Kumpulan Doa Memperbaiki Kualitas Diri, Penting Diamalkan Umat Muslim

Sukabumiupdate.com
Kamis 17 Apr 2025, 18:00 WIB
Ilustrasi - Doa-doa ini dianjurkan diamalkan karena didalamnya memiliki tujuan mulia yakni untuk memperbaiki kualitas diri seseorang.| Sumber: Freepik.com (8photo)

Ilustrasi - Doa-doa ini dianjurkan diamalkan karena didalamnya memiliki tujuan mulia yakni untuk memperbaiki kualitas diri seseorang.| Sumber: Freepik.com (8photo)

SUKABUMIUDPATE.com - Setiap manusia tentu mendambakan kehidupan yang lebih baik—baik dalam hal akhlak, spiritualitas, maupun hubungan sosial.

Perbaikan kualitas diri adalah proses yang terus-menerus, dan dalam tradisi Islam, doa menjadi salah satu wasilah utama untuk memohon pertolongan dan bimbingan dari Allah SWT dalam menjalani proses tersebut.

Melalui doa, seseorang mengakui keterbatasan dirinya dan menyerahkan sepenuhnya kepada kehendak Sang Pencipta agar diberi kekuatan untuk berubah ke arah yang lebih baik.

Doa-doa berikut ini bukan hanya sekadar rangkaian kata yang indah, tetapi mencerminkan kedalaman spiritual dan kesadaran akan kelemahan diri di hadapan Allah.

Dari permohonan untuk dijauhkan dari maksiat, hingga harapan agar diberi kekuatan untuk istiqamah dalam kebaikan, semuanya menunjukkan betapa pentingnya peran ilahiah dalam proses pertumbuhan batin.

Setiap doa menjadi cerminan usaha internal seorang hamba dalam menjaga kemurnian hati, ketajaman akal, dan kemuliaan perilaku.

Kumpulan doa ini dikutip dari laman NU Online, berikut beberapa doa yang dapat diamalkan umat Muslim.

Doa Dijauhkan dari Maksiat

اللّٰهُمَّ إِنَّا نَسْئَلُكَ التَّوْبَةَ وَدَوَامَهَا وَنَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْمَعْصِيَةِ وَأَسْبَابِهَا وَذَكِّرْنَا بِالخَوْفِ مِنْكَ قَبْلَ هُجُوْمِ خَطَرَاتِهَا، وَاحْمِلْهُ عَلَى النَّجَاةِ مِنْهَا وَمِنَ التَّفَكُّرِ فِيْ طَرَائِقِهَا، وَامْحُ مِنْ قُلُوْبِنَا حَلَاوَةَ مَا اجْتَبَيْنَاهُ مِنْهَا، وَاسْتَبْدِلْهَا بِالكَرَاهَةِ لَهَا وَالطَّمَعِ لِمَا هُوَ بِضِدِّهَا

Latin: Allâhumma innâ nas’alukat taubata wa dawâmahâ, wa na‘ûdzu bika minal ma‘shiyati wa asbâbihâ, wa dzakkirnâ bil khaufi minka qabla hujûmi khatharâtihâ, waḫmilhu alan najâti minhâ wa minat tafakkuri fī tharâ’iqihâ, wamḫu min qulûbinâ ḫalâwata majtabainâhu minhâ, wastabdilhâ bil karâhati lahâ wat thama‘i li mâ huwa bi dhiddihâ.

Artinya: “Ya Allah, kepada-Mu kami meminta pertobatan dan kelanggengannya, kepada-Mu kami berlindung dari maksiat dan sebab-sebabnya, ingatkan kami agar takut kepada-Mu sebelum datang bersitan untuk melakukannya; doronglah ketakutan itu untuk menyelamatkan kami darinya dan dari memikirkan jalan-jalannya, hapuskan kelezatan maksiat yang kami pilih dari hati kami, gantikan kenikmatan itu dengan rasa benci terhadapnya dan keinginan terhadap hal yang berlawanan dengannya.”

Doa agar Giat Beribadah

اَللّٰهُمَّ وَفِّقْنَا لِطَاعَتِكَ وَأَتْمِمْ تَقْصِيْرَنَا وَتَقَبَّلْ مِنَّا إِنَّكَ أَنْتَ السَّمِيْعُ العَلِيْمُ وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَاٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ العَالَمِيْنَ

Latin: Allâhumma waffiqnâ li thâ‘atika, wa atmim taqshîranâ, wa taqabbal minnâ, innaka antas samî‘ul ‘alîm. Wa shallallâhu ‘alâ sayyidinâ muḫammadin wa ‘âlihî wa shaḫbihî wa sallam. Walḫamdulillâhi rabbil ‘âlamîn.

Artinya: “Ya Allah, bimbinglah kami untuk melakukan ketaatan kepada-Mu, sempurnakanlah kekurangan kami, terimalah ibadah kami. Sungguh, Kau maha mendengar lagi mengetahui. Semoga Allah melimpahkan shalawat dan salam-Nya kepada Nabi Muhammad SAW, keluarga, dan para sahabatnya. Segala puji milik Allah pemelihara alam semesta.”

Doa Mohon Akhlak Mulia

اَللّٰهُمَّ اهْدِنِيْ لِأَحْسَنِ الْأَخْلَاقِ لَا يَهْدِيْ لِأَحْسَنِهَا إِلَّا أَنْتَ، وَاصْرِفْ عَنِّيْ سَيِّئَهَا لَا يَصْرِفُ عَنِّيْ سَيِّئَهَا إِلَّا أَنْتَ

Allâhummahdinî li-aḫsanil akhlâq, lâ yahdii li-aḫsanihâ illâ anta, wash-rif ‘annî sayyi-ahâ, lâ yash-rifu ‘annî sayyi-ahâ illâ anta

Artinya: Ya Allah, tunjukkanlah aku kepada akhlak yang baik. Tidak ada yang dapat menunjukkan kepadanya kecuali Engkau. Dan palingkanlah dariku akhlak yang buruk. Tidak ada yang dapat memalingkannya dariku kecuali Engkau. (HR Muslim)

Doa Menghilangkan Malas

اللّٰهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْكَسَلِ وَأَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْجُبْنِ وَأَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْهَرَمِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْبُخْلِ

Latin: Allâhumma innî a‘ûdzubika minal kasali wa a‘ûdzubika minal jubni wa a‘ûdzubika minal harami wa a’ûdzubika minal bukhli

Artinya: Ya Allah sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari rasa malas, dan aku berlindung kepada-Mu dari sikap pengecut, dan aku aku berlindung kepada-Mu dari pikun, dan aku berlindung kepada-Mu dari sifat pelit.

Doa Meredam Rasa Marah

اَللّٰهُمَّ اغْفِرْ لِيْ ذَنْبِيْ وَأَذْهِبْ غَيْظَ قَلْبِيْ وَأَجِرْنِيْ مِنَ الشَّيْطَانِ

Latin: Allâhummaghfirlî dzanbî, wa adzhib ghaizha qalbî, wa ajirnî minas syaithâni

Artinya: Tuhanku, ampunilah dosaku, redamlah murka hatiku, dan lindungilah diriku dari pengaruh setan.

Doa saat Dihinggapi Rasa Sombong

اَللّٰهُمَّ أَحْيِنِيْ مِسْكِيْنًا وَأَمِتْنِيْ مِسْكِيْنًا وَاحْشُرْنِيْ فِيْ زُمْرَةِ الْمَسَاكِيْنِ

Latin: Allâhumma aḫyinî miskînan wa amitnî miskînan waḫsyurnî fî zumratil masâkîn

Artinya: Ya Allah, hidupkanlah aku dalam keadaan miskin (tawadhu), matikanlah aku dalam keadaan miskin (tawadhu), dan kumpulkanlah aku bersama rombongan orang-orang miskin (tawadhu)." (HR Ibnu Majah dan lain-lain)

Doa untuk Orang Iri atau Dengki

اَللّٰهُمَّ اغْفِرْ لِحَاسِدِيْنَا فَإِنَّهُمْ لِمَا عِنْدَهُمْ مِنَ الضَّيْقِ لَا يَحْتَمِلُوْنَ رُؤْيَةَ النِّعَمِ الَّتِيْ عَلَيْنَا دُوْنَهُمْ، وَلَوِ اتَّسَعَتْ نُفُوْسُهُمْ لَمْ يَقَعُوْا فِي حَسَدِنَا

Latin: Allâḥummaghfir li hâsidînâ, fa innahum li mâ ‘indahum minadl dlaiqi lâ yaḫtamilûna ru’yatan ni‘amil latî ‘alainâ dûnahum. Wa law ittasa’at nufûsuhum lam yaq‘û fî hasadinâ

Artinya: Ya Allah, ampunilah para pendengki kami karena mereka dalam kesempitan hatinya tidak kuat melihat nikmat-nikmat yang dianugerahkan pada kami, bukan pada mereka. Andai berhati lapang, mereka tentu takkan iri dengki kepada kami

Doa Mohon Istiqamah

رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً إِنَّكَ أَنْتَ الْوَهَّابُ

Latin: rabbanâ lâ tuzigh qulûbanâ ba‘da idz hadaitanâ wa hab lanâ min ladunka raḫmatan innaka antal wahhâb(u).

Artinya: Wahai Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami. Karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi-Mu. Sungguh Engkaulah Dzat yang Maha Pemberi karunia.

Doa Mohon Umur Berkah

اَللّٰهُمَّ اجْعَلِ الْحَيَاةَ زِيَادَةً لِيْ فِيْ كُلِّ خَيْرٍ وَالْمَوْتَ رَاحَةً لِيْ مِنْ كُلِّ شَرٍّ

Latin: Allhâmma-j’al-ḫayâta ziyâdatan lî fî kulli khairin wal mauta râḫatan lî min kulli syarrin

Artinya: Ya Allah, jadikanlah kehidupan ini sebagai nilai tambah bagiku dalam semua kebaikan, dan jadikanlah kematian sebagai peristirahatan bagiku dari segala kejahatan.

 

Berita Terkait
Berita Terkini