Mengenal BBM Bioetanol, Jenis Bahan Bakar yang Bakal Beredar di Indonesia?

Kamis 08 Juni 2023, 16:15 WIB
Ilustrasi. Bioetanol menjadi BBM baru yang akan hadir di Indonesia dan dinilai memiliki perbedaan dengan BBM jenis lain yang sudah beredar | Foto: Freepik/prostooleh

Ilustrasi. Bioetanol menjadi BBM baru yang akan hadir di Indonesia dan dinilai memiliki perbedaan dengan BBM jenis lain yang sudah beredar | Foto: Freepik/prostooleh

SUKABUMIUPDATE.com - Bioetanol dikabarkan akan menjadi jenis bahan bakar baru yang nantinya bakal dihadirkan Pertamina di Indonesia.

Bahkan penjualan dan penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) ini ke seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) akan dimulai pada Juni 2023. Lantas, sebenarnya apa itu Bioetanol? Apa perbedaannya dari bahan bakar lain yang sudah ada saat ini?

Melansir dari Tempo.co, Bioetanol merupakan jenis bahan bakar yang diklaim ramah lingkungan karena menggunakan campuran Pertamax (RON 95) dan lima persen etanol. Menurut Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati, bioenergi tersebut diluncurkan guna mengurangi ketergantungan terhadap sumber energi fosil.

Baca Juga: 5 Tips Hemat BBM, Jaga Tekanan Ban Hingga Hindari Bawa Beban Lebih

Ia menambahkan, bahwa Pertamina memandang transisi energi bukan hanya sekadar menurunkan emisi karbon, tetapi juga turut mewujudkan kemandirian energi dari sumber daya alam yang ada di Indonesia.

“Jadi, nanti Pertamina bulan ini, me-launching produk baru, yaitu Bioetanol. Jadi, Pertamax dicampur dengan etanol,” jelas Nicke ketika siaran pers di Graha Pertamina, Jakarta pada Selasa (06/06/2023).

Berapa Harga BBM Bioetanol?

Nicke Widyawati belum menyebutkan waktu pasti penjualan Bioetanol ke publik. “(Waktu peluncurannya) belum ditentukan,” ujarnya.

Kabar itu juga diamini oleh Vice President Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso. Ia menuturkan bahwa peluncuran RON Bioetanol bakal terlaksana setelah proses perizinan ke pemerintah tuntas.

Baca Juga: Alasan Kenapa Pengendara Motor Harus Turun Saat Isi BBM Meski Tangki Berada di Depan

“Kita sedang proses melakukan izin. Kalau sudah ada izinnya, dinyatakan boleh dikomersilkan, baru kita launching,” terang Fadjar sesudah konferensi pers.

Mekanisme sebelum perilisan Bioetanol, kata dia, PT Pertamina masih memastikan BBM Bioetanol telah dinyatakan lolos uji jalan dan uji coba kendaraan. Sementara itu, uji cobanya sudah dilakukan di Surabaya, Jawa Timur. Ke depan, harapannya pengujian dapat dilakukan di wilayah lain di seluruh Indonesia.

“Tentu harapannya bisa di kota lain, tapi sementara di Surabaya,” kata Fadjar.

Perbedaan BBM Bioetanol dengan Pertamax

Dilansir dari pertamina.com, Pertamax adalah bahan bakar bensin dengan angka oktan paling sedikit 92 berstandar internasional. Salah satu jenis BBM tersebut sangat direkomendasikan untuk kendaraan dengan kompresi rasio 10:1 sampai 11:1 atau kendaraan yang memakai teknologi setara Electronic Fuel Injection (EFI).

Baca Juga: Beli BBM Solar Pakai QR di Sukabumi, Ini Cara Daftar di Subsiditepat.mypertamina.id

Pertamax dibekali dengan teknologi ecosave sehingga mampu membersihkan bagian dalam mesin (detergency). Pertamax Pertamina dengan angka oktan 95 juga dilengkapi dengan kandungan pelindung anti karat untuk dinding tangki kendaraan, ruang bakar mesin (corrosion inhibitor), dan saluran bahan bakar, serta menjaga kemurnian dari campuran air supaya pembakaran berjalan lebih sempurna (demulsifier).

Sementara itu, penggunaan BBM Bioetanol sendiri sudah dicanangkan sejak 2015 lalu. Pemerintahan Presiden Joko Widodo melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah menerbitkan Peraturan Menteri (Permen) ESDM No. 12 Tahun 2015. Di dalamnya tertera aturan terkait penggunaan Bioetanol E5 pada 2020.

Bioetanol E5 yang dimaksud ialah formulasi 95 persen bensin dan 5 persen etanol. Kemudian meningkat menjadi E20 (80 persen bensin dan 20 persen etanol) pada 2025. Namun menurut Gavin dkk. (2022) dari Fakultas Teknik (FK) Universitas Indonesia (UI), perjalanan wacana yang dikemukakan mengalami kendala, antara lain biaya produksi sangat tinggi sehingga dianggap kurang kompetitif sebagai bahan bakar alternatif.
Yos Nofendri dari Program Studi Teknik Mesin Universitas 17 Agustus 1945 pernah melakukan penelitian terkait sifat dan karakteristik Pertamax 95 persen dengan etanol sebanyak 5 persen pada 2018 (serupa dengan formulasi BBM Bioetanol Pertamina), hasilnya sebagai berikut.

  • Penurunan torsi dan daya mesin: 5 persen.
  • Menghemat konsumsi bahan bakar hingga 15,8 persen.
  • Penambahan 5 persen etanol dapat meningkatkan efisiensi mesin sebanyak 10,9 persen.

Sumber: Tempo.co/Melynda Dwi Puspita

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Gadget18 Januari 2025, 20:00 WIB

Spesifikasi HP Oppo Reno 13 yang Dibekali CPU Mediatek Dimensity 8350 dengan RAM 12 GB

Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya.
Oppo Reno 13 hadir sebagai salah satu seri Reno terbaru yang menawarkan desain elegan, performa tinggi, dan fitur-fitur menarik lainnya. (Sumber : oppo.com).
Keuangan18 Januari 2025, 19:54 WIB

Jelantah Bisa Jadi Rupiah, Begini Cara Jual Minyak Goreng Bekas Ke Pertamina Rp 6000 / Liter

Minyak jelantah yang biasanya dibuang, kini bisa menjadi rupiah, dengan cara dijual ke Pertamina. Untuk apa Pertamina mengumpulkan minyak jelantah dan bagaimana cara menjualnya ke Petamina?
Cara jual jelantah ke Pertamina | Foto : Dok. Pertamina
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten