SUKABUMIUPDATE.com - Memanaskan mesin sepeda motor biasa dilakukan oleh pemilik kendaraan roda dua tersebut.
Hal ini bertujuan untuk menjaga komponen di dalam mesin mendapat pelumasan dari oli sehingga membuat mesin tetap awet.
Dikutip dari Tempo.co, perkembangan teknologi pun terus bergerak maju seiring berjalannya waktu.
Termasuk dalam hal teknologi otomotif. Motor-motor keluaran terbaru, dikabarkan sudah tak perlu dipanaskan setiap pagi. Sebab, motor terbaru telah dibekali dengan teknologi mutakhir.
Misalnya, motor dengan teknologi fuel injection (FI), yang tak perlu lagi dipanaskan setiap kali akan dikendarai.
Meski begitu, bukan berarti motor tidak perlu dipanaskan. Memanaskan mesin tetap perlu.
Misalnya, motor dengan sistem injeksi tidak perlu dipanaskan dengan cara di gas berulang kali. Cukup nyalakan motor dan diamkan beberapa saat tanpa harus digas.
(Ilustrasi) Sepeda motor - (via bikeexif.com)</spanTujuan dari memanaskan mesin motor adalah untuk menjaga kualitas mesin. Sama halnya ketika manusia berolahraga.
Hal tersebut ditujukan untuk menghindari kram atau cedera karena tubuh yang kaget ketika diajak untuk beraktivitas.
Pada motor, ketika mesin dipanaskan, maka sirkulasi oli pada mesin pun akan berlangsung dengan baik. Motor pun tidak akan kaget ketika digunakan untuk melaju kencang.
Umumnya, direkomendasikan untuk memanaskan motor sekitar 3-5 menit saja. Tidak disarankan terlalu lama.
Sebab memanaskan motor terlalu dapat menyebabkan overheat pada mesin. Jika begitu, bukannya mesin akan awet, justru sebaliknya.
Sepeda motor yang sering mengalami overheat tentu akan lebih mudah mengalami kerusakan pada mesinnya. Selain itu, hal ini juga akan membuat motor lebih boros bahan bakar, serta membuat knalpot menguning.
Sumber: Tempo.co/M. RIZQI AKBAR
