SUKABUMIUPDATE.com - Kerajaan Salakanagara adalah salah satu kerajaan tertua di Nusantara, yang berdiri sekitar abad ke-2 Masehi.
Salakanagara adalah simbol dari awal peradaban di Nusantara dan memberikan wawasan tentang sejarah awal masyarakat di wilayah tersebut.
Berdasarkan namanya, Salakanagara berarti "Negara Perak". Pendiri Kerajaan Salakanagara adalah Dewawarman I, yang juga dikenal dengan gelar Prabu Darmalokapala Aji Raksa Gapura Sagara.
Baca Juga: Penyebar Islam Keturunan Prabu Siliwangi, Sejarah Sunan Rumenggong di Garut Jabar
Salakanagara berada di wilayah Teluk Lada, Pandeglang, Banten, yang saat ini dikenal sebagai Rajatapura.
Masa Kepemimpinan Salakanagara
Dewawarman I adalah pemimpin Salakanagara yang memerintah dari tahun 130 hingga 168 Masehi.
Di Salakanagara, berbagai raja dari Dewawarman III hingga VIII memerintah selama beberapa abad, dengan Dewawarman VIII menjadi salah satu raja terakhir yang dikenal.
Peran dan Pengaruh Salakanagara
Merujuk berbagai sumber, Salakanagara dikenal sebagai pusat perdagangan yang strategis, dengan wilayah kekuasaannya mencakup daerah Jawa bagian barat, termasuk pulau-pulau di sebelah barat Pulau Jawa.
Dari segi Hubungan Internasional, Kerajaan Salakanagara menjalin hubungan perdagangan dengan dinasti Han di Cina dan pedagang dari India.
Keruntuhan Kerajaan Salakanagara
Kerajaan Salakanagara akhirnya berakhir dan menjadi bagian dari Kerajaan Tarumanegara.
Meskipun tidak ada catatan yang jelas mengenai penyebab keruntuhan, beberapa sejarawan percaya bahwa faktor-faktor seperti konflik internal dan tekanan dari kerajaan-kerajaan lainnya mungkin berperan.
Baca Juga: Terpanjang di Indonesia, Sejarah Jembatan Kereta Api Cikacepit Pangandaran
Peninggalan Kerajaan Salakanagara
- Peninggalan Arkeologi
Beberapa peninggalan arkeologi seperti menhir, dolmen, dan batu dakon masih dapat ditemukan di wilayah bekas kekuasaan Salakanagara.
- Warisan Budaya
Kerajaan Salakanagara diyakini sebagai leluhur Suku Sunda dan memiliki pengaruh yang signifikan dalam perkembangan budaya di Jawa Barat.
Sumber: berbagai sumber.