Mengenal Sejarah Malam Nisfu Sya’ban, Catat Tanggal Peringatannya di Tahun Ini

Senin 10 Februari 2025, 18:00 WIB
Ilustrasi - Nisfu Sya’ban adalah malam pertengahan bulan Sya'ban dalam kalender Hijriah. (Sumber : Pixabay.com/@jobinscaria).

Ilustrasi - Nisfu Sya’ban adalah malam pertengahan bulan Sya'ban dalam kalender Hijriah. (Sumber : Pixabay.com/@jobinscaria).

SUKABUMIUPDATE.com - Allah SWT telah menetapkan keistimewaan pada waktu dan tempat tertentu. Keistimewaan ini berupa pengampunan dosa serta pahala yang lebih besar dibandingkan hari-hari atau waktu-waktu biasa.

Salah satu waktu istimewa tersebut adalah malam pertengahan bulan Sya’ban, yang dikenal sebagai malam Nisfu Sya’ban. Malam ini jatuh pada tanggal 15 Sya’ban dalam kalender Hijriah.

Pada tahun 2025, malam Nisfu Sya’ban bertepatan dengan hari Jumat malam, tanggal 14 Februari 2025, setelah matahari terbenam. Ini berarti malam tersebut sesuai dengan tanggal 15 Sya’ban 1446 H. 

Momen ini menjadi kesempatan berharga bagi umat Islam untuk meningkatkan ibadah dan memohon ampunan kepada Allah. Mengetahui kapan waktu pastinya sangat penting agar persiapan ibadah bisa dilakukan dengan lebih baik.

Seorang ulama, Syekh Abdullah Muhammad al-Ghimari, pernah menulis sebuah risalah yang menjelaskan keutamaan malam tersebut. Risalah tersebut diberi judul Husnul Bayan fi Lailatin Nishfi min Sya’ban.

Baca Juga: Kapan Malam Nisfu Syaban 2025? Catat Tanggal, Amalan dan Doanya

Menurut Syekh Abdullah, malam Nisfu Sya’ban sudah lama dikenal sebagai malam yang istimewa. Pada malam ini, banyak orang yang beribadah, berdoa, dan berdzikir untuk mendekatkan diri kepada Allah. 

Namun, terdapat perbedaan pendapat di kalangan ulama mengenai tata cara yang tepat dalam menghidupkan malam ini. Sebagian berpendapat bahwa ibadah bisa dilakukan secara berjamaah, sementara yang lain menganggap lebih baik dilakukan secara individu. 

Perbedaan pandangan juga muncul mengenai apakah menambah ibadah khusus di malam tersebut tergolong bid’ah atau tidak, dengan masing-masing pihak memiliki argumentasi tersendiri.

Meskipun dalil-dalil mengenai amalan malam Nisfu Sya’ban berasal dari hadis yang dha’if atau bahkan mungqathi’, hal itu tetap dianggap cukup. Sebab, amalan tersebut termasuk dalam fadha’ilul a’mal, yakni bentuk ibadah yang dianjurkan sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Mengutip NU Online, selain itu ada juga dasar amalan malam Nisfu Sya’ban terdapat dalam sebuah hadis yang diriwayatkan dalam Shahih Muslim. Menurut Syekh Abdullah, hadis ini semakin memperkuat validitas amalan yang dilakukan pada malam tersebut. Hadis tersebut diriwayatkan oleh Jabir bin Abdullah RA, yang menyebutkan bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda:

 وعن جابر - رضي الله عنه - قَالَ: سَمِعْتُ رسولَ اللهِ - صلى الله عليه وسلم - يقول: «إنَّ في اللَّيْلِ لَسَاعَةً، لاَ يُوَافِقُهَا رَجُلٌ مُسْلِمٌ يَسْألُ الله تَعَالَى خَيْرًا مِنْ أمْرِ الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ، إِلاَّ أعْطَاهُ إيَّاهُ، وَذَلِكَ كُلَّ لَيْلَةٍ». رواه مسلم. 

"Sesungguhnya pada malam hari terdapat satu waktu, di mana seorang Muslim yang berdoa kepada Allah dengan meminta kebaikan dunia dan akhirat, pasti Allah akan mengabulkannya. Dan waktu itu terjadi pada setiap malam." (HR. Muslim)

Hadis ini menunjukkan bahwa ada waktu tertentu di malam hari yang penuh keberkahan, di mana doa seseorang pasti dikabulkan. Berdasarkan keumuman hadis ini, malam Nisfu Sya’ban pun termasuk dalam kategori malam yang memiliki keistimewaan tersebut. 

Oleh karena itu, tidak mengherankan jika pada malam itu umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak ibadah agar memperoleh keutamaan yang dijanjikan, yakni doa yang pasti dikabulkan.

Sejarah Peringatan Malam Nisfu Sya’ban 

Dalam pembahasan awalnya, Syekh Abdullah menguraikan sejarah peringatan malam Nisfu Sya’ban serta alasan di balik perbedaan pendapat di kalangan ulama. Sebagian ulama membenarkan dan menjalankan tradisi ini, sementara yang lain menganggapnya sebagai bid’ah.

Orang-orang pertama yang memperingati malam Nisfu Sya’ban berasal dari kalangan tabi’in di negeri Syam. Beberapa di antaranya adalah Khalid bin Ma’dan, Makhul, dan Luqman bin ‘Amir. Mereka menghormati malam ini dengan meningkatkan ibadah. Namun, kemudian muncul kabar bahwa amalan mereka didasarkan pada atsar Isra’iliyat, yaitu perkataan sahabat yang sebenarnya berasal dari ajaran Yahudi.

Setelah itu, muncul dua kelompok yang memiliki pandangan berbeda mengenai peringatan malam Nisfu Sya’ban. Kelompok pertama, yang berasal dari Bashrah dan beberapa daerah lainnya, mengikuti praktik para tabi’in Syam dan mengamalkan ibadah khusus pada malam tersebut. Sementara itu, ulama dari Hijaz, termasuk Imam ‘Atha, Ibnu Abi Malikah, serta para ahli fikih Madinah, menolak dan menganggapnya sebagai sebuah bid’ah.

Para ulama Syam sendiri memiliki perbedaan pandangan tentang cara terbaik untuk menghidupkan malam Nisfu Sya’ban. Sebagian dari mereka melaksanakan ibadah berjamaah di masjid dengan mengenakan pakaian terbaik, membakar kemenyan sebagai pengharum, dan menjalankan berbagai bentuk ibadah di malam tersebut. Pandangan ini didukung oleh Ishaq bin Rahaweh dan diunggulkan oleh Imam Al-Walid RA.

Di sisi lain, sebagian ulama Syam berpendapat bahwa melakukan ibadah berjamaah di masjid dengan cara membaca kisah-kisah dan berdoa secara bersama tidak dianjurkan atau bahkan dianggap makruh. Namun, jika seorang laki-laki melaksanakan shalat sendiri di masjid pada malam Nisfu Sya’ban, maka hal tersebut diperbolehkan. Pendapat ini dipegang oleh Imam Al-Auza’i, seorang ulama terkemuka di Syam pada masanya.

Dalil dan Keutamaan Malam Nisfu Sya’ban

Setelah membahas sejarah dan perbedaan pendapat mengenai malam Nisfu Sya’ban, Syekh Abdullah melanjutkan pembahasannya dengan mengungkapkan keutamaan malam ini. Ia menyebutkan berbagai dalil yang menjadi dasar keistimewaan malam Nisfu Sya’ban, baik dari hadis maupun atsar sahabat. Dalam risalahnya, ia memaparkan sepuluh hadis, salah satunya adalah sebagai berikut:

إِذَا كَانَتْ لَيْلَةُ النِّصْفِ مِنْ شَعْبَانَ فَقُومُوا لَيْلَهَا وَصُومُوا يَوْمَهَا، فَإِنَّ اللهَ تَبَارَكَ وَتَعَالَى يَنْزِلُ فِيهَا لِغُرُوبِ الشَّمْسِ إِلَى السَّمَاء الدُّنْيَا، فَيَقُولُ: أَلَا مِنْ مُسْتَغْفِرٍ فَأَغْفِرَ لَهُ، أَلَا مِنْ مُسْتَرْزِقٍ فَأَرْزُقَهُ، أَلَا مِنْ مُبْتَلَى فَأُعَافِيَهُ، أَلَا كَذَا أَلَا كَذَا حَتَّى يَطَّلِعَ الْفَجْرَ 

Artinya: 

"Ketika malam Nisfu Sya’ban tiba, maka beribadahlah di malam harinya dan berpuasalah di siang harinya. Sebab, Allah turun ke langit dunia saat matahari tenggelam, lalu berfirman: 'Adakah hamba yang memohon ampunan kepada-Ku? Maka Aku akan mengampuninya. Adakah hamba yang meminta rezeki kepada-Ku? Maka Aku akan memberinya rezeki. Adakah hamba yang meminta kesehatan kepada-Ku? Maka Aku akan menyembuhkannya.' Allah terus menyeru seperti itu hingga fajar menyingsing."

Hadis ini menunjukkan bahwa malam Nisfu Sya’ban memiliki keistimewaan khusus, di mana Allah SWT memberikan kesempatan bagi hamba-Nya untuk memohon ampunan, rezeki, dan kesehatan. Oleh karena itu, malam ini menjadi momen yang sangat dianjurkan bagi umat Islam untuk memperbanyak ibadah dan doa.

Sumber: NU Online

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Jawa Barat11 Februari 2025, 01:30 WIB

Pesta Miras Oplos di Malam Jumat, 9 Warga Cianjur Tewas

Peristiwa tragis menimpa belasan warga Desa Kademangan, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur. Mereka mengalami keracunan akibat over dosis setelah mengonsumsi alkohol murni berkadar 96%
9 warga Cianjur melayang akibat miras oplosan (Sumber : istimewa)
Sukabumi11 Februari 2025, 00:33 WIB

Berujung Tilang, Ini Hasil Pengecekan Polisi Terhadap 2 Mobil Pelat Nomor Kembar di Sukabumi

Kasus mobil berpelat kembar di Sukabumi yang viral berujung sanksi tilang. Polisi ungkap mana yang asli.
Mobil pelat nomor kembar di Sukabumi yang viral. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Jawa Barat10 Februari 2025, 23:10 WIB

Bey Machmudin Apresiasi Kontribusi Pers dalam Pembangunan Jabar

Bey berharap pers tetap mengedepankan pemberitaan yang berimbang, tidak hanya mengutamakan kecepatan tetapi juga kualitas.
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin. (Sumber Foto: Dok. AMSI)
Sukabumi10 Februari 2025, 22:59 WIB

PN Cibadak Sukabumi Ungkap Alasan Vonis Kasus Pembunuhan Wanita Cianjur Ditunda

Vonis kasus pembunuhan wanita Cianjur yang ditunda majelis hakim ini memicu kemarahan keluarga korban. Berikut alasan PN Cibadak Sukabumi.
Dua terdakwa kasus pembunuhan wanita Cianjur di Gegerbitung Sukabumi saat akan memasuki ruang sidang. (Sumber : SU/Ilyas)
DPRD Kab. Sukabumi10 Februari 2025, 22:59 WIB

Reses Dewan Loka Tresnajaya Soroti Potensi Ekonomi Masyarakat di Cicurug Sukabumi

Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Loka Tresnajaya, mengadakan reses yang digelar di Aula Kecamatan Cicurug, pada Senin (10/2/2025)
Reses I tahun 2025 Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Loka Tresnajaya di Cicurug | Foto : Ibnu Sanubari
Aplikasi10 Februari 2025, 22:41 WIB

PLN UP3 Sukabumi Hadirkan Kemudahan Bayar Listrik Tepat Waktu melalui PLN Mobile

PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Sukabumi terus berinovasi dengan menghadirkan kemudahan pembayaran listrik tepat waktu melalui aplikasi PLN Mobile
Pembayaran listrik tepat waktu melalui aplikasi PLN Mobile | Foto : Istimewa
Sukabumi10 Februari 2025, 22:33 WIB

Edukasi Sejak Dini! PLN UP3 Sukabumi Ajak Pelajar Kenali dan Cegah Bahaya Listrik Demi Keselamatan

PLN UP3 Sukabumi melalui PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Pelabuhan Ratu menggelar kegiatan sosialisasi keselamatan ketenagalistrikan di SMAN 1 Pelabuhan Ratu pada Kamis (06/01/2025).
PLN UP3 Sukabumi Ajak Pelajar Kenali dan Cegah Bahaya Listrik Demi Keselamatan Bersama | Foto : Istimewa
Sehat10 Februari 2025, 22:29 WIB

Dinkes Kabupaten Sukabumi Pastikan 58 Puskesmas Siap Layani PKG Hari Ulang Tahun

Sebanyak 58 puskesmas atau total keseluruhan puskesmas yang ada di Kabupaten Sukabumi siap layani pemeriksaan kesehatan gratis.
Layanan pemeriksaan kesehatan gratis di Puskesmas Kalibunder Sukabumi. (Sumber Foto: Istimewa)
DPRD Kab. Sukabumi10 Februari 2025, 22:06 WIB

Dewan Dapil II Sukabumi Siap Kawal Hasil Musrenbangcam Parungkuda

Dua anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Dapil II, yaitu Teddy Setiadi dan Hendra Purnama, turut menghadiri Musyawarah Perencanaan Pembangunan Kecamatan (Musrenbangcam) Parungkuda
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Teddy Setiadi dan Hendra Purnama saat menghadiri Musrenbangcam Parungkuda | Foto : Ibnu Sanubari
Keuangan10 Februari 2025, 21:35 WIB

1.766 Nasabah BPR Sukabumi Cabang Cicurug Mulai Cairkan Tabungan Hari Raya

Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Sukabumi Cabang Cicurug telah mulai mencairkan Tabungan Hari Raya (Tahara) sejak 3 Februari 2025
Haula Gustika Triana, Customer Service Perumda BPR Sukabumi Cabang Cicurug | Foto : Ibnu Sanubari