Segera Cuci Agar Tidak Karat, 9 Cara Merawat Motor Saat Musim Hujan

Selasa 10 September 2024, 16:00 WIB
Ilustrasi - Merawat motor di musim hujan penting untuk menjaga performa dan memperpanjang usia kendaraan. (Sumber : Pexels.com/@Vincent Nguyen).

Ilustrasi - Merawat motor di musim hujan penting untuk menjaga performa dan memperpanjang usia kendaraan. (Sumber : Pexels.com/@Vincent Nguyen).

SUKABUMIUPDATE.com - Musim hujan seringkali menjadi penghalang bagi pengendara motor. Jalanan yang tergenang dan banjir akibat hujan deras membuat berkendara menjadi sangat berisiko. Jangan paksakan diri menerobos banjir jika tidak ingin motor mogok di tengah jalan.

Agar motor tetap dalam kondisi prima saat musim hujan, perawatan ekstra sangat diperlukan. Air hujan yang bersifat asam dapat merusak berbagai komponen motor dan menyebabkan mogok di jalan

Berikut beberapa tips untuk merawat motor selama musim hujan:

1. Segera Cuci Motor Secara Rutin

Air hujan mengandung zat asam yang bisa mempercepat korosi pada bagian logam motor. Setelah terkena hujan, segera cuci motor untuk menghilangkan sisa air hujan, lumpur, atau kotoran yang menempel. Fokus pada bagian seperti rantai, rem, dan mesin agar tetap bersih dan berfungsi optimal.

2. Lumasi Rantai

Bagi motor bebek atau sport, rantai motor rentan terkena karat karena paparan air hujan. Setelah mencuci motor, keringkan dan lumasi rantai menggunakan pelumas khusus rantai. Pelumasan ini membantu menjaga kinerja rantai tetap lancar dan tidak mudah berkarat.

3. Periksa Sistem Rem

Sistem rem bisa terpengaruh oleh kotoran dan air. Pastikan cakram rem bersih dan cek kondisi kampas rem secara rutin. Jika kampas rem terlalu basah atau terkena lumpur, daya cengkeramnya bisa berkurang, sehingga penting untuk menjaga kebersihannya.

4. Gunakan Penutup Motor

Jika motor diparkir di luar rumah dan tidak ada tempat teduh, gunakan penutup motor yang tahan air untuk melindungi kendaraan dari hujan secara langsung. Ini membantu mengurangi risiko kerusakan akibat air hujan yang terus-menerus mengenai bodi motor.

5. Periksa Busi dan Sistem Kelistrikan

Busi dan komponen kelistrikan rentan terkena air, yang bisa menyebabkan motor mogok atau mati mendadak. Pastikan tutup busi dalam kondisi baik dan keringkan segera jika terkena air. Periksa kabel-kabel kelistrikan, pastikan tidak ada kebocoran atau kerusakan yang bisa memperbesar risiko korsleting.

6. Cek Tekanan Ban

Jalan yang basah lebih licin, jadi penting untuk memastikan tekanan ban berada pada level yang tepat. Ban dengan tekanan yang sesuai membantu memberikan traksi yang baik dan mengurangi risiko selip. Juga, pastikan kondisi ban dalam keadaan baik, tidak aus, untuk keamanan berkendara di jalanan licin.

7. Gunakan Pelindung Anti Air pada Bagian Sensitif

Beberapa bagian motor, seperti knalpot dan rantai, bisa diberi lapisan anti air agar terhindar dari karat dan korosi. Ada produk khusus pelindung anti air yang bisa digunakan untuk merawat komponen-komponen logam pada motor.

8. Periksa Oli Mesin Secara Berkala

Air yang masuk ke mesin bisa merusak kualitas oli. Pastikan kamu rutin mengecek kondisi oli. Jika warna oli berubah atau terlihat tercampur dengan air, segera ganti oli agar mesin tetap bekerja optimal dan terhindar dari kerusakan.

9. Hindari Parkir di Tempat Terbuka

Sebisa mungkin hindari parkir di tempat terbuka saat hujan lebat. Jika terpaksa, pastikan motor tertutup dengan baik untuk mengurangi kerusakan akibat hujan terus-menerus.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi20 September 2024, 01:10 WIB

Refleksi Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW

Peringatan Maulid Nabi SAW yang rutin diadakan setiap tahun dalam realitasnya belum sepenuhnya mampu mengubah perilaku keagamaan
Refleksi Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW | Foto : Pixabay
Sukabumi20 September 2024, 00:27 WIB

Terbang ke Aceh, Sekda Ade Beri Dukungan ke Atlet PON XXI Asal Kabupaten Sukabumi

Sekretaris Daerah, Ade Suryaman, bersama sejumlah pejabat Pemkab Sukabumi terbang ke Aceh untuk memberikan dukungan kepada para atlet asal Kabupaten Sukabumi yang bertanding di PON XXI
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman dan jajaran saat bertemu para atlet asal Kabupaten Sukabumi di PON XXI di Aceh | Foto : Dokpim
Sukabumi19 September 2024, 23:23 WIB

Desa Wisata Hanjeli Sukabumi Sabet Penghargaan Wonderful Indonesia Impact Kemenparekraf

Enam desa wisata terbaik mendapat penghargaan Wonderful Indonesia Impact dari Menparekraf bekerja sama dengan MarkPlus. Salah satunya adalah Desa Wisata Hanjeli, Kabupaten Sukabumi
Asep Hidayat saat menerima Penghargaan Wonderful Indonesia Impact dari Menparekraf Sandiaga Uno di Jakarta, Kamis (19/9/20204) | Foto : Istimewa
Sukabumi19 September 2024, 21:47 WIB

Sepakat Damai Cabut Laporan Usai Bentrok, PP dan Garis Sukabumi Saling Memaafkan

Pasca insiden yang melibatkan dua kelompok ormas PP Kota Sukabumi dan ormas Garis Sukabumi Raya pada Jumat 13 September 2024 lalu, kedua belah pihak bersepakat untuk islah atau berdamai.
Para Pimpinan kedua ormas usai tandatangani nota perdamaian di MWC Pemuda Pancasila (PP) Kota Sukabumi. Kamis (19/9/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi19 September 2024, 21:18 WIB

Puluhan Perahu Wisata Terparkir Sepi Imbas Keringnya Curug Cikaso Sukabumi

Puluhan perahu angkutan wisata yang biasa mengantar jemput wisatawan ke Curug Cikaso kini terparkir sepi di dermaga apung Sungai Cikaso, Kampung Ciniti, Desa Cibitung, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi.
Puluhan perahu wisata terparkir di sungai cikaso imbas keringany curug Cikaso di Sukabum | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi Memilih19 September 2024, 20:58 WIB

KPU Kabupaten Sukabumi Tetapkan DPT Pilkada 2024, Terjadi Penurunan Jumlah Pemilih

Jumlah DPT Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 terdiri dari 1.001.764 pemilih laki-laki dan 981.642 perempuan.
Rapat pleno terbuka rekapitulasi DPSHP dan penetapan DPT yang diselenggarakan KPU Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi19 September 2024, 20:42 WIB

Tepergok Curi Helm, Pria Cianjur Babak Belur Diamuk Massa di Dago Sukabumi

Berikut kronologi pria Cianjur nyaris tewas diamuk massa di Dago Sukabumi karena tepergok curi helm.
Tangkapan layar video viral pria babak belur diamuk massa karena tepergok curi helm di Dago Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih19 September 2024, 20:40 WIB

Panwaslu Sukaraja Sosialisasi Netralitas ASN, TNI/Polri dan Perangkat Desa di Pilkada Sukabumi

Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan Sukaraja mengadakan kegiatan sosialisasi pengawasan netralitas ASN, TNI, Polri, Kepala Desa, dan perangkat desa dalam Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan Sukaraja saat melakukan sosialisasi netralitas ASN, TNI/Polri dan Aparat Desa, Kamis (19/9/2024) | Foto : SU
Sukabumi Memilih19 September 2024, 20:19 WIB

Tak Ada Tanggapan Masuk, KPU Menuju Tahap Penetapan Paslon Pilbup Sukabumi 2024

Nihin tanggapan dan masukan dari masyarakat terkait 2 bapaslon Pilbup Sukabumi 2024. KPU bersiap menuju tahapan berikutnya.
Ketua Divisi Teknis dan Penyelenggara KPU Kabupaten Sukabumi, Abdullah Ahmad Mulya. (Sumber : SU/Ibnu)
Life19 September 2024, 20:00 WIB

Usir Muda Mudi yang Meresahkan, Kota di Finlandia Ini Putar Musik Klasik untuk Atasinya!

Kota di Finlandia ini punya cara unik mengusir pemuda yang selalu meresahkan di daerahnya.
Ilustrasi - Kota di Finlandia ini punya cara unik mengusir pemuda yang selalu meresahkan di daerahnya. (Sumber : Freepik.com).