SUKABUMIUPDATE.com - Pemilik kendaraan roda dua mungkin pernah mengalami oli motor rembes di area mesin, terutama motor dengan usia sudah cukup lama.

Rembesan oli pada area mesin ini tentu membuat motor menjadi kotor apalagi jika oli tersebut bercampur dengan debu atau kotoran lain.

Jika sudah seperti itu, oli yang menempel pada dinding mesin terkadang sulit dibersihkan.

Selain itu, oli yang rembes ini pula dapat mengakibatkan oli motor jadi berkurang dan dapat mengganggu kinerja mesin.

Mengutip dari Suara.com, penyebab utama kebocoran adalah dari area cylinder head dan cylinder block bisa disebabkan gasket-gasket atau karet o-ring camshaft cover yang sudah mulai aus.

Komponen tersebut paling sering jadi penyebab kebocoran, karena berada di tempat yang suhunya paling tinggi pada mesin.

(Ilustrasi) Mengecek mesin motor - (Pexels.com Andrea Piacquadio)</span

Selanjutnya, kebocoran oli mesin juga bisa dari gasket bak kopling, gasket bak magnet, seal kick starter, seal as gear, atau bahkan gasket knalpot.

Jadi saat oli motor rembes kamu bisa mengecek komponen-komponen tersebut untuk mengatasi rembesan oli yang terus menerus.

Oli mesin yang rembes, cenderung meluber kemana-mana. Untuk itu, kita wajib untuk bersihkan secara menyeluruh noda oli yang membasahi area mesin.

Kemudian, hidupkan dan lajukan motor sebentar saja. Matikan mesin, lalu lihat secara seksama area mesin. Lihat titik sumber kebocoran.

Jika sudah, bisa lanjutkan menjalankan kembali mesin untuk melihat potensi kebocoran oli di titik lain.

Jika tidak ditemukan titik kebocoran lain atau aliran oli hanya mengarah ke satu sumber saja, kita bisa fokus untuk memperbaikinya.

Hindari penggunaan lem gasket yang berlebihan dalam merekatkan gasket. Lem yang berlebihan bisa jadi sebab kebocoran, bahkan hingga menyumbat jalur oli.

Sumber: Suara.com