13 Tips Aman Berkendara Sepeda Motor untuk Wanita, Nomor 4 Sering Lupa!

Jumat 13 September 2024, 08:30 WIB
Ilustrasi. Tips Aman Berkendara Sepeda Motor untuk Wanita (Sumber : Pixabay/MarkusWinkler)

Ilustrasi. Tips Aman Berkendara Sepeda Motor untuk Wanita (Sumber : Pixabay/MarkusWinkler)

SUKABUMIUPDATE.com - Berkendara sepeda motor, terutama bagi wanita, memerlukan perhatian khusus untuk menjaga keselamatan dan kenyamanan di jalan.

Wanita yang biasa disebut ras terkuat di bumi ini biasanya melakukan sen kanan tapi belok kiri. Padahal, seharusnya jika sen kanan dinyalakan maka sepeda motor juga harus belok kanan.

Nah, Updaters ada beberapa tips aman berkendara sepeda motor untuk wanita. Merangkum dari berbagai sumber, berikut ulasannya:

Tips Aman Berkendara Sepeda Motor untuk Wanita

1. Gunakan Helm yang Tepat

Pilih helm SNI (Standar Nasional Indonesia) yang sesuai dengan ukuran kepala dan menutup seluruh bagian kepala (helm full-face atau half-face).

Pastikan helm memiliki pengunci yang kuat dan visor untuk melindungi mata dari debu dan angin.

Baca Juga: Ada Mio hingga Mobil Mewah, Mengintip Isi Garasi Zainul Cawabup Sukabumi

2. Kenakan Pakaian yang Aman

Gunakan jaket pelindung berbahan kuat seperti kulit atau denim untuk melindungi tubuh dari angin dan potensi gesekan saat kecelakaan.

Kenakan celana panjang dan sepatu tertutup (seperti sepatu boots atau sneakers) yang nyaman dan aman. Hindari memakai sandal atau sepatu hak tinggi saat mengendarai motor.

Sarung tangan juga penting untuk menjaga pegangan yang baik pada stang dan melindungi tangan dari cedera ringan.

3. Perhatikan Penataan Rambut

Jika memiliki rambut panjang, ikat rambut dengan rapi dan jangan biarkan terurai ke belakang, karena dapat mengganggu visibilitas atau tersangkut di bagian motor.

Gunakan hair cap atau kain penutup rambut untuk memastikan kenyamanan saat menggunakan helm.

4. Pastikan Motor dalam Kondisi Baik

Sebelum berkendara, selalu periksa kondisi motor, termasuk rem, lampu, ban, dan bahan bakar. Pastikan semuanya dalam kondisi prima untuk menghindari kecelakaan atau gangguan teknis di jalan.

Baca Juga: Sisihkan Gaji Pertama, Anggota DPRD Sukabumi F-PKB Akan Bangun Rumah Reyot Mak Enar

5. Atur Posisi Duduk yang Benar

Duduklah dengan posisi tegak dan nyaman, serta pastikan kedua kaki bisa menyentuh tanah ketika berhenti.

Tangan harus rileks saat memegang stang, dan pastikan posisi kaki di pedal tidak mengganggu pengendalian motor.

6. Perhatikan Barang Bawaan

Hindari membawa barang terlalu banyak di sepeda motor. Gunakan tas ransel atau box motor untuk menyimpan barang dengan aman.

Jika menggunakan tas selempang, pastikan tali tas tidak longgar dan tidak mengganggu saat mengendalikan motor.

7. Fokus pada Jalan dan Sekeliling

Hindari penggunaan ponsel saat berkendara. Jika perlu menggunakan ponsel untuk navigasi, gunakan perangkat holder yang aman.

Perhatikan kondisi jalan, termasuk lubang, genangan air, atau perubahan cuaca yang bisa mempengaruhi kestabilan motor.

8. Patuhi Aturan Lalu Lintas

Selalu patuhi rambu lalu lintas dan hindari menerobos lampu merah.

Gunakan lampu sein saat berbelok dan pastikan memeriksa kaca spion untuk melihat kondisi kendaraan di belakang.

Tetap berada di jalur yang benar dan hindari berkendara di sela-sela kendaraan lain jika terlalu sempit.

Baca Juga: Turnamen Sepak Bola HJKS ke-154 di Waluran Sukabumi Ditutup Bupati, Ini Daftar Juaranya

9. Berkendara dengan Kecepatan Aman

Jangan berkendara dengan kecepatan tinggi terutama di jalanan yang ramai atau licin.

Jaga jarak aman dengan kendaraan di depan untuk menghindari benturan atau tabrakan mendadak.

10. Waspada Terhadap Sekitar

Selalu waspada terhadap kendaraan lain, terutama di area rawan macet dan persimpangan.

Jika berkendara di malam hari, pastikan lampu motor menyala dengan baik dan gunakan pakaian atau aksesoris dengan reflektor agar lebih terlihat.

11. Hindari Berkendara di Area Rawan

Jika memungkinkan, hindari melewati jalan-jalan yang sepi atau rawan tindak kejahatan, terutama pada malam hari. Usahakan berkendara di jalur yang ramai dan aman.

12. Gunakan Pelindung Tambahan

Saat berkendara jarak jauh atau dalam cuaca ekstrem, gunakan pelindung lutut dan siku serta pelindung dada untuk memberikan keamanan ekstra.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Jawa Barat 13 September 2024, Termasuk Wilayah Cianjur, Bogor dan Sukabumi

13. Jangan Lupa Beristirahat

Jika para wanita melakukan perjalanan jauh, pastikan untuk beristirahat secara berkala agar tetap fokus berkendara dan tidak kelelahan di jalan.

Dengan mematuhi tips ini, wanita dapat berkendara menggunakan sepeda motor dengan lebih aman, nyaman, dan percaya diri di jalan raya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Science24 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 24 November 2024, Pagi Berawan dan Siang Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir saat siang hari pada 24 November 2024.
Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan saat siang hari pada 24 November 2024.(Sumber : Pixabay.com/@Horacio30).
Sukabumi23 November 2024, 23:52 WIB

Puluhan Rumah di Cidadap Sukabumi Terendam Banjir, Warga Berupaya Selamatkan Barang

Hingga kini warga masih berupaya menyelamatkan barang-barang.
Situasi banjir di Kampung Ciyocok, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu malam (23/11/2024). | Foto: Istimewa
Sukabumi23 November 2024, 23:37 WIB

Tiga Rumah di Simpenan Sukabumi Rusak Tertimpa Longsor, Penghuni Mengungsi

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Rumah yang tertimpa longsor di Kampung Cisaat, Desa Sangrawayang, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (23/11/2024). | Foto: P2BK Simpenan
Sukabumi23 November 2024, 23:21 WIB

Jejak Ibu Soed di Sukabumi: Pendidikan, Musik, dan Lagu Tanah Airku yang Melegenda

Selain usaha kapal nelayan, Mohamad Niung juga membuka usaha kerajinan tangan.
Potret Ibu Soed. | Foto: aktualid.net
Sukabumi23 November 2024, 22:08 WIB

Kronologi Tabrakan Truk Molen Tol Bocimi dengan Mobil di Cibadak Sukabumi

Sopir mobil Honda CR-V menjalani perawatan di rumah sakit.
Truk molen proyek Tol Bocimi Seksi 3 yang terlibat kecelakaan di depan kantor Kelurahan Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (23/11/2024). | Foto: Istimewa
Sukabumi23 November 2024, 21:21 WIB

Truk Molen Belum Dievakuasi! Kecelakaan di Cibadak Sukabumi Bikin Macet

Kemacetan panjang terjadi di kawasan ini.
Truk molen yang terlibat kecelakaan di depan kantor Kelurahan Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (23/11/2024). | Foto: Istimewa
Sukabumi23 November 2024, 20:03 WIB

Sungai dan Gorong-gorong Meluap, Jalan Geopark Ciletuh Sukabumi Terendam Banjir

Erus menyebut ketinggian air kurang lebih 40 sampai 50 sentimeter.
Tangkapan layar jalan provinsi ruas Loji-Balewer-Puncak Darma di kawasan CPUGGp Kabupaten Sukabumi, terendam banjir pada Sabtu (23/11/2024). | Foto: Istimewa
Life23 November 2024, 20:00 WIB

7 Ciri Kamu adalah Seorang yang Fomo, Takut Ketinggalan Informasi dan Gila Medsos!

FOMO (Fear of Missing Out) adalah istilah yang merujuk pada perasaan cemas atau takut ketinggalan sesuatu yang penting atau menarik yang sedang terjadi, biasanya di lingkungan sosial atau media.
Ilustrasi - Tanda Kamu Orang yang FOMO Tapi Mungkin Tidak Menyadarinya (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi23 November 2024, 19:49 WIB

Banjir Rendam Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua Sukabumi, Lalu Lintas Sempat Macet

Bencana banjir ini sempat menyebabkan kemacetan panjang.
Kondisi banjir di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu sore (23/11/2024). | Foto: P2BK Simpenan
Sukabumi23 November 2024, 19:33 WIB

Dinding Rumah Warga di Ciemas Sukabumi Jebol Dihantam TPT Ambruk

Tidak ada korban luka maupun jiwa dalam kejadian ini.
Kondisi rumah Mulyadi yang jebol di Kampung Bakanjati RT 03/04 Desa Girimukti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa