Bingung Mana Dulu Yang Harus Dikerjakan? Coba Metode Pomodoro Bisa Jadi Solusinya!

Selasa 25 Februari 2025, 12:30 WIB
Ilustrasi kehilangan fokus sudah menghabiskan waktu berjam-jam di depan komputer atau meja kerja tapi bingung mana dulu yang harus dikerjakan (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)

Ilustrasi kehilangan fokus sudah menghabiskan waktu berjam-jam di depan komputer atau meja kerja tapi bingung mana dulu yang harus dikerjakan (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)

SUKABUMIUPDATE.com - Pernah merasa bosan dan tidak produktif meski sudah menghabiskan waktu berjam-jam di depan komputer atau meja kerja? Rasa bosan atau kehilangan fokus adalah hal yang sering dialami banyak orang, terutama ketika beban kerja semakin menumpuk. Jika kamu merasa waktu yang dihabiskan tidak produktif, mungkin saatnya mencoba salah satu metode manajemen waktu yang sudah terbukti efektif.

Apa Itu Metode Pomodoro?

Metode Pomodoro adalah teknik manajemen waktu yang ditemukan oleh Francesco Cirillo pada akhir 1980-an. Nama "Pomodoro" sendiri berasal dari kata dalam bahasa Italia yang berarti tomat, karena Cirillo awalnya menggunakan timer dapur berbentuk tomat untuk mengatur waktu kerjanya.

Pada dasarnya, metode Pomodoro melibatkan pembagian waktu kerja menjadi blok-blok waktu singkat, biasanya 25 menit, yang disebut "pomodoro." Setelah setiap sesi 25 menit, kamu akan diberi waktu istirahat singkat selama 5 menit. Setelah empat sesi Pomodoro, kamu mengambil istirahat lebih panjang sekitar 15-30 menit untuk menyegarkan pikiran dan tubuh.

Baca Juga: Multitasking: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Otak Anda?

Bagaimana Metode Pomodoro Bisa Membantu Mengatasi Kebosanan dan Meningkatkan Produktivitas?

  1. Meningkatkan Fokus
    Salah satu tantangan utama dalam bekerja atau belajar adalah mempertahankan fokus. Dengan membagi pekerjaan menjadi sesi 25 menit, kamu memberi diri kamu waktu untuk benar-benar fokus pada tugas tanpa merasa terbebani oleh waktu yang panjang. Ini menciptakan rasa urgensi yang memotivasi untuk menyelesaikan tugas dalam waktu singkat. Sebuah penelitian yang diterbitkan di The Journal of Applied Behavioral Science menemukan bahwa interval kerja yang lebih pendek dapat meningkatkan konsentrasi dan kinerja.
  2. Mengurangi Kelelahan Mental
    Istirahat yang teratur adalah kunci untuk menjaga energi tetap terjaga sepanjang hari. Dengan memberi diri kamu waktu untuk istirahat setiap setelah bekerja selama 25 menit, kamu mencegah kelelahan mental yang bisa terjadi jika kamu terus bekerja tanpa henti. Menurut Harvard Business Review, istirahat singkat secara teratur dapat meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan.
  3. Membantu Menjaga Motivasi
    Metode Pomodoro dapat meningkatkan motivasi karena kamu merasa lebih sering mencapai "tujuan kecil" setelah setiap sesi. Ini memberikan rasa pencapaian yang lebih sering, yang akan mendorong kamu untuk terus bekerja dengan semangat.
  4. Mencegah Prokrastinasi
    Prokrastinasi seringkali terjadi karena kita merasa tugas terlalu besar atau menakutkan. Dengan memecah tugas menjadi sesi-sesi pendek yang lebih mudah dikelola, kamu akan merasa lebih mudah untuk mulai bekerja. Ini juga mengurangi rasa cemas atau kewalahan yang sering menyebabkan penundaan pekerjaan.

Baca Juga: Profesor Hukum Nusa Putra University Berikan Materi pada Retreat Kepala Daerah Se-Indonesia

Bagaimana Cara Menerapkan Metode Pomodoro?

Untuk memulai menggunakan metode Pomodoro, kamu bisa mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Pilih Tugas yang Akan Dikerjakan
    Tentukan dengan jelas tugas yang ingin kamu selesaikan. Ini bisa berupa pekerjaan, studi, atau bahkan kegiatan rumah tangga yang perlu diselesaikan.
  2. Setel Timer untuk 25 Menit
    Gunakan timer (bisa timer ponsel atau aplikasi Pomodoro khusus) dan atur waktu selama 25 menit.
  3. Kerjakan Tugas dengan Fokus
    Fokuskan dirimu sepenuhnya pada tugas yang sudah dipilih dan hindari gangguan. Jangan berpikir tentang tugas lainnya.
  4. Istirahat Sejenak Setelah 25 Menit
    Setelah sesi selesai, ambil istirahat singkat selama 5 menit. Gunakan waktu ini untuk meregangkan tubuh, berjalan-jalan sebentar, atau melakukan aktivitas ringan yang menyegarkan.
  5. Ulangi Sesi Pomodoro
    Ulangi langkah-langkah ini sampai kamu mencapai empat sesi Pomodoro, kemudian ambil istirahat yang lebih panjang sekitar 15-30 menit.

Baca Juga: Info Loker Lulusan SMK di Jabodetabek, Penempatan Wilayah Cikarang

Manfaat Lain dari Metode Pomodoro

Metode Pomodoro juga dapat memberikan keuntungan tambahan dalam hal manajemen stres. Dengan memecah tugas besar menjadi potongan waktu yang lebih kecil, kamu akan merasa lebih kontrol terhadap pekerjaan dan bisa menyelesaikannya dengan lebih tenang.

Sebuah studi oleh The American Psychological Association juga mengungkapkan bahwa manajemen waktu yang baik dapat mengurangi stres dan meningkatkan kesejahteraan emosional, karena kamu merasa lebih terorganisir dan tidak terburu-buru.

Jika kamu merasa bosan dan tidak produktif, mencoba metode Pomodoro bisa menjadi solusi yang efektif untuk meningkatkan fokus dan produktivitas. Dengan membagi waktu kerja menjadi blok-blok kecil, kamu tidak hanya menjaga energi dan konsentrasi, tetapi juga menghindari kelelahan mental dan prokrastinasi. Cobalah terapkan teknik ini dalam rutinitas sehari-hari, dan rasakan perbedaannya!

Baca Juga: Tahapan Penting Bayi: 5 Cara Membantu Si Kecil Belajar Merangkak

Sumber: APA

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Internasional25 Februari 2025, 15:15 WIB

Vatikan Ungkap Kondisi Terkini Paus Fransiskus yang Sempat Dinyatakan Kritis

Paus Fransiskus didiagnosa mengalami pneumonia di kedua paru-parunya
Paus Fransiskus. (Sumber Foto: akun ig Paus Fransiskus)
Inspirasi25 Februari 2025, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Barista-Cook-Steward-Server & Part Time, Minimal SMA/SMK Sederajat!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Loker Sukabumi Barista-Cook-Steward-Server & Part Time, Minimal SMA/SMK Sederajat! | Foto: Istimewa
Sukabumi25 Februari 2025, 14:47 WIB

DP3A Ungkap Pentingnya Data Profil Gender dan Anak Kabupaten Sukabumi

Bersama lembaga terkait, DP3A akan memvalidasi data yang sudah diinput perangkat daerah, sebagaimana tertuang dalam Surat Sekda Kabupaten Sukabumi.
Suasana kegiatan Forum kompilasi dalam rangka penyusunan Bahan Data Penyusunan Profil Gender Dan Anak Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber Foto: Dok. DP3A)
Entertainment25 Februari 2025, 14:30 WIB

Satu-satunya dari Indonesia, Ungkapan Carmen Bisa Jadi Anggota Hearts2Hearts

Girl group rookie asal SM Entertainment, Hearts2Hearts resmi debut dengan merilis lagu The Chase dan musik videonya pada Senin, 24 Februari 2025.
Satu-satunya Dari Indonesia, Carmen Ungkap Perasaannya Jadi Anggota Hearts2Hearts (Sumber : Instagram/@hearts2hearts)
Kecantikan25 Februari 2025, 14:28 WIB

3 Penyebab Jerawat di Dagu: Ketahui Cara Mengatasinya

Jerawat di dagu sering kali disebabkan oleh ketidakseimbangan hormon, stres, atau faktor eksternal seperti penggunaan pil KB.
Ilustrasi seseorang mengalami jerawat di area dagu (Sumber: Freepik/@wayhomestudio)
Sukabumi25 Februari 2025, 14:18 WIB

Sosok Almarhum Dedi Damhudi Dimata Sekretaris PPP Sukabumi

Alman menuturkan pertemuan terakhirnya dengan almarhum terjadi saat sama-sama mengantar pelantikan Bupati-Wakil Bupati Sukabumi Asep Japar dan Andreas di Jakarta pada 19 Februari 2025
Foto bersama jelang pelantikan Bupati-Wakil Bupati Sukabumi Asep Japar-Andreas  di Jakarta | Foto : Almanfaluthi Hakiem
Life25 Februari 2025, 14:15 WIB

Lidah Mertua Salah Satunya, 7 Tanaman yang Bisa Digunakan untuk Mengusir Ular

Tanaman pengusir ular memiliki peran penting dalam menciptakan lingkungan yang aman, terutama di daerah yang rawan akan kehadiran ular.
Ilustrasi - Ada beberapa tanaman yang ditakuti ular karena aroma wanginya. (Sumber : Pixabay.com/@grosnez).
Life25 Februari 2025, 14:00 WIB

Leluhur Sunda Salakanagara: Cikal Bakal Sejarah Panjang Kerajaan di Jawa Barat

Salakanagara dikenal sebagai pusat perdagangan yang strategis, dengan wilayah kekuasaannya mencakup daerah Jawa bagian barat, termasuk pulau-pulau di sebelah barat Pulau Jawa.
Ilustrasi. Leluhur Sunda Salakanagara: Cikal Bakal Sejarah Panjang Kerajaan di Jawa Barat (Sumber : AI)
Sukabumi25 Februari 2025, 13:57 WIB

Jadi Sumber Wabah Lalat, Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi Bicara Langkah Penanggulangan

Pihak perusahaan pemilik peternakan ayam yang sempat didemo emak-emak buka suara soal penangggulangan wabah lalat.
Peternakan ayam di Cidahu Sukabumi yang digeruduk emak-emak karena diduga jadi sumber wabah lalat. | Foto : Ibnu Sanubari
Entertainment25 Februari 2025, 13:30 WIB

Ruben Onsu Unggah Video Pakai Baju Koko dan Peci, Sudah Mualaf?

Pada Sabtu, 22 Februari 2025, Ruben Onsu mengunggah video yang memperlihatkan dirinya mengenakan baju koko berwarna abu-abu dan peci hitam. Dalam video tersebut ia tengah lipsing menyanyikan sebuah lagu.
tangkapan layar Ruben Onsu Unggah Video Pakai Baju Koko dan Peci, Sudah Mualaf? (Sumber : Instagram/@ruben_onsu)