Seminar International Women's Day Nusa Putra University Bahas Isu Kesetaraan Gender dan Peran Perempuan

Sukabumiupdate.com
Rabu 12 Mar 2025, 22:14 WIB
Suasana seminar yang digelar Nusa Putra University dalam rangka memperingati International Women’s Day 2025. (Sumber Foto: Istimewa)

Suasana seminar yang digelar Nusa Putra University dalam rangka memperingati International Women’s Day 2025. (Sumber Foto: Istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Dalam rangka memperingati International Women’s Day (IWD) 2025, Nusa Putra University (NPU) menggelar seminar bertema 'Accelerate Action'. Acara tersebut membahas isu-isu kesetaraan gender serta memperkuat peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan, baik di dunia akademik, sosial, maupun profesional.

Seminar yang dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor II Nusa Putra University, Nunik Destria Arianti, Ph.D ini dihadiri oleh lebih dari 50 peserta dan berlangsung di Auditorium NPU, Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Selasa, 11 Maret 2025.

Dalam sambutannya, Nunik menekankan bahwa tema seminar yang diangkat sangat relevan dalam perjuangan mencapai kesetaraan gender.

"Tema Accelerate Action ini sangat relevan dan menggugah, mendorong kita untuk terus memperjuangkan kesetaraan gender, memperkuat peran perempuan di berbagai sektor, serta menginspirasi perubahan positif di masyarakat," kata Nunik kepada sukabumiupdate.com, Rabu (12/3/2025).

Baca Juga: Himpunan Mahasiswa Mesin Nusa Putra University Bantu Pascabencana di Cidadap Sukabumi

Nunik memastikan, Nusa Putra University senantiasa menjunjung tinggi nilai-nilai inklusivitas dan kesetaraan, termasuk dalam penghormatan terhadap hak-hak perempuan.

"Kami bangga menjadi institusi yang memberikan ruang bagi perempuan untuk berkontribusi dan berprestasi," tuturnya.

Adapun narasumber dalam seminar tersebut menghadirkan tiga dosen wanita yang mengajar di Nusa Putra University, yaitu Prof. Dr. RR Dewi Anggraeni, S.H., M.H., Dr. Sarita Nandmehar, dan Prof. Dr. Siti Nur Azizah, S.H., M.Hum.

Dalam sesi diskusi tersebut, mereka membahas pentingnya peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan, terutama dalam pendidikan, hukum, dan pembangunan ekonomi.

"Kesempatan perempuan, khususnya di bidang pendidikan dan hukum, harus terus diperjuangkan. Kita sebagai perempuan wajib meningkatkan kredibilitas dan kompetensi, baik dalam bidang keterampilan maupun profesionalisme," ungkap Prof. Dr. RR Dewi Anggraeni.

Sementara itu Dr. Sarita Nandmehar menyoroti pentingnya partisipasi perempuan dalam proses pemeliharaan perdamaian dan pembangunan ekonomi.

"Jika kita melibatkan perempuan dalam proses pembangunan ekonomi dan perdamaian, kita akan melihat perubahan signifikan dalam menciptakan kesetaraan gender. Dua bidang ini sangat penting untuk memastikan keseimbangan dan keadilan dalam masyarakat," jelasnya.

Melalui International Women’s Day Celebration 2025, Nusa Putra University semakin menegaskan komitmennya dalam menciptakan lingkungan akademik yang inklusif dan mendukung perempuan. Acara ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa dan masyarakat luas dalam memperjuangkan hak-hak perempuan serta mendorong percepatan aksi menuju dunia yang lebih setara dan berkeadilan. (adv)

Berita Terkait
Berita Terkini