutuskan untuk hijrah dan mulai memperbaiki diri.
Perjalanan hijrah Zira mempertemukannya dengan putra almarhum Ustaz Arifin Ilham yang bernama Amer Azzikra (20 tahun). Amer mengajak Zira untuk ta’aruf dan menikah. Walau masih ragu karena masa lalunya, Zira menerima lamaran Amer.
Amer membimbing Zira dengan lembut agar menjadi seorang Muslimah yang baik. Zira merasa Amer adalah salah satu hadiah terbaik dari Allah SWT atas hijrahnya. Ketika cinta mereka berdua semakin besar, ujian demi ujian pun datang dalam kehidupan mereka. Amer jatuh sakit hingga akhirnya wafat.
