Ini yang Terjadi Apabila Motor Jarang Dipanaskan, Pengendara Harus Tahu Nih!

Kamis 23 November 2023, 14:00 WIB
Memanaskan motor akan memberikan waktu bagi oli mesin untuk melumasi komponen-komponen mesin dan memastikan mesin siap untuk digunakan. | (Sumber : Freepik.com/@ pressfoto)

Memanaskan motor akan memberikan waktu bagi oli mesin untuk melumasi komponen-komponen mesin dan memastikan mesin siap untuk digunakan. | (Sumber : Freepik.com/@ pressfoto)

SUKABUMIUPDATE.com -Memanaskan motor sebelum digunakan merupakan praktik umum yang dilakukan oleh banyak pemilik kendaraan roda dua. Tujuannya adalah untuk memastikan oli mesin melumasi semua komponen internal secara merata sebelum mesin bekerja di bawah beban.

Namun, tidak jarang orang yang mengabaikan langkah ini karena alasan kesibukan atau menganggapnya tidak perlu. Hal ini bisa disebut sering terjadi dikalangan masyarakat yang jarang memanaskan motornya.

Ada beberapa akibat yang bisa terjadi apabila motor jarang dipanaskan. Berikut adalah beberapa kemungkinan di antaranya:

Baca Juga: 11 Ciri Orang yang Mengalami Gangguan Kepribadian, Kamu Salah Satunya?

1. Performa Mesin Menurun

Ketika mesin motor tidak dipanaskan secara rutin, oli mesin menjadi dingin dan mengental, sehingga tidak dapat melumasi komponen mesin secara efektif. Akibatnya, gesekan antar komponen mesin meningkat, menyebabkan keausan yang lebih cepat dan penurunan performa mesin.

2. Akselerasi Tersendat

Akibat dari gesekan yang meningkat, mesin motor mungkin mengalami akselerasi yang tersendat atau tidak responsif. Hal ini terjadi karena oli yang mengental tidak dapat mengalir dengan lancar ke seluruh bagian mesin, sehingga menyebabkan beberapa komponen mesin mengalami kekurangan pelumasan.

3. Peningkatan Konsumsi Bahan Bakar

Ketika mesin motor tidak dipanaskan dengan benar, mesin bekerja lebih keras untuk mencapai suhu operasi yang optimal. Hal ini mengakibatkan konsumsi bahan bakar yang lebih boros karena mesin membutuhkan lebih banyak tenaga untuk menghasilkan tenaga yang sama.

Baca Juga: Sikapnya Baik Tapi Aslinya Tidak Suka dengan Kita, Beginilah 8 Ciri Orangnya

4. Emisi Gas Buang Lebih Tinggi

Akibat dari pembakaran yang tidak sempurna akibat mesin yang dingin, emisi gas buang yang dihasilkan oleh motor menjadi lebih tinggi. Hal ini dapat berkontribusi pada polusi udara dan kerusakan lingkungan.

5. Risiko Kerusakan Mesin Meningkat

Dalam jangka panjang, jarang memanaskan motor dapat meningkatkan risiko kerusakan mesin yang serius. Gesekan yang berlebihan dan pelumasan yang tidak memadai dapat menyebabkan keausan yang parah pada komponen mesin, seperti piston, ring piston, dan bantalan poros.

6. Aki Cepat Soak

Aki adalah salah satu komponen penting dalam motor yang berfungsi untuk menyimpan listrik. Apabila motor jarang dipanaskan, maka aki akan cepat soak karena tidak mendapatkan arus listrik yang cukup untuk mengisi ulang dayanya.

Baca Juga: Gampang Dikenali! 8 Ciri Orang yang Tidak Suka dengan Kita Meski Bersikap Baik

7. Oli Mesin Menjadi Mengental

Oli mesin berfungsi untuk melumasi komponen-komponen mesin agar tidak terjadi gesekan yang berlebihan. Apabila motor jarang dipanaskan, maka oli mesin akan menjadi mengental karena suhu mesin yang dingin. Oli mesin yang mengental akan membuat performa mesin menjadi menurun dan bisa menyebabkan kerusakan mesin.

8. Silinder dan Piston Menjadi Baret

Silinder dan piston adalah dua komponen penting dalam mesin yang berfungsi untuk menghasilkan tenaga. Apabila motor jarang dipanaskan, maka silinder dan piston bisa menjadi baret karena kurangnya pelumasan dari oli mesin. Baret pada silinder dan piston bisa menyebabkan kebocoran kompresi dan penurunan performa mesin.

9. Karburator Cepat Kotor

Karburator adalah komponen dalam mesin yang berfungsi untuk mencampur udara dan bahan bakar. Apabila motor jarang dipanaskan, maka karburator bisa cepat kotor karena kurangnya aliran udara. Karburator yang kotor bisa menyebabkan mesin menjadi brebet dan boros bahan bakar.

Baca Juga: 11 Tipe Pria yang Pantas Diperjuangkan untuk Jadi Pasangan Hidup

10. Resiko Kerusakan Mesin Meningkat

Jika motor dipaksa bekerja dalam kondisi oli yang kental dan tanpa pemanasan yang cukup, resiko kerusakan mesin akan meningkat. Keausan yang berlebihan pada komponen internal dapat menyebabkan masalah seperti kebocoran oli, penurunan kompresi mesin, dan bahkan kerusakan fatal pada mesin.

Oleh karena itu, penting untuk memanaskan motor secara rutin sebelum digunakan. Memanaskan motor selama beberapa menit memungkinkan oli mesin mencapai suhu yang optimal, sehingga dapat melumasi komponen mesin secara efektif dan mencegah keausan yang berlebihan.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Life30 Oktober 2024, 13:30 WIB

6 Mitos Gedung Sate Bandung: Cerita Neng Siti Hingga Lorong Bawah Tanah

Gedung Sate sendiri adalah salah satu bangunan kolonial yang paling ikonik di Bandung dan sekarang berfungsi sebagai kantor gubernur Jawa Barat serta museum.
Gedung Sate Bandung yang Menyimpan Banyak Kisah Misteri. Foto: IG/@gedungsate
Sukabumi Memilih30 Oktober 2024, 13:09 WIB

PHK, Pengangguran dan Kemiskinan: Tantangan Calon Pemimpin Baru di Sukabumi

Calon pemimpin wilayah terluas se Jawa Bali yang saat ini tengah berkompetisi di pilkada 2024, wajib punya program kerja mumpuni untuk mengatasi tiga masalah sosial dan ekonomi ini.
Ilustrasi antrian pencari kerja. PHK pengangguran dan kemiskinan (Sumber: istimewa)
Food & Travel30 Oktober 2024, 13:00 WIB

Pulau Peucang Pandeglang, Wisata Alam Eksotis di Ujung Kulon Banten

Pulau Peucang menjadi surga bagi para pecinta alam, penyelam, dan wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang autentik.
Pulau Peucang, sebuah pulau kecil yang terletak di Taman Nasional Ujung Kulon, Banten. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id).
Internasional30 Oktober 2024, 12:30 WIB

Wabah Menari Frau Troffea 1518: 400 Orang Joget Kejang Diduga Keracunan Jamur

Wabah Menari 1518 adalah salah satu peristiwa misterius dalam sejarah yang mengundang banyak teori dan interpretasi.
Ilustrasi. Wabah Menari Frau Troffea 1518: 400 Orang Joget Kejang Diduga Keracunan Jamur. (Sumber : Ist)
Sukabumi30 Oktober 2024, 12:08 WIB

Operasi Lodaya 2024: Mobil Wara-wiri Disita Polres Sukabumi, Alasannya Berubah Bentuk dan Keamanan

Wara-wiri adalah kendaraan pribadi yang dimodifikasi untuk menarik minat wisatawan.
Mobil wara-wiri yang dirazia dan disita Satlantas Polres Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Bola30 Oktober 2024, 12:00 WIB

Persib Bandung vs Semen Padang Tanpa Penonton, Dedi Kusnandar Incar 3 Poin!

Persib Bandung bertekad pertahankan catatan tak terkalahkan saat menjamu Semen Padang di Liga 1 pekan ke-10.
Dua pemain Persib, Tryronne Del Pino dan Dimas Drajad dibayangi pemain Persija di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Senin, 23 September 2024. (Sumber : PERSIB.co.id/Sutanto Nurhadi Permana)
Sukabumi Memilih30 Oktober 2024, 11:46 WIB

Hanya Tampilkan C1, Perubahan Sirekap di Pilkada Sulitkan Publik Awasi Kecurangan

Perubahan tampilan ini berbeda dengan Pemilu 2024.
(Foto Ilustrasi) KPU RI mengubah portal Sirekap untuk Pilkada 2024. | Foto: Istimewa
Entertainment30 Oktober 2024, 11:45 WIB

Kasusnya Masih Berlanjut, Pratiwi Noviyanthi Tegaskan Uang Donasi Agus Salim Masih Utuh

Konflik antara Pratiwi Noviyanthi dengan Agus Salim perihal uang donasi senilai Rp. 1,5 miliar yang diduga digunakan untuk melunasi hutang Agus masih berlanjut.
Kasusnya Masih Berlanjut, Pratiwi Noviyanthi Tegaskan Uang Donasi Agus Salim Masih Utuh (Sumber : Youtube | Denny Sumargo)
Life30 Oktober 2024, 11:08 WIB

SENAPADMA 2024: Pentingkah Sex Education di Sekolah Dasar?

Diskusi ilmiah yang digagas Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Nusa Putra University melalui Nusa Putra Global (NUTRAL).
Dr Fikriyah MA narasumber dalam Seminar Nasional Pendidikan Dasar dan Menengah atau SENAPADMA 2024 (Sumber: dok nusa putra)
Life30 Oktober 2024, 11:00 WIB

7 Cara Menghindari Ghibah, Hindari Topik Pembicaraan Tentang Keburukan Orang Lain!

Saat satu orang mulai masuk ke topik ghibah, yang lain bisa mengingatkan dengan baik agar percakapan tidak berlanjut ke arah negatif.
Ilustrasi. Cara Menghindari Ghibah, Hindari Topik Pembicaraan Tentang Keburukan Orang Lain (Sumber : Pexels/Kaboompics.com)