Mengintip Fitur Keselamatan Xpander Ketika Terjadi Tabrakan

Minggu 25 September 2022, 15:35 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Xpander menjadi MPV yang dibekali dengan beragam fitur keamanan yang dapat menunjang keselamatan baik pengemudi maupun penumpangnya. Fitur keselamatan sendiri menjadi salah satu faktor yang wajib menjadi pertimbangan saat memilih kendaraan khususnya mobil.

Hal tersebut disadari betul oleh setiap produsen otomotif salah satunya Mitsubishi yang menanamkan fitur-fitur canggih pada Xpander untuk menunjang keselamatan saat berkendara.

Bahkan mengutip laman otosia.com MPV besutan Mitsubishi ini sempat mendapatkan peringkat bintang 5 dalam uji tabrak yang diselenggarakan Asean New Car Asessment Program (NCAP).

 Fitur-fitur keselamatan pada Xpander ini menjadi poin penting dalam melindungi pengemudi dan penumpang ketika terjadi insiden kecelakaan.

Secara umum fitur keselamatan pada mobil dibagi menjadi dua yaitu aktif dan pasif dimana keduanya berfungsi meminimalisir potensi kecelakaan serta mengurangi damapak yang ditimbulkan seandainya terjadi kecelakaan.

Fitur keselamatan aktif akan berperan dalam mencegah terjadinya kecelakaan dan saat ini fitur keselamatan ini bekerja secara komputerisasi sehingga akan berfungsi secara otomatis dengan adanya berbagai sensor yang ditanamkan pada mobil.

Contohnya seperti sebelum mobil hilang kendali atau akan menabrak fitur-fitur keselamatan aktip ini akan bekerja untuk mencegah insiden terjadi.

Beberapa fitur keselamatan aktif yaitu Antilock Braking System (ABS), Brake Assist (BA), Electronic Brake force Distribution (EBD), Active Stability Control (ASC), dan Hill Start Assist (HSA).

Sementara fitur keselamatan pasif akan bekerja saat mobil mengalami benturan chemical terjadi tabrakan.

Beberapa fitur pasif pada mobil diantaranya adalah Supplemental Restraint System (SRS) Airbag, sabuk keselamatan dengan Pretensioner dan Force Limiter, serta Isofix atau pengait pada kursi baris kedua untuk mengunci bangku anak-anak.

Mengutip dari laman Mitsubishi Motors, Active Stability Control (ASC) akan mencegah terjadinya oversteer maupun understeer saat manuver yang dapat menimbulkan kecelakaan.

Kemudian ada struktur rangka bodi RISE (Reinforced Impact Safety Evolution) pada mobil Mitsubishi seperti di Xpander. Ini merupakan teknologi rangka bodi yang dibuat dari High Tensile Metal. Dengan teknologi ini maka bagian dalam kabin akan terlindungi saat terjadi benturan karena rangka yang lebih kuat.

photoMitsubishi Xpander - (Mitsubishi-motors.co..id)</span

RISE juga efektif dalam menyerap energi tabrakan dari segala arah (depan, belakang, samping). untuk meminimalisir kerusakan dan menjaga penumpang dalam kabin tetap aman.

Saat terjadi tabrakan hebat, fitur ini akan mampu menjaga bentuk interior tetap utuh sehingga menjaga agar pengemudi serta penumpang tidak tergencet badan kendaraan. Alhasil kemungkinan selamat pada penumpang menjadi lebih besar.

Selain itu, ada juga fitur Pedestrian Protection yang dibuat sedemikian rupa agar lebih aman bagi pejalan kaki seandainya Xpander mengalami insiden.

Fitur ini mampu meminimalisir dampak kecelakaan pada pejalan kaki melalui teknologi yang disebut built impact-absorbing yang terdapat pada material di kap mesin dan bumper mobil.

Desain bodi bagian depan Xpander dibuat sedemikian rupa seperti memiliki bentuk depan yang membulat, tidak tajam dan terbuat dari bahan non-logam agar lebih aman bagi pejalan kaki.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkini
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)