SUKABUMIUPDATE.com - Belakangan ini sering terlihat di berita beragam jenis kecelakaan yang menyebabkan motor terbakar. Peristiwa motor tiba-tiba terbakar adalah kecelakaan yang cukup sering terjadi.
Lalu apakah penyebab motor bisa tiba-tiba terbakar? Apakah murni karena kelalaian dari pengendara itu sendiri? Sebenarnya ada beberapa faktor yang membuat motor bisa tiba-tiba terbakar.
Berikut ada 5 penyebab mengapa motor bisa terbakar yang dikutip via Tempo.co.
1. Terjadi Korsleting Listrik
Salah satu penyebab utama kebakaran pada motor adalah korsleting yang dapat terjadi akibat kerusakan kabel, regulator tegangan, sistem pengapian, atau komponen elektrik lainnya.
Jika arus listrik tidak terkendali, bisa timbul panas berlebihan dan percikan api, kemudian berujung pada kebakaran.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Mie Goreng Enak di Sukabumi, Cocok Untuk Makan Malam
Korsleting sendiri adalah situasi di mana dua kabel atau konduktor listrik yang seharusnya terpisah, tiba-tiba justru bersentuhan secara langsung. Faktor penyebab lainnya termasuk instalasi kelistrikan yang buruk, kelembapan, atau ada cairan yang masuk.
2. Overheating
Selain korsleting listrik, panas berlebih alias overheating bisa terjadi karena kurang pelumasan atau kondisi lingkungan ekstrem. Namun, pemicu yang lebih umum adalah rusaknya sistem pendingin sepeda motor.
Jika sistem pendinginan tidak berfungsi dengan baik, suhu mesin akan naik secara signifikan.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Nasi Bakar Lezat di Sukabumi, Gurihnya Bikin Ngiler
Oleh karena itu, penting bagi pengendara motor agar mengistirahatkan kendaraan mereka ketika sudah berjalan terlalu jauh. Momen ini juga dapat digunakan untuk mengecek kenormalan suhu mesin secara keseluruhan.
3. Disebabkan Kerusakan Pada Sistem Knalpot
Jika sistem knalpot mengalami kerusakan, seperti retak atau pecah, percikan api dari knalpot dapat mengenai bagian yang mudah terbakar di sekitarnya.
Knalpot juga sangat mungkin mengalami karat dan tumpukan kotoran yang mengurangi kinerja mesin. Dalam beberapa kasus, deformasi knalpot akibat benturan atau tabrakan bisa mengganggu aliran gas sisa pembakaran.
Baca Juga: Link Nonton Film Sewu Dino Full Movie, Film Horor Tentang Santet yang Mematikan
4. Oli dan Bahan Bakar yang Bocor
Oli adalah komponen motor yang sangat penting untuk melumasi mesin agar suhunya tetap stabil. Kebocoran oli akan menyebabkan mesin dan knalpot overheating dan berbahaya bagi pengendara.
Sementara itu, bahan bakar bakar seperti bensin sudah jelas memiliki sifat mudah terbakar jika terkena sesuatu yang panas atau percikan api dari sistem pengapian. Guna menghindari hal itu, pastikan tutup tangki bensin selalu terpasang dengan baik.
Baca Juga: Link Nonton Film Evil Dead Rise Full Movie, Teror Iblis yang Sadis dan Brutal
5. Memakai Jenis Bensin yang Tidak Sesuai
Menggunakan bensin yang tidak sesuai dengan spesifikasi motor dapat menyebabkan mesin bekerja di luar batas toleransinya. Kelalaian ini dapat menghasilkan suhu yang sangat tinggi dan memicu kebakaran.
Pemilik sepeda motor alangkah baiknya mengikuti petunjuk pabrikan, indeks oktan, serta kualitas bensin untuk menentukan bahan bakar yang tepat.
6. Modifikasi
Modifikasi yang berlebihan, apalagi pada bagian-bagian suku cadang penting, sejatinya cukup berisiko. Jika dikerjakan sembarangan tanpa tenaga ahli, segala pemicu kebakaran motor yang telah disebutkan sebelumnya lebih mungkin untuk terjadi.
Baca Juga: Review Film Evil Dead Rise, Kisah Keluarga Melawan Gangguan Roh Iblis
Maka dari itu, selalu pergi ke teknisi profesional kalau hendak melakukan bore up atau penambahan komponen elektrik lainnya.
Sumber: Tempo.co (Syahdi Muharram)