SUKABUMIUPDATE.com - Tanpa terasa, kita telah memasuki 10 hari terakhir di bulan Ramadan. Seolah baru kemarin kita memulai salat tarawih, menikmati berbuka puasa bersama, berbagi takjil, serta bangun sahur. Namun, kini semua itu hampir mencapai penghujungnya.

Menjelang akhir Ramadan, kita diingatkan akan pesan Rasulullah SAW tentang keberadaan satu malam yang penuh berkah, ampunan, dan kemuliaan, yaitu Lailatul Qadar.

Lailatul Qadar merupakan malam paling istimewa sepanjang bulan Ramadan karena pada malam inilah Al-Qur’an diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW sebagai petunjuk bagi seluruh umat manusia.

Pada malam tersebut, para malaikat turun ke bumi untuk menyampaikan salam kesejahteraan kepada orang-orang yang beriman. Mereka yang beribadah di malam ini akan mendapatkan pahala yang setara dengan beribadah selama seribu bulan atau sekitar 83 tahun 4 bulan.

Salah satu ibadah yang sangat dianjurkan pada malam tersebut adalah Shalat sunat Malam Lailatul Qadar, yang memiliki keutamaan luar biasa. 

Namun, agar dapat meraih keistimewaan malam ini secara maksimal, selain melaksanakan shalat dengan penuh khusyuk, umat Islam juga perlu menetapkan niat shalat Malam Lailatul Qadar dengan baik.

Tata Cara dan Niat Shalat Sunat Lailatul Qadar

Mengutip NU Online Jabar, Shalat Sunat Lailatul Qadar dapat dilakukan mulai dari tanggal 21 Ramadan hingga akhir bulan Ramadan. Pelaksanaannya dilakukan setelah shalat Isya atau setelah shalat sunat tarawih, dengan jumlah empat rakaat yang dibagi menjadi dua salam.

Adapun niat shalat sunat Lailatul Qadar adalah sebagai berikut:

أُصَلِّى سُنَّةً لَيْلَةُ الْقَدَرِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Usholli sunnatan lailatul qadari rok'ataini (imaaman/makmuuman) lillaahi ta'ala.

Dalam setiap rakaat, setelah membaca surat Al-Fatihah, dianjurkan membaca surat At-Takatsur satu kali dan surat Al-Ikhlas tiga kali. Baik imam maupun makmum membaca surat-surat tersebut secara sirr (tidak dikeraskan).

Setelah menyelesaikan shalat, dianjurkan untuk duduk dan membaca doa ini sebanyak mungkin:

أَللّٰهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ كَرِيْمٌ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّى يَا كَرِيْمُ

Alloohumma innaka 'afuwwun kariim tuhibbul 'afwa fa'fu 'annii yaa kariim.

Itulah tata cara dan niat shalat Lailatul Qadar yang dapat diamalkan umat Muslim dalam berburu malam di 10 hari terakhir Ramadan.