SUKABUMIUPDATE.com - Setelah berangkat mudik, para pemudik pun harus mempersiapkan saat arus balik lebaran. Sebab, sama seperti keberangkatan, arus balik juga akan menyebabkan kemacetan yang panjang.
Untuk mengatasi hal tersebut, pemudik wajib mempersiapkan beberapa hal saat menjalani arus balik lebaran agar di perjalanan aman, lancar dan selamat. Tentunya hal itu bertujuan supaya selama di perjalanan dapat terhindar dari kejadian yang tidak diinginkan.
Berikut ini ada beberapa tips persiapan untuk mengatasi arus balik lebaran yang dikutip via Tempo.co.
1. Tentukan tanggal arus balik
Merujuk www.goodyear-indonesia.com menentukan tanggal arus balik bisa menjadi langkah awal mempersiapkan arus balik. Penting menentukan tanggal yang tepat, bisa memantau arus lalu lintas dari televisi dan berita yang berseliweran.
Baca Juga: Cuaca Ekstrem Landa Asia, Bangladesh Tembus 51 Derajat Hingga Aspal India Meleleh
Ini dilakukan agar dapat mengetahui perkiraan lonjakan pemudik yang akan kembali dari kampung halaman. Sekaligus memastikan jalur yang akan dilewati tidak mengalami kemacetan parah.
2. Periksa kendaraan
Sebelum berangkat, pastikan kendaraan dalam kondisi baik dan layak untuk digunakan. Periksa rem, kaki-kaki, mesin, serta ban kendaraan. Jangan lupa untuk membawa alat-alat cadangan seperti ban cadangan dan obat-obatan.
Baca Juga: Virgoun Masih Pulang ke Rumah Istri Meskipun Sudah Ketahuan Selingkuh
3. Istirahat yang cukup
Jangan terburu-buru dalam perjalanan. Beristirahatlah jika merasa lelah atau mengantuk. Perjalanan yang diawali dengan kondisi tubuh yang fit dan segar akan membuat perjalanan menjadi lebih nyaman.
Baca Juga: BMKG Ingatkan 25 April, Sinar UV di Indonesia Berada di Level Berbahaya
4. Bawa barang secukupnya
Saat kembali dari kampung halaman, biasanya pemudik akan membawa barang lebih banyak dari sebelumnya. Tapi perlu diperhatikan lagi untuk tidak memaksakan membawa barang secara berlebihan.
Baca Juga: 6 Fakta Menarik Film Horor Sewu Dino, Diangkat Dari Kisah Nyata!
Ini akan berpengaruh pada kendaraan yang akan digunakan. Kendaraan dengan muatan berlebih akan bekerja dua kali lebih keras dan bisa berpengaruh pada konsumsi BBM.
5. Bawa bekal makanan dan minuman
Jangan lupa untuk membawa bekal makanan dan minuman dalam jumlah yang cukup, sehingga tidak perlu berhenti di tempat makan selama perjalanan. Selain itu, membawa bekal juga dapat menghemat biaya transportasi.
6. Waspada risiko kejahatan
Selalu waspada dan sigap saat mengemudi ketika arus balik, karena kejahatan dapat terjadi kapan saja. Ketika hendak beristirahat pastikan lokasi yang dipilih aman dan pastikan sebelum beristirahat kondisi mobil dalam keadaan terkunci. Barang bawaan dalam mobil juga harus dipastikan aman.
Sumber: Tempo.co