SUKABUMIUPDATE.com - Sering kali mobil tidak bertenaga saat melalumedan tanjakan seperti saat melewati jalur Cikidang dan juga jalur Loji yang terkenal memiliki banyak tanjakan cukup curam.
Mobil tidak bertenaga atau loyo saat melewati medan jalan yang menanjak bisa sangat mengganggu kenyamanan berkendara.
Bahkan tak jarang kondisi tersebut dapat menyebabkan kecelakaan lalu lintas, apalagi jika sistem pengereman mobil dalam kondisi kurang baik.
Kondisi tenaga mobil loyo tersebut bisa disebabkan oleh banyak hal. Untuk itu sebagai pemilik kendaraan kamu perlu mengetahui hal apa saja yang dapat menyebabkan hal itu terjadi.
Ini bertujuan agar kamu dapat melakukan antisipasi atau pengecekan sebelum melakukan perjalan jauh menggunakan mobil.
Baca Juga :
Berikut beberapa penyebab mobil tidak kuat menanjak yang dilansir dari berbagai sumber.
1. Filter Udara dan Bensin Kotor
Tenaga mesin berkurang bisa diakibatkan karena terjadi masalah pada filter yang ada di kendaraan seperti filter bahan bakar, filter udara dan filter knalpot.
Contohnya filter bahan bakar kotor karena jarang dibersihkan dapat mengakibatkan suplai bahan bakar yang dibutuhkan mesin terganggu.
Filter bahan bakar ini berfungsi menyaring kotoran yang terbawa oleh bahan bakar. Seiring waktu, kotoran tersebut akan menumpuk pada filter dan menyumbat aliran bahan bakar.
Karena hal tersebut filter ini harus rutin dibersihkan dan ketika kondisinya sudah terlalu buruk, sebaiknya segera ganti dengan filter baru.
Kemudian filter udara juga dapat menyebabkan mesin kekurangan tenaga saat harus berakselerasi ketika menanjak.
Seperti kita tahu jika proses pembakaran di dalam mesin memerlukan campuran udara dan bahan bakar yang pas agar dapat menghasilkan tenaga mesin maksimal.
Ketika suplai udara terganggu, maka dapat mengakibatkan campuran bahan bakar tidak ideal dan menyebabkan tenaga yang dihasilkan mesin tidak maksimal.
Hal tersebut kemudian bisa menjadi pemicu mobil tidak kuat saat melewati jalanan menanjak.
2. Karburator atau Injektor Kotor
Selain masalah filter, komponen sistem bahan bakar lain yang dapat mengalami masalah yaitu karburator atau injektor pada mobil dengan sistem EFI (Electric Fuel Injection).
Karburator dapat mengalami masalah saat lubang-lubang di dalam komponen tersebut tersumbat oleh kotoran.
Sumbatan tersebut dapat menyebabkan proses pengabutan atau proses pencampuran bahan bakar dengan udara menjadi terganggu.
Kemudian untuk kendaraan dengan sistem EFI proses pengabutan bahan bakar menggunakan komponen bernama injektor.
Bahan bakar akan disemprotkan dengan tekanan sangat tinggi ke dalam ruang bakar. Namun, injektor juga dapat tersumbat oleh partikel-partikel kecil yang terbawa oleh bahan bakar.
Semakin lama partikel ini akan menumpuk dan akhirnya menyumbat lubang injektor. Hal ini mengakibatkan ruang bakar mengalami kekurangan suplai bahan bakar.
Dengan suplai bahan bakar berkurang juga akan mengakibatkan tenaga yang dihasilkan mesin mobil menjadi tidak maksimal.
3. Busi Kotor
Busi menjadi komponen paling penting pada sistem pengapian kendaraan termasuk mobil. Busi dapat bermasalah karena kotor oleh kerak sisa proses pembakaran.
Hal ini akan menyebabkan komponen tersebut tidak dapat menghasilkan percikan api atau api yang dihasilkan terlalu kecil sehingga tidak terjadi proses pembakaran.
Saat api yang dihasilkan busi tidak maksimal, maka akan menyebabkan proses pembakaran juga tidak maksimal.
Hal ini akan berimbas pada tenaga mesin menjadi berkurang dan akhirnya mobil tidak kuat saat harus melewati jalan menanjak.
Sebagai pemilik kendaraan, kamu perlu secara rutin membersihkan busi. Lebih baik lagi, saat akan melakukan perjalanan jauh dengan banyak medan menanjak, sebaiknya ganti busi dengan yang baru agar tenaga mesin maksimal
4. Kampas Kopling Aus
Selanjutnya penyebab mobil tidak kuat nanjak yaitu kampas kopling yang mulai aus atau habis.
Hal ini bisa menyebabkan tenaga dari mesin yang menuju transmisi tidak tersalurkan dengan sempurna.
Kondisi ini bisa ditandai dari bau hangus yang tercium saat mobil mulai menanjak. Bau hangus ini disebabkan oleh gesekan dari kampas kopling yang aus.
Kemudian, ciri lain dari kampas kopling habis adalah saat memindahkan gigi transmisi akan terasa keras sehingga gigi transmisi sulit masuk tidak seperti biasanya.
untuk mengatasi hal ini, cara satu-satunya yaitu dengan mengganti kampas kopling dengan kampas baru agar tenaga dari mesin dapat disalurkan dengan sempurna hingga ke roda.
5. Kelebihan Beban
Selanjutnya penyebab mobil tidak bertenaga saat di jalan menanjak yang terakhir yaitu mobil membawa beban melebihi kapasitas yang direkomendasikan.
Terkadang pengemudi terlalu memaksakan mobil untuk membawa beban banyak yang akhirnya tenaga mobil tidak cukup kuat untuk melewati medan jalan yang menanjak.
Karena itu bawalah barang secukupnya atau disesuaikan dengan kapasitas mesin mobil tersebut.
Jadi, masalah mobil tidak kuat saat melewati jalan menanjak tidak selalu disebabkan terjadi masalah pada mesin.