Kaca Helm Motor Berembun Saat Hujan? Begini 4 Cara Mengatasinya

Selasa 08 Maret 2022, 10:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kaca helm berembun menjadi salah satu masalah yang sering dihadapi pengendara sepeda motor selain permukaan jalan yang licin ketika harus berkendara di waktu hujan.

Kaca helm berembun tersebut dapat mengganggu visibilitas pengendara sehingga dapat meningkatkan risiko kecelakaan lalu lintas.

Embun yang terbentuk di kaca helm disebabkan karena adanya perbedaan suhu di dalam helm yang lebih tinggi dibandingkan dengan suhu di luar helm.

Baca Juga :

Hal tersebut mengakibatkan udara tidak lagi mampu menahan semua uap air sehingga uap air akan lebih banyak dan berubah menjadi embun.

Namun, kaca helm berembun seperti ini bisa kamu atasi dengan beberapa cara. Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan menurut laman Astra Motor.

1. Cairan Anti-Fog (Anti Kabut)

photo(Ilustrasi) Cairan anti fog - (Pixabay.com PublicDomainPictures)</span

Cairan anti-fog menjadi salah satu cara untuk mengatasi kaca helm berembun ketika hujan. Penggunaan cairan ini sama seperti menggunakan sabun, dimana bisa dioles pada kaca visor helm.

Lalu ada juga cairan anti fog model spray. Untuk model spray ini kamu hanya perlu menyemprotkan cairan tersebut ke bagian luar kaca visor helm, kemudian bersihkan dengan lap atau tisu kering.

Cairan seperti ini bisa kamu dapatkan di toko aksesoris kendaraan seperti mobil atau motor.

2. Kaca Anti-Fog

photoIlustrasi visor helm anti fog - (freepik)</span

Jika cairan anti fog dirasa terlalu merepotkan dalam penggunaannya, kamu bisa menggunakan cara kedua yaitu dengan menggunakan kaca anti fog pada helm kamu.

Kaca seperti ini mampu menjaga suhu udara pada ruang antar kaca pinlock tetap stabil. Dengan begitu, embun hanya terjadi di luar area yang tidak tertutup kaca anti-fog.

3. Perhatikan Sirkulasi Udara Helm

photo(Ilustrasi) Setiap helm memiliki lubang sirkulasi udara - (Unplash.com Jusdevoyage)</span

Setiap helm biasanya dilengkapi dengan sirkulasi udara agar tidak pengap ketika helm digunakan. Lubang sirkulasi ini bisa dibuka tutup secara manual. Untuk mengurangi risiko kaca helm berembun ketika hujan, pastikan lubang sirkulasi udara tersebut terbuka.

Dengan begitu, perbedaan suhu udara di dalam dan di luar helm tidak terlalu jauh. Atau bisa juga dengan membuka sedikit visor helm agar terdapat celah untuk udara bisa masuk.

Namun, jika hujan cukup lebat, risikonya yaitu dapat menyebabkan air hujan dapat masuk kedalam helm.

4. Gunakan Sabun atau Shampo

photoIlustrasi shampo. - (samishare.com)</span

Selain cara-cara diatas, kamu juga bisa menggunakan sabun atau shampo untuk rambut yang ada di rumah. Barang-barang tersebut mampu mencegah terbentuknya embun di kaca helm.

Caranya cukup mudah, cukup oleskan bahan tersebut di kaca helm bagian luar, kemudian gosok secara merata menggunakan kain bersih yang cukup halus. Selanjutnya, diamkan hingga kering dan gosok kembali bagian tadi menggunakan lap yang lain.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Tags :
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)