3 Fakta Menarik Kei Car, Mobil Imut yang Irit Bahan Bakar

Jumat 10 Desember 2021, 19:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kei Car merupakan mobil yang memiliki ukuran body kecil. Kei Car sendiri sangat populer di Negara Jepang.

Tak hanya bodynya yang kecil, mesin mobil jenis ini pun dilengkapi mesin dengan kapasitas kecil dibawah 660cc.

Kapasitas mesin ini terbilang kecil jika dibandingkan dengan mobil di Indonesia. Untuk jenis LCGC (Low Cost Green Car) saja memiliki kapasitas mesin antara 1000-1200cc.

Kei Car sendiri berasal dari kata ‘keijidosha’ yang berarti kategori kendaraan kecil di Jepang dengan kapasitas mesin dibawah 660cc.

Mobil jenis ini sangat diminati warga Jepang. Mengingat peraturan pajak dan asuransi di Jepang tergolong mahal dan ketat, menjadikan mobil jenis sebagai solusi kendaraan pribadi warga Negeri Sakura tersebut.

Baca Juga :

Selain itu, dengan kapasitas mesin yang kecil, menjadikan mobil jenis ini sangat irit bahan bakar. Hal ini juga menjadi solusi di tengah tingginya harga bahan bakar di Jepang..

Ukurannya yang kecil juga lebih memudahkan saat mencari tempat parkir sehingga sangat pas digunakan di daerah perkotaan yang padat.

Sebelum kita ulas fakta menarik dari Kei Car, ketahui dulu tentang sejarah mobil berukuran compact tersebut.

Sejarah Kei Car

photo(Ilustrasi) Kei Car zaman dulu - (YouTube Motomobi)</span

Kei Car pertama kali diperkenalkan di Jepang setelah berakhirnya Perang Dunia kedua. Saat itu kondisi ekonomi Jepang sedang berada pada titik terendahnya.

Mobil jenis ini menjadi solusi bagi masyarakat Jepang yang mampu membeli sepeda motor dan ingin memiliki mobil, tapi tidak mampu membeli mobil yang berukuran normal pada umumnya.

Perkembangannya sendiri terbagi ke dalam tiga era. Pertama yaitu era 300cc mulai dari tahun 1950-1970 an, kemudian era 550 cc mulai dari tahun 1970-1990 an.

Di era ini mesin dan teknologi mobil dikembangkan jadi lebih modern, seperti penambahan AC (pendingin ruangan), penggerak empat roda (4WD) hingga mesin turbocharger.

Lalu era 660 cc yang berlangsung dari 1990 an hingga sekarang, dimana teknologinya semakin inovatif.

Namun, di luar Jepang, mobil jenis ini masih belum banyak diminati karena ukuran mesinnya yang dinilai terlalu kecil.

Sehingga jika sekalipun mobil jenis ini dibawa ke luar Jepang, maka kapasitas mesin akan mengalami penyesuaian sesuai dengan pasar yang dituju.

Fakta Menarik Kei Car

photo(Ilustrasi) Kei Car model roadster - (YouTube Ross Reviews)</span

Tidak hanya ukurannya minimalis, mobil jenis ini juga memiliki beberapa fakta menarik yang menjadikan mobil ini berbeda dengan mobil yang banyak beredar di seluruh dunia.

Berikut beberapa fakta menarik Kei Car.

1. Tidak Dijual di Luar jepang

Kapasitas mesin mobil yang cenderung kecil menjadikan mobil jenis ini sulit diterima pasar otomotif di luar Jepang.

Mobil ini memiliki pasarnya tersendiri, yaitu masyarakat Jepang yang butuh kendaraan roda empat.

Namun, dengan biaya pajak yang murah, irit bahan bakar dan kemudahan saat mencari tempat parkir.

Karena itu, mobil jenis ini sulit ditemukan di negara selain Jepang karena memang tidak dijual secara resmi di negara lain.

Di Indonesia sendiri, hingga saat ini pabrikan otomotif belum ada yang secara resmi memasarkan Kei Car karena beberapa alasan.

Salah satunya yaitu konsumen Indonesia cenderung lebih menyukai mobil dengan kapasitas mesin besar.

2. Memiliki Desain Unik

Kei-Car di Jepang hanya diatur kapasitas mesin dan dimensi mobil nya saja. Untuk  bentuk dari mobil itu sendiri tidak diatur oleh pemerintah Jepang, sehingga Kei Car memiliki bentuk yang bervariasi.

Contohnya seperti Daihatsu Copen, Suzuki Cappuccino dan Honda S660 memiliki bentuk seperti roadster (mobil dua pintu tanpa atap permanen).

Kemudian ada Daihatsu Taft Reborn dan Suzuki Hustler yang memiliki desain seperti SUV. Lalu Daihatsu Tanto dan Mitsubishi eK memiliki desain layaknya MPV.

Dengan bentuk unik dan bervariasi menjadikan konsumen memiliki lebih banyak pilihan saat akan membeli sebuah Kei Car.

3. Interior Luas

Meski secara dimensi tergolong kecil. Namun, ternyata interiornya mobil ini tergolong cukup luas.

Untuk model MPV dan SUV, Kei Car mampu menampung lima orang dengan layak dan barang bawaan yang cukup banyak.

Hal ini karena bentuk dari mobil cenderung kotak dan menghemat space. Bahkan ada yang memodifikasi Kei Car menjadi sebuah campervan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Film23 November 2024, 09:30 WIB

Film Moana 2 Rilis 27 November 2024, Petualangan Baru yang Menegangkan di Lautan Oceania

Moana 2 dijadwalkan tayang pada 27 November 2024, yang tentunya akan membawa lebih banyak aksi, petualangan, serta lagu-lagu yang tak kalah menarik dari film pertama.
Film Moana 2, Rilis 27 November 2024, Petualangan Baru yang Menegangkan (Sumber : Disney)
Inspirasi23 November 2024, 09:00 WIB

Lowongan Kerja Pramugara dan Pramugari di KAI Services, Minimal SMA Sederajat

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Pramugara dan Pramugari di KAI Services, Minimal SMA Sederajat (Sumber : Instagram/@rmu.id)
Sukabumi23 November 2024, 08:56 WIB

Ancam Belasan Jiwa, Banjir dan Longsor Terjang Sagaranten Sukabumi: Kedusunan Terisolir

Hujan deras mengguyur wilayah Sukabumi Selatan, pada Jumat siang hingga malang, 22 November 2024 memicu bencana hidrometeorologi.
Titik banjir dan longsor yang menerjang Sagaranten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: istimewa)
Sehat23 November 2024, 08:00 WIB

9 Komplikasi Penyakit Jantung yang Harus Diwaspadai, Stroke Hingga Edema Paru

Gejala Penyakit Jantung dapat berupa nyeri dada, sesak napas, kelelahan, atau pingsan.
Ilustrasi. Komplikasi Penyakit Jantung yang Harus Diwaspadai, Stroke Hingga Edema Paru (Sumber : Freepik/@freepik)
Food & Travel23 November 2024, 07:00 WIB

Resep Roti Es Krim Goreng, Camilan Manis Ini Cocok Jadi Stok Frozen Food Ringan!

Rasa Roti Es Krim Goreng ini semakin lezat jika disajikan dengan saus cokelat atau karamel.
Es Krim Goreng. Foto: Instagram/my.foodplace
Science23 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 November 2024, Waspada Hujan Deras di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 23 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 23 November 2024. (Sumber : Pixabay.com/@_Alicja_)
Sukabumi23 November 2024, 01:29 WIB

Distan Dan Forkopimcam Ciemas Sukabumi Tanam Padi Gogo 40 Hektar

Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, bersama Forkopimcam Ciemas, melakukan penanaman padi gogo diatas lahan milik Kelompok Tani Barokah Desa Mekarsakti, Kecamatan Ciemas.
Distan, perani dan Forkopimcam Ciemas malakukan penanaman padi gogo di Desa Mekarsakti Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih23 November 2024, 01:17 WIB

KH Nawawi Pimpin Istighosah untuk Kemenangan Ayep Zaki-Bobby Maulana

Menjelalang Pilkada, pasangan calon nomor urut 2, menggelar istighosah bertempat di rumah calon Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, di Cikondang, Citamiang, Kamis malam (21/11/2024)
KH Nawawi saat memimpin istighosah dikediaman calon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 23:51 WIB

KPU Sukabumi Diduga Salah Tulis Sub Tema Debat: Pertahanan Atau Pertanahan?

Sebuah insiden menarik perhatian di Debat Publik Terakhir Calon Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi, yang diselenggarakan di Hotel Sutan Raja, Soreang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/11/2024).
KPU Sukabumi diduga salah tulis sub tema "Pertanahan" menjadi "Pertahanan" di Debat Publik Cabup-Cawabup | Foto : Capture Youtube
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa