SUKABUMIUPDATE.com - Mobil jenis matic semakin banyak digunakan karena dinilai lebih mudah dalam penggunaan terutama di jalanan yang padat kendaraan hingga mengharuskan pengemudi melakukan stop and go.
Pemilik mobil matic harus mengetahui ciri-ciri bila transmisi matic sudah mulai rusak. Jangan sampai transmisi jenis ini yang sudah mengalami kerusakan atau malfungsi tetap dipaksakan melaju sehingga berakibat rusak parah.
Dikutip dari Suara.com, berikut ciri transmisi matik mulai mengalami kerusakan.
1. Adanya Suara Aneh Pada Transmisi
Ciri-ciri yang harus diperhatikan saat transmisi matik dalam kondisi nyaris rusak, saat posisi tuas transmisi dipindahkan dari P ke R atau dari N ke D akan timbul suara-suara yang tidak lazim. Jika mobil mengalami hal ini bisa jadi ada kerusakan pada sistem transmisi otomatis.
Baca Juga :
2. Sulit Mundur
Kemudian ciri yang lain, bila waktu yang dibutuhkan untuk mundur agak telat merespon dari sistem transmisi. Walau tuas transmisi matik sudah di posisi R, namun harus menunggu lama seperti harus di digas dahulu atau berkali-kali baru mobil mulai mundur.
Umumnya, bila mobil dengan transmisi matik berada dalam kondisi sehat, saat tuas transmisi matik di posisi R mobil bisa langsung dengan mudah mundur.
3. Timbul Getaran Aneh dari mesin
Ciri lainnya lagi, adanya getaran yang tidak biasa, ketika sedang berkendara tiba-tiba terasa ada getaran yang tidak biasa dari mesin. Kemungkinan besar kampas kopling sudah aus atau kemungkinan terburuk malah sudah gosong.
4. Muncul Hentakan Keras
Selain itu tanda lain jika mulai butuh perhatian adalah saat masuk ke posisi D (Drive), terasa ada hentakan keras. Hentakan ini seperti gigi transmisi dipaksa dan putaran mesin tidak diredam dengan baik. Bisa jadi kerusakan awal pada sistem elektronik atau mekanis.
Bila sudah parah, saat mobil sudah dalam posisi tuas D mobil bakal lamban melaju. Bahkan tarikan mobil menjadi lambat atau parah-parahnya mobil bisa saja tidak bisa jalan.
Ciri-ciri ini berlaku untuk transmisi matik tipe apa saja seperti mobil transmisi matik konvensional, CVT bahkan transmisi otomatis dual clutch. Kalau sudah sampai harus turun girboks lebih baik mobil dijual, dan ganti dengan yang lebih muda usianya.
Sumber: Suara.com