SUKABUMIUPDATE.com - Mobil terendam banjir memang sering membuat pemiliknya merasa panik, karena air banjir dapat merusak komponen penting mobil.
Bagian paling penting yang dikhawatirkan mengalami kerusakan adalah bagian mesin mobil. Jika mesin mengalami kerusakan, tentu pemilik mobil akan mengeluarkan biaya perbaikan tidak sedikit untuk memperbaikinya.
Jika mobil kamu terendam banjir, usahakan tidak panik dan cobalah cara berikut sebelum membawanya ke bengkel!
1. Lepas Kabel Aki
Saat mobil terendam banjir, hal pertama yang harus kamu lakukan yaitu melepas kabel aki untuk menghindari terjadinya korsleting.
Kabel aki memiliki hubungan erat dengan komponen kelistrikan atau peralatan elektronik di dalam mobil tersebut.
Hal inilah yang dapat memicu terjadinya korsleting pada mobil. Apalagi jika mobil tersebut merupakan mobil keluaran terbaru.
Mobil keluaran terbaru biasanya memiliki sistem kelistrikan yang sangat kompleks.
Saat mobil terendam banjir, air dapat masuk ke dalam sela-sela kabel dan dapat menyebabkan masalah serius.
Selain melepas kabel aki, komponen kelistrikan lain seperti relay, lampu dan sekring juga perlu diperiksa.
Keringkan komponen tersebut untuk menghindari korsleting pada mobil.
2.Jangan Menyalakan Mesin
Hal lain yang perlu diperhatikan yaitu saat akan memindahkan mobil atau membawanya ke bengkel, jangan pernah menyalakan mesin mobil.
Ini karena air yang ikut terkompresi dapat menyebabkan ledakan tinggi dan berpotensi menyebabkan piston jebol.
Selain itu, saat kontak dinyalakan dapat menyebabkan korslet pada komponen kelistrikan mobil.
Jika kamu ingin memindahkannya ke tempat yang lebih aman, cukup dorong mobil tersebut.
Jika ingin membawanya ke bengkel, sebaiknya menggunakan jasa towing agar keamanan mobil lebih terjamin.
3.Keringkan Bagian Pengapian
Sistem pengapian terdapat pada mobil dengan mesin bensin. Sedangkan mobil dengan mesin diesel tidak memilikinya.
Sistem pengapian umumnya meliputi koil, kabel busi dan busi. Komponen pengapian ini mudah mengalami kerusakan jika terkena banjir.
Untuk itu, kamu perlu mengeringkan dan memeriksa apakah komponen pengapian tersebut masih dapat berfungsi normal agar tidak memperparah kerusakan pada mobil.
Jika cuaca sedang cerah, kamu bisa memanfaatkan sinar matahari untuk mengeringkan komponen yang basah.
Mengeringkan dengan sinar matahari dinilai lebih efektif dan dapat meminimalisir biaya perawatan.
Saat melakukan pemeriksaan, lakukan dengan teliti agar mobil bisa berfungsi kembali secara maksimal.
Namun, jika tidak ada sinar matahari, kamu bisa memanfaatkan alat pengering untuk mengeringkan komponen mobil yang penting.
4.Jangan Gunakan rem Tangan
Rem tangan pada mobil harus segera dibebaskan atau dinonaktifkan. hal ini untuk menghindari kanvas rem lengket dan menempel dengan tromol.
Untuk menggantikan peran rem tangan sementara waktu, bisa menggunakan ganjal untuk membantu mobil tidak bergerak.
Kamu bisa menggunakan batu atau kayu yang cukup kuat untuk mengganjal mobil, jangan lupa juga posisikan transmisi pada gigi satu.
Namun, cara ini bisa digunakan pada mobil dengan transmisi manual. Sedangkan mobil dengan transmisi otomatis, bisa memposisikan persneling pada mode parking atau parkir.
5.Kuras Tangki Bensin
Cara mengatasi mobil yang terendam banjir selanjutnya yaitu dengan menguras tangki bensin.
Saat mobil terendam banjir, air dapat masuk ke dalam tangki bensin dan menyebabkan bahan bakar tercampur dengan air banjir.
Proses menguras tangki bensin ini bisa kamu lakukan sendiri di rumah. Namun, jika kamu merasa tidak mampu, mintalah bantuan mekanik yang sudah berpengalaman dalam hal ini.
Tangki bensin perlu dikuras karena air yang masuk ke dalam tangki dapat terpompa dan masuk ke komponen pembakaran, hal ini dikhawatirkan dapat merusak komponen tersebut.
Selain itu, menguras tangki bensin juga untuk menghindari karat pada bagian tangki yang dapat menyebabkan dasar tangki keropos.
6.Periksa Bagian Interior
Bukan hanya bagian eksterior dan mesin saja yang perlu diperhatikan saat mobil terendam banjir.
Interior mobil juga perlu diperhatikan, kamu harus melakukan pemeriksaan pada komponen interior seperti karpet, jok, pintu,dashboard, kemudi dan bagian-bagian lainnya.
Air banjir sangat mungkin menyebabkan masalah pada bagian-bagian tersebut seperti jamur atau karat.
Mobil yang terendam banjir memang perlu diperiksa secara menyeluruh, hal ini untuk menghindari adanya kerusakan yang tidak bisa dideteksi hanya dengan bantuan mata saja.