SUKABUMIUPDATE.com - Lailatul Qadar disebut sebagai malam yang lebih baik daripada seribu bulan karena Allah menyebutkannya langsung dalam Al-Quran, tepatnya pada Surah Al-Qadr. Hal ini secara tidak langsung menjawab pertanyaan "Kenapa Lailatul Qadar Disebut Malam yang Lebih Baik dari Seribu Bulan?".
Pada Malam Lailatul Qadar, nilai ibadah dan kebaikan yang dilakukan oleh umat Islam dilipatgandakan, bahkan lebih baik daripada ibadah selama seribu bulan, yang setara dengan sekitar 83 tahun 4 bulan.
Keutamaan Lailatul Qadar juga diperkuat oleh turunnya para malaikat. Kala itu, Malaikat Jibril ke bumi untuk membawa kedamaian hingga terbit fajar.
Baca Juga: Dimana Lokasi Penukaran Uang Baru Lebaran 2025 di Kota Sukabumi? Cek Disini!
Melansir almanhaj.or.id, Keberkahan Malam Lailatul Qadar karena dengan Turunnya Malaikat, sebagaimana firman Allah SWT dalam surat al-Qadr:
تَنَزَّلُ الْمَلَائِكَةُ وَالرُّوحُ فِيهَا بِإِذْنِ رَبِّهِمْ مِنْ كُلِّ
“Pada malam itu (Lailatul Qadar) turun Malaikat-Malaikat dan Malaikat Jibril dengan izin Rabb-nya untuk mengatur segala urusan.” [al-Qadr/97: 4]
Ibnu Katsir rahimahullah dalam kitab tafsirnya menyatakan bahwa,
“Banyak Malaikat yang turun pada malam ini, karena banyaknya barakah Lailatul Qadr ini. Para Malaikat turun bersamaan dengan turunnya barakah dan rahmat, sebagaimana halnya ketika mereka hadir di waktu-waktu seperti ketika al-Qur-an dibacakan, mereka mengelilingi majelis-majelis dzikir, dan bahkan pada waktu yang lain mereka meletakkan sayap-sayap mereka kepada penuntut ilmu sebagai sikap penghormatan mereka terhadap sang penuntut ilmu tersebut."
"Menurut jumhur ahli tafsir maksud kata وَالرُّوحُ “war-ruuh” adalah Jibril Alaihissallam. Artinya para Malaikat turun bersama Jibril dan Jibril dikhususkan penyebutannya sebagai penghormatan dan pemuliaan terhadap dirinya." dikutip dari almanhaj.or.id, Kamis, 20 Maret 2025.
Baca Juga: Mulai 20 Maret 2025, Penghapusan Tunggakan Pajak Kendaraan Bermotor di Jawa Barat
Malam Lailatul Qadar menjadi waktu yang penuh rahmat, ampunan, dan keberkahan dari Allah, sehingga siapa saja yang memanfaatkannya dengan beribadah akan mendapatkan pahala yang luar biasa besar.
Dikutip terpisah dari Kemenag Sulut, Al-Qur'an dan Hadits Rasulullah SAW menyebutkan bahwa di bulan Ramadan terdapat satu malam yang nilainya lebih baik dari seribu bulan, yakni Lailatul Qadar.
Bagi umat Islam, ibadah yang dilakukan pada malam Lailatul Qadar memiliki nilai yang jauh lebih besar dibandingkan ibadah selama seribu bulan, atau sekitar 83 tahun. Setiap kebaikan yang dilakukan pada malam Lailatul Qadar dihitung setara dengan pahala 83 tahun.
Sebagai bentuk kasih sayang Allah, Lailatul Qadar memberikan kesempatan bagi umat Islam untuk meraih kebaikan yang tak terhingga dalam waktu satu malam saja. Itulah mengapa Malam Lailatul Qadar menjadi puncak spiritualitas bagi umat Islam selama bulan Ramadan.
Baca Juga: 6 Cara Meraih Kemuliaan Malam Lailatul Qadar di Bulan Ramadan
Para ulama berpendapat bahwa malam Lailatul Qadar kemungkinan jatuh pada malam-malam ganjil di sepuluh hari terakhir bulan Ramadan, seperti malam ke-21, 23, 25, 27, atau 29.
Oleh karena itu, umat Islam dianjurkan untuk bersungguh-sungguh dalam melaksanakan berbagai amalan wajib maupun sunnah guna meraih keberkahan malam istimewa lailatul Qadar di Bulan Ramadan.
Sumber: almanhaj.or.id | sulut.kemenag.go.id