SUKABUMIUPDATE.com - Ban merupakan salah satu komponen yang sangat penting pada mobil. Komponen ini berfungsi menahan semua beban kendaraan.

Mengingat fungsinya yang begitu penting, merawat ban menjadi keharusan setiap pemilik kendaraan.

Namun, beberpa ban kerap mengalami masalah berupa terdapat retakan halus pada dinding ban.

Meski tidak mengganggu pada performa kendaraan, kondisi ini akan berbahaya jika dibiarkan karena bukan tidak mungkin ban dapat meletus sewaktu-waktu.

Lalu, apa yang menyebabkan retakan halus pada ban? berikut penyebabnya seperti dikutip dari Suara.com.

(Ilustrasi) Ban mobil kekurangan tekanan angin - (Pixabay.com stux)</span

1. Terlalu Sering Gunakan Pengkilap Ban

Biasanya ketika sehabis mencuci mobil di rumah atau melalui tempat cuci mobil bagian dinding ban akan diolesi dengan pengilap ban.

Cairan pengilap ban ini biasanya diproduksi dari bahan silicone based, dan bahan inilah yang membuat retak halus pada dinding ban muncul.

Ketika cairan pengilap dibaluri ke bangian dinding ban, maka tingkat elastisitas karet akan terkena dampak yang cukup besar. Dan pada saat cairan pengilap ini digunakan dalam waktu yang lama, maka retak halus pada dinding ban mobil akan muncul saat itu juga.

2. Ban Kekurangan Tekanan Angin

Penyebab pertama dari munculnya retak halus pada dinding ban adalah karena tekanan angin ban yang dibiarkan saja walaupun berkurang.

Ketika tekanan angin ban mobil dibiarkan saja dalam kondisi yang berkurang maka akan membuat dinding ban menopang bobot mobil yang jauh lebih berat. Dan hasilnya dinding ban akan sedikit terlipat (kempis) dan memunculkan retak halus.

Sumber: Suara.com