Self-Care dan Kesehatan Mental Gen Z: Menghadapi Tantangan dan Menemukan Solusi

Senin 17 Februari 2025, 09:06 WIB
Gen Z aktif menjaga kesehatan mental melalui meditasi, olahraga, dan komunitas digital. Mereka mengutamakan self-care di tengah tekanan hidup yang semakin kompleks, menciptakan ruang untuk diri mereka sendiri. (Sumber : freepik)

Gen Z aktif menjaga kesehatan mental melalui meditasi, olahraga, dan komunitas digital. Mereka mengutamakan self-care di tengah tekanan hidup yang semakin kompleks, menciptakan ruang untuk diri mereka sendiri. (Sumber : freepik)

SUKABUMIUPDATE.com - Generasi Z, yang kini memasuki usia 20-an, sering kali dihadapkan pada berbagai tantangan mental dan emosional yang tidak bisa dianggap remeh. Tekanan untuk tampil sempurna di media sosial, kecemasan tentang masa depan, serta perasaan kesepian yang semakin meluas, adalah beberapa dari banyak hal yang mempengaruhi kesejahteraan mental mereka. Namun, hal yang menarik adalah bahwa Gen Z adalah generasi yang paling terbuka dalam membicarakan kesehatan mental dan upaya mereka untuk menjaga kesejahteraan diri.

Mengapa Self-Care Itu Penting?

Self-care tidak hanya tentang menjaga tubuh melalui tidur cukup atau makan dengan baik, tetapi juga tentang bagaimana kita merawat kesehatan mental dan emosional. Di tengah gaya hidup yang cepat dan sering kali penuh tekanan, self-care bisa menjadi cara untuk mengurangi stres, kecemasan, dan depresi. Bagi Gen Z, yang lebih banyak berinteraksi dengan dunia melalui media sosial, self-care menjadi penting untuk menghindari efek negatif dari paparan digital yang berlebihan.

Baca Juga: Berhenti Membandingkan, Mulai Menerima: Pentingnya Self-Acceptance di Era Media Sosial

Penelitian menunjukkan bahwa meskipun Gen Z lebih terbuka tentang masalah kesehatan mental, mereka tetap merasa kesulitan untuk mendapatkan dukungan yang tepat. Banyak yang merasa cemas dan tertekan oleh ekspektasi tinggi, baik dari media sosial maupun dari kehidupan nyata, seperti tuntutan akademik dan pekerjaan. Namun, hal ini justru membuat mereka lebih aktif mencari solusi untuk merawat diri mereka, seperti mencari konseling online atau berlatih mindfulness.

Jenis-Jenis Self-Care untuk Kesehatan Mental

1. Mindfulness dan Meditasi
Salah satu cara yang dapat membantu Gen Z merawat kesehatan mental adalah dengan berlatih mindfulness. Meluangkan waktu untuk fokus pada napas dan perasaan tanpa gangguan eksternal bisa membantu mengurangi kecemasan dan meningkatkan ketenangan. Banyak aplikasi sekarang menawarkan sesi meditasi yang mudah diakses, bahkan untuk pemula.

2. Membangun Komunitas yang Mendukung
Komunitas digital kini memainkan peran besar dalam membantu Gen Z mengatasi masalah mental. Melalui media sosial atau grup daring, banyak dari mereka berbagi pengalaman dan memberi dukungan satu sama lain. Ini menjadi cara yang efektif untuk merasa tidak sendirian dalam menghadapi tantangan hidup.

3. Olahraga dan Aktivitas Fisik
Berolahraga tidak hanya baik untuk fisik, tetapi juga untuk mental. Aktivitas fisik dapat memicu pelepasan endorfin, hormon yang membantu mengurangi perasaan cemas dan stres. Bagi Gen Z, yang sering kali menghabiskan waktu berjam-jam di depan layar, melakukan olahraga ringan bisa menjadi cara yang bagus untuk menjaga keseimbangan antara tubuh dan pikiran.

Baca Juga: Self-Care yang Konsisten, Termasuk 12 Ciri Orang yang Tidak Gampang Stres dan Hidupnya Selalu Bahagia

4. Menciptakan Batasan dengan Media Sosial
Salah satu tantangan terbesar bagi Gen Z adalah mengelola waktu yang dihabiskan di media sosial. Terlalu banyak paparan terhadap kehidupan orang lain yang tampak lebih sempurna bisa meningkatkan perasaan cemas. Mengatur waktu layar atau memilih jenis konten yang lebih positif dan mendukung bisa menjadi langkah besar dalam menjaga kesehatan mental.

Peran Dukungan Profesional dalam Self-Care

Meskipun banyak Gen Z yang lebih terbuka tentang kesehatan mental, tetap saja banyak yang merasa kesulitan untuk mengakses bantuan profesional. Namun, semakin banyak aplikasi terapi daring dan layanan kesehatan mental yang mudah diakses, membuat pencarian dukungan lebih terjangkau. Penting bagi Gen Z untuk tahu bahwa mencari bantuan adalah langkah pertama yang bijak dan tidak perlu merasa malu atau takut.

Baca Juga: Pentingnya Self-Care: Mengapa Waktu untuk Diri Sendiri Itu Tidak Egois

Self-care bukan hanya tentang menjaga tubuh, tetapi juga tentang merawat pikiran dan emosi kita. Bagi Gen Z, yang sering kali menghadapi tekanan dari berbagai sisi, penting untuk menemukan cara yang efektif untuk menjaga kesehatan mental. Dengan lebih terbuka berbicara tentang masalah mental dan mencari solusi seperti meditasi, olahraga, atau dukungan profesional, Gen Z dapat menciptakan ruang untuk diri mereka sendiri dalam menghadapi tantangan hidup.

Sumber : Psychology Today]National Institute of Mental Health

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel22 Februari 2025, 05:30 WIB

Serunya Wisata Rafting Sambil Menikmati Keindahan Alam di Caldera Adventure Cikidang Sukabumi

Selain resort dan rafting, Caldera Adventure Cikidang Sukabumi juga menawarkan berbagai aktivitas outdoor.
Keseruan berwisata arung jeram atau rafting di Sungai Citarik Sukabumi bersama Caldera Adventure. (Sumber Foto: Dok. Caldera Adventure)
Sukabumi21 Februari 2025, 22:28 WIB

Temani Warga yang Dipanggil Polisi Pasca Kematian Samson, Massa Geruduk Mapolres Sukabumi

Puluhan warga Cihurang Simpenan Sukabumi geruduk Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson.
Puluhan warga Kampung Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi mendatangi Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson. (Sumber : SU/Ilyas)
Sehat21 Februari 2025, 21:00 WIB

5 Cara Ampuh Mengatasi Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit

Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Tanda-tandanya biasanya tidak kentara, namun terkadang, Anda dapat melihat gejala Kolesterol tinggi pada kulit.
Ilustrasi cara mengatasi gejala kolesterol tinggi pada kulit (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi21 Februari 2025, 20:48 WIB

Aksi Indonesia Gelap di Sukabumi, Mahasiswa Kritisi Efisiensi Anggaran hingga MBG

Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Rojab Asyari menilai semua tuntutan yang disampaikan mahasiswa cukup realistis dan sesuai dengan keadaan di masyarakat.
Aksi Indonesia Gelap di Kota Sukabumi, ratusan mahasiswa berunjukrasa di depan Kantor DPRD, Jumat (21/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi21 Februari 2025, 20:18 WIB

Integrasi AI di Newsroom Media Lokal Tingkatkan Efisiensi dan Kualitas Konten

Pemimpin Redaksi Suara.com, Suwarjono, menekankan pentingnya adaptasi teknologi, termasuk AI, bagi media lokal
LMC Talk
Sehat21 Februari 2025, 20:16 WIB

Kenali 6 Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit yang Bisa Menyebabkan Masalah Kesehatan

Gejala kolesterol tinggi pada kulit bukan hanya masalah kosmetik, tetapi juga dapat menjadi indikator masalah kardiovaskular.
Ilustrasi gejala kolesterol pada kulit (Sumber: Freepik/@krakenimages.com)
Film21 Februari 2025, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA

Drama korea Undercover High School memiliki cerita unik mengenai seorang agensi badan intelijen nasional yang harus menyamar sebagai siswa Sekolah Menengah Atas untuk menjalankan sebuah misi.
Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA (Sumber : Instagram/@mbcdrama_wow)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:50 WIB

Hasil Kesepakatan Emak-emak dan Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi soal Wabah Lalat

Berikut hasil kesepakatan pasca emak-emak geruduk peternakan ayam di Cidahu Sukabumi karena resah dengan lalat yang mewabah.
Kapolsek Cidahu AKP Endang Slamet dan jajaran saat mendengar aspirasi puluhan emak-emak yang protes soal wabah lalat ke peternakan ayam. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:48 WIB

Sempat Duel, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Tewas Diamuk Massa

Tubuh Samson tergeletak bersimbah darah penuh luka, tersiar kabar pria yang dijuluki preman ini dihabisi oleh massa.
Tubuh Suherlan alias Samson warga Simpenan Sukabumi tergeletak di pinggir jalan (Sumber: SU/Ilyas)
Kecantikan21 Februari 2025, 19:42 WIB

Terapkan 11 Tips Mudah untuk Membuat Kuku Tumbuh Cepat, Sehat dan Cantik

Wanita sering kali ingin memamerkan kuku panjang yang sehat dan cantik. Dengan memperhatikan kebersihan dan kesehatan kuku, Anda dapat memperoleh kuku yang panjang dan indah tanpa banyak usaha.
Ilustrasi cara mudah merawat kuku agar tumbuh cepat, sehat dan cantik (Sumber: pexels.com/@The Glorious Studio)