Ratusan Crosser Ikuti Kejuaraan Grasstrack HJKS ke-154 di Palabuhanratu, Ini Harapan Sekda

Minggu 01 September 2024, 11:04 WIB
Ratusan crosser peserta Open Grasstrack Sukabumi Ngabumi 2024 saat menjajal sirkuit Manangel Palabuhanratu. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)

Ratusan crosser peserta Open Grasstrack Sukabumi Ngabumi 2024 saat menjajal sirkuit Manangel Palabuhanratu. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)

SUKABUMIUPDATE.com - Ratusan crosser dari berbagai daerah mengikuti kejuaraan Open Grasstrack Sukabumi Ngabumi 2024, di Sirkuit Manangel Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Sabtu, 31 Agustus 2024. Ajang tersebut dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman.

Terdapat 30 kelas yang disediakan dalam Open Grasstrack Sukabumi Ngabumi, mulai dari kelas lokal hingga kelas open. Puluhan kelas yang tersedia di ajang ini diikuti sebanyak 600 peserta dari berbagai provinsi, seperti provinsi Jawa Barat, Banten, Jakarta, hingga Lampung dan Papua.

Olahraga otomotif ini digelar pada 31 Agustus sampai 1 September 2024 dengan menghadirkan crosser cilik berusia 14 tahun yang sukses meraih prestasi di ajang motocross nasional, dia adalah M Athar Al Ghifari atau 'Si Anak Ajaib.

Sekadar informasi Sirkuit Manangel Palabuhanratu memiliki panjang lintasan 1.200 meter dengan 13 tikungan tajam dan sepuluh titik jumping.

Baca Juga: Meriahnya HJKS Di Nagrak, Pemkab Sukabumi Gelar Gerakan Minum Susu dan Makan Telur

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi H Ade Suryaman mengatakan, Grasstrack Sukabumi Ngabumi Tahun 2024 merupakan satu diantara agenda peringatan Hari Jadi Kabupaten Sukabumi (HJKS) ke 154. Ajang tersebut bertujuan untuk melahirkan atlet-atlet muda grasstack di Kabupaten Sukabumi yang berprestasi, berbakat dan profesional di bidangnya.

Apalagi dalam ajang ini menghadirkan bintang tamu yang sukses meraih prestasi di ajang motocross nasional. Oleh karena itu, kehadirannya tersebut harus menjadi pematik lahirnya atlet baru di Kabupaten Sukabumi.

Selain ajang pencarian bibit atlet motocros, kata Sekda, olahraga ini pun sangat berdampak positif terhadap peningkatan prekonomian dan pertumbuhan pariwisata di Kabupaten Sukabumi.

"Semoga ini dapat memberikan kontribusi yang kuat dalam upaya pembangunan sektor pariwisata dan sektor UMKM di Kabupaten Sukabumi," ungkapnya.

Sekda optimistis akan lebih konsen mendorong olahraga otomotif di Kabupaten Sukabumi, karena olahraga ini sangat berdampak besar terhadap kemajuan daerah.

"Kita akan dorong olahraga otomotif Kabupaten Sukabumi menjadi agenda rutin tahunan sehingga akan kita masukan dalam kalender HJKS ke depan,"pungkasnya.

Ditempat yang sama, Ketua Panitia Penyelenggara Handi Rosandi menambahkan, pihaknya akan terus mengembangkan olahraga otomotif sebagimana harapan pemerintah daerah untuk melahirkan atlet muda motocross dan pertumbuhan pariwisata di Kabupaten Sukabumi.

"Acara ini diinisiasi oleh Rumah Makan Baraya dalam rangka memeriahkan HJKS ke 154. Semoga acara ini bisa masuk dalam kalender event tahun Kabupaten Sukabumi," singkatnya

Juara pertama Open Grasstrack Sukabumi Ngabumi 2024 akan mendapatkan uang tunai senilai Rp100 juta rupiah.

Di sela-sela kesempatan tersebut dilakukan penyerahan penghargaan Sukabumi Ngabumi oleh Sekda Kabupaten Sukabumi kepada B2Speed (pengelola Sirkuit GTX Manangel) dan Rumah Makan Baraya (penyelenggaraan event).

SUMBER: DISKOMINFOSAN KAB.SUKABUMI

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).
Entertainment18 Januari 2025, 09:50 WIB

Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah

Kabar mengejutkan datang dari kehidupan rumah tangga penyanyi Sherina Munaf dan musisi Baskara Mahendra. Setelah hampir empat tahun menikah, Sherina resmi menggugat cerai Baskara ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan.
Sherina Munaf Gugat Cerai Baskara Mahendra Usai 4 Tahun Menikah (Sumber : Twitter/@akuratco)