Ragam Vespa yang Pernah Beredar di Indonesia

Senin 15 November 2021, 07:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Vespa adalah motor skuter yang berasal dari Italia. Meski termasuk motor keluaran lama dan tua, vespa klasik yang masih manual tetap memiliki keunikan dan daya tarik tersendiri di kalangan pencintanya, termasuk di Indonesia. Tidak jarang mereka rela merogoh kocek dalam-dalam demi mendapatkan vespa impian.

Dilansir dari laman vespa.com lewat Tempo berikut jenis-jenis vespa yang beredar dan banyak diminati di Indonesia:

Vespa 125 Circuito - 1949

Vespa ini diperkenalkan melalui arena balap. Motor balap vespa ini dibuat secara handmade oleh para spesialis Piaggio dan sudah digunakan oleh beberapa pembalap terkenal seperti Dino Mazzoncini dan Giuseppe Cau. 

Vespa 125 U - 1953

Vespa ini salah satu jenis vespa yang paling banyak dicari kolektor. Pasalnya, vespa U hanya diproduksi sebanyak 7.000 unit saja. Ini vespa pertama yang memasang lampu depan setinggi setang, bukan di fender depan.

photoWali Kota Sukabumi Achmad Fahmi mengisi libur akhir pekan dengan melakukan sunmori (sunday morning ride) keliling Kota Sukabumi menggendarai vespa (sebelum Covid-19). - (Istimewa)

Vespa 150 Side-Car - 1955

Vespa Sidecar diciptakan sekitar 1948 dan awal 1949. Vespa ini untuk memberikan kenyamanan dan kestabilan dalam perjalanan jarak jauh. Kenyamanan dalam vespa ini ditambah dengan adanya bagasi kecil di bagian belakang.

Sidecar pada vespa ini terbuat dari lempengan baja dan dilekatkan ke vespa dengan menggunakan tabung tunggal.

Vespa 150 - 1956

Vespa 150 diluncurkan dengan fitur kinerja yang lebih tinggi dari para pendahulunya. Inovasi lainnya yang menonjol adalah lampu yang dipasang di atas atas setang.

Vespa 150 GS VS5 - 1959

Vespa 150 GS VS5 dilengkapi dengan kipas speedometer khusus, lampu belakang berjenis chrome, dan lampu rem yang sudah terintegrasi. Selain itu, rem pada vespa ini juga memiliki sistem yang lebih baik.

Logo Piaggio terpampang jelas di fender depan. Berbagai inovasi dan teknologi pada vespa ini membuatnya memegang rekor untuk jumlah produksi model unit terbanyak antara tahun 1958 dan 1961, yaitu sebanyak 80 ribu unit.

SUMBER: TEMPO/ NAUFAL RIDHWAN ALY | EK

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:36 WIB

Serentak di 7 Kecamatan! Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji untuk Fahmi-Dida

Kegiatan ini dapat dihadiri secara gratis dan menyediakan hadiah utama umrah.
Informasi kegiatan Jalan Sehat SERASI Sukabumi Ngahiji pada Sabtu, 23 November 2024. | Foto: Tim Fahmi-Dida
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:35 WIB

Asep Japar-Andreas: Bersama Wujudkan Sukabumi Maju, Berbudaya, dan Berkah

Asep Japar-Andreas siap wujudkan Sukabumi maju dan berkah! Dengan kolaborasi lintas sektoral, tata kelola prima, dan komitmen pro-rakyat, mereka hadir membawa perubahan nyata untuk masa depan Sukabumi.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan  Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)