SUKABUMIUPDATE.com - Menjelang lebaran, orang-orang akan berbondong-bondong mudik atau pulang ke kampung halamannya masing-masing dengan berbagai jenis transportasi.
Namun, saat mudik lebaran tiba, kebanyakan masyarakat akan menggunakan kendaraan pribadi seperti motor. Pemudik lebih memilih motor karena dianggap lebih hemat, praktis, dan gesit.
Mudik lebaran menggunakan sepeda motor setiap tahunnya menjadi kebiasaan yang dilakukan oleh kebanyakan masyarakat tanah air. Sebab, dengan sepeda motor, orang-orang akan lebih leluasa dalam menikmati perjalanan ke kampung halaman mereka.
Meskipun mudik lebaran 2023 adalah momen pertama kali pemerintah mencabut PPKM, namun tetap saja pemudik wajib hati-hati ketika akan pulang ke kampung halaman dengan kendaraan pribadi seperti sepeda motor.
Hal ini kemudian menjadi catatan penting bahwa setiap pemudik dengan motor pribadi harus mengetahui sederet tips berikut demi menciptakan perjalanan yang aman, nyaman, dan sampai tujuan.
Mengutip Tempo.co, berikut ada beberapa tips yang perlu pemudik perhatikan agar selamat sampai kampung halaman.
- Periksa kondisi motor sebelum berangkat. Pastikan semua komponen motor dalam kondisi baik, mulai dari oli, rem, lampu, ban, dan bahan bakar.
- Bawa perlengkapan berkendara yang cukup. Gunakanlah helm, jaket, sarung tangan, kacamata, dan sepatu yang nyaman untuk melindungi diri dari terik matahari, hujan, dan debu.
- Pastikan fisik dalam kondisi terbaik. Mudik menggunakan motor memerlukan stamina prima. Pemudik sebaiknya istirahat cukup dan makan sehat sebelum berangkat. Di jalan, hindari terlalu banyak konsumsi gula karena dapat menimbulkan kantuk.
- Pilih rute yang aman dan sesuai. Pastikan Anda memilih rute yang aman dan sesuai dengan kemampuan mengemudi Anda. Perhatikan kondisi jalan, cuaca, dan kondisi lalu lintas.
- Gunakan pakaian dengan warna terang dan mencolok untuk meningkatkan visibilitas pengendara di jalan sehingga risiko kecelakaan pun terminimalisir.
- Mudik menggunakan motor cukup melelahkan, maka istirahatlah dalam jangka waktu tertentu. Pengendara dapat memilih tempat berhenti yang nyaman seperti masjid atau area istirahat umum. Berhenti istirahat secara teratur dapat memulihkan tenaga dan memperbaiki kenyamanan selama perjalanan.
- Pemudik diimbau untuk tidak membawa beban terlalu berat. Kapasitas berlebih pada motor dapat memengaruhi keseimbangan dan keselamatan pengendara di jalan.
- Pemudik juga dihimbau untuk tidak mengemudi pada malam hari. Risiko kecelakaan pada umumnya lebih tinggi terjadi di wilayah dengan pencahayaan minim. Oleh karena itu, hindarilah mengemudi malam-malam terutama jika tidak akrab dengan rute perjalanan.
- Selalu patuhi aturan lalu lintas agar selamat di jalan. Jangan melanggar aturan seperti mengabaikan lampu lalu lintas atau rambu-rambu, menyalip kendaraan besar dengan tidak aman, hingga melebihi batas kecepatan yang ditentukan.
- Terakhir, jangan terlalu sering menggunakan telepon seluler saat berkendara karena dapat mengganggu konsentrasi dan meningkatkan risiko kecelakaan. Jika memang perlu menghubungi seseorang atau melihat peta digital, silahkan berhenti di tempat yang aman terlebih dahulu.
Sumber: Tempo.co (Nia Heppy | Syahdi Muharram)