Let It Go: Kenapa Beberapa Hal Ga Perlu Diperhatikan

Jumat 14 Februari 2025, 14:48 WIB
Ilustrasi Kehidupan sering kali penuh dengan hal-hal yang membuat kita merasa terbebani dan membuat kita stres (Sumber : Freepik)

Ilustrasi Kehidupan sering kali penuh dengan hal-hal yang membuat kita merasa terbebani dan membuat kita stres (Sumber : Freepik)

SUKABUMIUPDATE.com - Kehidupan sering kali penuh dengan hal-hal yang membuat kita merasa terbebani. Dari tekanan sosial, ekspektasi yang tidak realistis, hingga kritik yang tidak membangun, semuanya bisa menguras energi dan membuat kita stres. Tapi, bagaimana jika kita memberi izin pada diri sendiri untuk melepaskan dan mengatakan "let it go"? Tidak semua hal perlu diperhatikan atau dipikirkan berlarut-larut. Ada kalanya kita perlu memilih untuk tidak peduli dengan hal-hal yang hanya akan menambah beban mental kita.

Apa Artinya "Let It Go"?

"Let it go" atau "biarkan pergi" adalah ungkapan yang sering kita dengar, terutama dalam konteks melepaskan hal-hal yang tidak berguna atau tidak penting. Ini bukan berarti kita menjadi acuh tak acuh terhadap kehidupan atau masalah yang ada, melainkan mengajarkan kita untuk membebaskan diri dari kecemasan yang tidak perlu dan fokus pada hal-hal yang benar-benar penting. Ketika kita membiarkan hal-hal yang tidak memberikan dampak positif pergi, kita memberi ruang untuk kebahagiaan, kedamaian, dan fokus pada tujuan hidup.

Baca Juga: Hidup Lebih Tenang dengan Sikap Bodo Amat: Ga Semua Perlu Dipeduliin

Kenapa Beberapa Hal Ga Perlu Diperhatikan?

  1. Mengurangi Beban Pikiran Terkadang, kita merasa tertekan oleh hal-hal kecil yang sebenarnya tidak memiliki pengaruh besar pada hidup kita. Contohnya, komentar negatif orang yang tidak kita kenal, atau kejadian kecil yang tidak berjalan sesuai harapan. Namun, terlalu memikirkan hal-hal ini hanya akan membuat pikiran kita penuh dengan hal-hal yang tidak berarti. Mengabaikan hal-hal seperti ini membantu kita untuk menjaga pikiran tetap ringan dan fokus pada hal-hal yang benar-benar penting.
  2. Hidup Lebih Bahagia Ketika kita terus-menerus terjebak dalam memikirkan setiap detail atau penilaian orang lain, kita bisa merasa tertekan dan tidak puas dengan hidup. Melepaskan hal-hal yang tidak penting membantu kita untuk lebih menikmati kehidupan dan menemukan kebahagiaan dalam hal-hal sederhana. Kebahagiaan datang ketika kita memilih untuk tidak terlalu memikirkan apa yang tidak bisa kita kontrol atau hal-hal yang tidak memberi manfaat.
  3. Menjaga Kesehatan Mental Terlalu banyak memikirkan hal-hal kecil atau khawatir tentang apa yang orang lain pikirkan dapat meningkatkan tingkat stres kita. Stres berlebih bisa mempengaruhi kesehatan mental dan fisik kita. Dengan memilih untuk tidak terlalu memperhatikan segala sesuatu yang datang kepada kita, kita memberi kesempatan pada diri sendiri untuk menjaga kesehatan mental dan merasa lebih tenang.

Baca Juga: 10 Cara Menjadi Orang yang Bodo Amat Agar Hidup Lebih Tenang dan Bahagia

Kapan Waktu yang Tepat untuk "Let It Go"?

  1. Ketika Menghadapi Kritik yang Tidak Konstruktif Kritik yang tidak membangun hanya akan menghabiskan waktu dan energi kita. Tidak semua orang memberikan kritik dengan niat yang baik, dan tidak semua kritik patut kita perhatikan. Jika kritik tersebut tidak membantu kita untuk berkembang atau tidak ada dasar yang jelas, lebih baik untuk melepaskannya dan fokus pada hal-hal yang dapat membuat kita berkembang.
  2. Ketika Menghadapi Penilaian Orang Lain Sering kali kita merasa tertekan dengan pandangan orang lain terhadap kita. Namun, kita harus ingat bahwa kita tidak akan bisa menyenangkan semua orang. Setiap orang memiliki pendapat dan perspektif yang berbeda. Jika penilaian mereka tidak relevan atau tidak membangun, maka itu adalah saat yang tepat untuk mengatakan "let it go" dan tidak membiarkan penilaian mereka mempengaruhi perasaan kita.
  3. Ketika Menghadapi Hal-Hal yang Tidak Bisa Kita Ubah Ada banyak hal dalam hidup yang berada di luar kendali kita. Alih-alih menghabiskan energi untuk berusaha mengubah hal-hal yang tidak bisa kita kontrol, lebih baik kita menerima kenyataan dan fokus pada hal-hal yang dapat kita ubah atau perbaiki. Menerima kenyataan adalah kunci untuk melepaskan stres dan merasa lebih damai.

Bagaimana Cara Melepaskan dan "Let It Go"?

  1. Kenali Apa yang Penting Langkah pertama dalam menerapkan "let it go" adalah dengan mengenali apa yang benar-benar penting dalam hidup kita. Apa yang memberi dampak positif pada kesejahteraan kita? Apa yang benar-benar layak diperjuangkan? Setelah mengetahui prioritas kita, kita bisa lebih mudah untuk melepaskan hal-hal yang tidak relevan.
  2. Praktikkan Penerimaan Penerimaan adalah kunci untuk bisa melepaskan. Terkadang, kita harus menerima bahwa beberapa hal memang tidak berjalan sesuai keinginan kita atau bahwa kita tidak bisa mengontrol segalanya. Dengan menerima kenyataan tersebut, kita bisa membebaskan diri dari kekhawatiran yang tidak perlu.
  3. Fokus pada Hal yang Bisa Kita Kontrol Banyak hal dalam hidup yang di luar kendali kita, seperti pendapat orang lain atau kejadian yang tak terduga. Namun, kita selalu bisa memilih bagaimana cara kita merespons setiap situasi. Fokuskan perhatian pada hal-hal yang dapat kita kontrol dan berikan energi pada hal-hal yang memberi manfaat bagi hidup kita.

Baca Juga: Fakta atau Mitos: Mandi Malam Dapat Sebabkan Rematik?

Studi Tentang Mengapa Melepaskan Itu Penting

Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Personality and Social Psychology menemukan bahwa orang yang lebih mampu melepaskan hal-hal yang tidak penting atau mengabaikan kritik yang tidak membangun cenderung memiliki tingkat stres yang lebih rendah dan kebahagiaan yang lebih tinggi. Ini membuktikan bahwa dengan tidak terjebak dalam hal-hal kecil atau negatif, kita bisa hidup lebih tenang dan lebih bahagia.

Selain itu, Harvard Medical School juga menyarankan bahwa salah satu cara untuk mengurangi stres adalah dengan memilih untuk tidak terlalu memperhatikan hal-hal yang tidak dapat kita ubah. Ini membantu kita untuk menjaga keseimbangan emosional dan mencegah kecemasan yang berlebihan.

"Let it go" bukan hanya sekadar frasa yang terdengar ringan, tetapi merupakan prinsip hidup yang dapat membantu kita untuk hidup lebih bahagia dan lebih damai. Dengan memilih untuk tidak terlalu memperhatikan hal-hal yang tidak penting, kita memberi ruang untuk kebahagiaan, kesehatan mental, dan kedamaian dalam hidup kita. Ingat, hidup ini terlalu singkat untuk terjebak dalam hal-hal yang tidak berguna. Jadi, lepaskan apa yang tidak memberi manfaat, dan fokuslah pada hal-hal yang benar-benar membuat hidup lebih bermakna. 

Baca Juga: 7 Tipe Pernikahan Gen Z yang Viral di Medsos: Intimate Wedding Hingga Nikah Siang

Sumber : Journal of Personality and Social Psychology

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel19 Februari 2025, 13:00 WIB

Wisata Majalengka Terasering Ciboer Pas, Menikmati Panorama Sawah yang Indah

Dengan berbagai daya tarik yang ditawarkan, Ciboer Pas menjadi salah satu tempat wisata unggulan di Majalengka yang wajib dikunjungi!
Dengan berbagai daya tarik yang ditawarkan, Ciboer Pas menjadi salah satu tempat wisata unggulan di Majalengka yang wajib dikunjungi! (Sumber : Instagram/@dj_yasmin).
Bola19 Februari 2025, 12:00 WIB

Timnas Indonesia vs Yaman di Piala Asia U-20 2025: Garuda Muda Siap Berikan 3 Poin!

Timnas Indonesia U-20 siap berikan kemenangan di laga terakhir Grup C Piala Asia U-20 2025.
Timnas Indonesia U-20 siap berikan kemenangan di laga terakhir Grup C Piala Asia U-20 2025. (Sumber : X@TimnasIndonesia)
Life19 Februari 2025, 11:55 WIB

Mengatasi Kecemasan dan Stres dengan Praktik Mindfulness yang Sederhana

Kecemasan dan stres adalah dua tantangan utama yang sering mengganggu kesejahteraan mental banyak orang
Mengatasi Kecemasan dan Stres dengan Praktik Mindfulness yang Sederhana (Sumber : Freepik)
DPRD Kab. Sukabumi19 Februari 2025, 11:52 WIB

Anggota DPRD Minta Pejabat di Sukabumi Jaga Integritas dan Ingatkan Soal Korupsi

Kepatuhan dalam membayar pajak akan berdampak terhadap proses pembangunan.
Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Uden Abdunnatsir (paling kiri) bersama anggota Fraksi PKS mengikuti bimtek di Bandung. | Foto: Dokumentasi Pribadi
Sukabumi19 Februari 2025, 11:51 WIB

BBM Minus 3 Persen, Mendag Temukan SPBU di Sukabumi Pasang Alat Demi Kurangi Takaran

Setiap 20 liter BBM akan berkurang 600 mililiter.
Salah satu mesin pompa BBM yang disegel di SPBU Kecamatan Baros, Kota Sukabumi, Rabu (19/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Kecantikan19 Februari 2025, 11:30 WIB

Mengenal Apa Itu Skin Barrier: Fungsi, Penyebab Kerusakan dan Cara Merawatnya

Paparan alergen dan iritan dapat merusak Skin Barrier.
Ilustrasi. Skin Barrier: Fungsi, Penyebab Kerusakan dan Cara Merawatnya (Sumber : Freepik/@FP_atkwork)
Sukabumi19 Februari 2025, 11:05 WIB

Takaran Dikurangi! Mendag Segel Mesin BBM di SPBU Sukabumi, Rugikan Rakyat Rp 1,4 M per Tahun

Sikap tegas ini merupakan komitmen Kemendag dalam melindungi masyarakat.
Mendag RI Budi Santoso memimpin ekspos temuan mesin pompa ukur BBM yang tidak sesuai ketentuan di Kota Sukabumi pada Rabu (19/2/2025). | Foto: Kemendag
Life19 Februari 2025, 10:40 WIB

Mengenal Sultan Ageng Tirtayasa, Pahlawan Banten yang Bergelar Pangeran Surya

Sultan Ageng Tirtayasa adalah simbol keberanian dan kepemimpinan yang kuat dalam sejarah Indonesia.
Ilustrasi. Sultan Ageng Tirtayasa Pahlawan Banten (Sumber : AI)
Inspirasi19 Februari 2025, 10:00 WIB

Info Lowongan Kerja Lulusan S1 untuk Penempatan di Bidang Finance & Accounting

Pendafatran Lowongan Kerja Lulusan S1 ini dibuka hingga 20 April 2025 mendatang.
Ilustrasi. Info Lowongan Kerja Lulusan S1 untuk Penempatan di Bidang Finance & Accounting (Sumber : Freepik/@pch.vector)
Sukabumi19 Februari 2025, 09:52 WIB

Antusias Tinggi! NPU Gelar Seleksi Beasiswa Bupati Sukabumi 2025, Diikuti 500 Peserta

Program Beasiswa Bupati Sukabumi telah berlangsung sejak 2020.
Peserta seleksi Beasiswa Bupati Sukabumi di Nusa Putra University. | Foto: SU/Turangga Anom