SUKABUMIUPDATE.com - Rangka eSAF kini tengah menjadi perbincangan hangat publik di media sosial terkait rangka yang keropos atau karatan. Hingga saat ini kasus rangka yang keropos ini belum menemui titik terang.
Sebelumnya viral di media sosial, banyak berseliweran foto-foto dan juga video yang memperlihatkan rangka eSAF dari motor Honda yang keropos atau karatan.
Kejadian tersebut menjadi kabar yang bikin was-was untuk para pemilik kendaraan bermotor khususnya Honda Genio, Honda BeAT Honda Scoopy dan Honda Vario 160.
Baca Juga: 8 Sikap Agar Tetap Bahagia Meski Banyak yang Tidak Suka, Jangan Lemah!
Lalu apa seperti apa rangka eSAF di Motor Honda?
eSAF sendiri adalah singkatan dari Enhanced Smart Architecture Frame yang merupakan versi terbaru dari rangka underbone.
Rangka eSAF ini dibuat dengan teknologi dan metode yang berbeda dengan pembuatan rangka motor lainnya. Rangka eSAF dibuat dari bahan lembaran baja yang di press untuk dibentuk sedemikian rupa.
eSAF tidak memiliki banyak tekukan seperti rangka motor lainnya yang dibuat dari pipa lalu dipotong. Sehingga yang membedakan eSAF dengan rangka lain adalah tidak memiliki banyak tekukan.
Baca Juga: 10 Cara Membahagiakan Diri Sendiri dan Tidak Tergantung Kepada Orang Lain
Lalu untuk menyambungkan beberapa lembaran baja yang di press, pengelasannya pun dengan cara berbeda. Pengelasan rangka eSAF menggunakan alat laser yang diklaim mengurangi deformasi.
Rangka eSAF diperkenalkan oleh Honda pada motornya sejak tahun 2019. Motor yang pertama kali menggunakan rangka ini adalah Honda Genio 110.
Sejak saat itu, penggunaan rangka eSAF diaplikasikan kepada motor matic entry level Honda lainnya. Hal ini juga mungkin karena Honda melihat respon pasar yang baik dengan rangka eSAF tersebut.
Baca Juga: 40 Kata-Kata Inspirasi Untuk Meredakan Rasa Stress, Kembali Bersemangat!
Nah, berikut ini adalah kekurangan dan kelebihan rangka eSAF pada motor Honda yang kini sedang viral dan menjadi topik pembicaraan yang hangat, dihimpun dari berbagai sumber.
1. Mahal
Karena menggunakan teknologi dan bahan yang lebih canggih dari sebelumnya, membuat rangka eSAF memiliki biaya produksi lebih besar. Hal ini juga berdampak pada harga motor yang dipasarkan mungkin lebih mahal dari rangka sebelumnya.
Harga mahal itu tentunya membuat biaya perawatan dan penggantian rangka akan lebih tinggi apabila terjadi kerusakan.
Baca Juga: 12 Cara Menjadi Perempuan Elegan yang Disukai Banyak Orang, Yuk Dicoba
2. Terbatas
Baru diterapkan di beberapa tahun terakhir, membuat rangka eSAF ketersediaannya masih terbatas. Salah satu yang bikin ketersediaannya terbatas adalah apabila terjadi kerusakan atau kehilangan.
Akan tetapi, rangka bukan komponen sepeda motor yang cepat rusak, bahkan kasus penggantian rangka motor memang jarang terjadi.
3. Rentan Karat atau Keropos
Rangka eSAF yang tengah menjadi sorotan saat ini adalah tentang kualitasnya. eSAF memiliki kerentanan karat daripada rangka konvensional.
Baca Juga: 12 Tips Bahagia Meskipun Hidup Sendirian, Dijamin Tak Kesepian!
Kualitas atau ketebalan cat pada rangka eSAF bukan yang terbaik, terutama ada di bagian sambungan rangka yang kerap kali mudah terkelupas.
Kerentanan terhadap karat ini juga membuat rangka eSAF mudah berkarat apabila terkena air, udara atau zat kimia.
Terlebih bagi pemilik kendaraan yang tidak mengecek kendaraan secara rutin dan sudah ada tanda-tanda karat, maka memperbaikinya akan membutuhkan usaha lebih keras.
Baca Juga: 30 Fakta Unik dan Menarik Dunia yang Jarang Diketahui, Bikin Takjub!
Nah, apabila Anda adalah pemilik kendaraan motor Honda dengan rangka eSAF, disarankan untuk mengecek secara rutin pada bagian rangka.
1. Rangka Ringan
eSAF membuat rangka pada motor Honda menjadi lebih ringan, hal ini dapat dirasakan pada motor Honda Genio yang memiliki beban seberat 11 kg. Bobot yang ringan itu membuat motor lebih mudah dikendalikan dan nyaman saat berkendara.
2. Irit BBM
Rangka yang lebih ringan dibanding dengan rangka konvensional, membuat motor lebih irit bensin. Tentunya hal ini juga berdasarkan pembuktian dari tes internal Honda yang menunjukan Honda Genio memiliki konsumsi bahan bakar hingga 59,1 km/liter.
Baca Juga: Doa Lamaran dalam Islam yang Dianjurkan Dibaca Oleh Calon Pengantin Wanita
3. Bagasi Lebih Besar
Kelebihan rangka eSAF yang terakhir adalah bagasi motor yang besar atau lebih lega. Pasalnya, rangka ini didesain lebih simpel dan minim tekukan. Selain itu, rangka eSAF ini juga membuat ukuran tangki bahan bakar lebih maksimal.