SUKABUMIUPDATE.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengumumkan seluruh daerah di Provinsi Jawa Barat akan menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang akan dimulai 3 Juli sampai 20 Juli 2021. PPKM Darurat ini mendapat respons dari Bikers Brotherhood 1%MC (BB1%MC West Java Chapter), salah satu klub motor yang berbasis di Jawa Barat.
Bikers Brotherhood 1%MC menyatakan dukungannya atas kebijakan PPKM darurat yang diambil oleh Pemprov Jabar itu. Sebab kebijakan tersebut merupakan upaya menurunkan tingkat penyebaran wabah Covid-19 di Jawa Barat.
Dukungan atas kebijakan tersebut disampaikan langsung oleh Vice President Bikers Brotherhood 1%MC West Java Chapter, Adi Fitriadi Wijaya atau Ochun JD.
Menurut Adi, dengan meningkatnya kasus Covid-19 baru-baru ini pemberlakuan PPKM Darurat oleh pemerintah memang hal yang dirasa perlu mengingat mulai tingginya tingkat keterisian ruang di berbagai rumah sakit di Jawa Barat.
Sebagai salah satu klub motor yang memiliki jaringan luas di Indonesia, Adi juga menyampaikan bahwa BB1%MC West Java Chapter turut mendorong ribuan anggotanya untuk ikut membantu pemerintah dalam penanganan pandemi ini melalui Program Bikers Brotherhood 1%MC 100 tahun Bakti untuk Negeri.
Melalui Program Bakti Untuk Negeri, BB1%MC West Java Chapter aktif mendistribusikan bantuan APD dan peralatan medis lainnya untuk ratusan RS dan Fasyankes yang tersebar di seluruh wilayah Jawa Barat.
Tak kurang dari 87.900 pcs masker medis, 1.728 liter handsanitizer, 1.305 unit Hazmat dan ratusan APD lainnya berhasil di distribusikan kepada ratusan RS dan Puskesmas oleh BB1%MC West Java Chapter melalui ribuan anggotanya yang tersebar di seluruh wilayah Jawa Barat melalui check point -check point nya sepanjang pandemi ini.
"Sejak munculnya pandemi ini, kami aktif membantu pendistribusian APD dan alat kesehatan ke ratusan Rumah Sakit dan Puskesmas di Jawa Barat," ucap Adi.
Menurut Adi, wabah Covid-19 yang terjadi di Indonesia saat ini membutuhkan peran serta semua pihak. Ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk bahu membahu bersama pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
"Bersikap abai saat ini bukan menjadi sebuah pilihan. Sekarang saatnya berbuat semampu kita untuk sama-sama mengatasi pandemi ini. Begitupun dengan apa yang BB1%MC WJ lakukan melalui program Bakti Untuk Negeri, semoga apa yang kami lakukan dapat bermanfaat untuk masyarakat luas terutama para tenaga kesehatan yang berada di garda terdepan penanggulangan Covid ini," tutupnya.