SUKABUMIUPDATE.com - Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian. Namun, sebelum membuat keputusan besar seperti resign, ada baiknya untuk mempertimbangkan beberapa hal penting agar keputusan yang diambil lebih bijak dan tidak membawa penyesalan di kemudian hari. Berikut adalah beberapa hal yang perlu dipertimbangkan saat ingin resign:
1. Kenali Alasan Utama Anda Ingin Resign
Sebelum mengambil keputusan, cobalah untuk mengenali alasan mendasar mengapa Anda merasa lelah dengan pekerjaan ini. Apakah karena beban kerja yang terlalu banyak? Atau karena hubungan dengan rekan kerja yang kurang baik? Atau mungkin pekerjaan yang tidak lagi memberikan tantangan? Dengan mengetahui alasan yang jelas, Anda akan lebih mudah menentukan langkah selanjutnya, apakah memang sudah saatnya untuk keluar atau mungkin ada solusi yang bisa ditemukan untuk memperbaiki situasi.
2. Evaluasi Keuangan Anda
Resign dari pekerjaan berarti Anda akan kehilangan penghasilan tetap yang Anda peroleh setiap bulan. Pastikan Anda sudah mempersiapkan keuangan Anda dengan baik sebelum mengambil langkah ini. Setidaknya, memiliki dana darurat yang cukup untuk hidup selama beberapa bulan ke depan dapat memberikan rasa aman. Jika Anda berencana untuk mencari pekerjaan baru, pastikan Anda sudah memiliki cadangan dana yang cukup untuk mendukung hidup Anda selama masa pencarian pekerjaan.
Baca Juga: Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic
3. Pertimbangkan Peluang di Tempat Kerja Lama
Kadang-kadang, lelah dengan pekerjaan bisa jadi disebabkan oleh masalah yang sebenarnya bisa diatasi di dalam organisasi yang sama. Apakah ada peluang untuk pindah ke posisi yang lebih sesuai dengan minat Anda? Atau apakah Anda bisa meminta perubahan tugas atau tanggung jawab yang lebih menyenangkan? Jika memungkinkan, berbicaralah dengan atasan atau HRD untuk mengeksplorasi kemungkinan tersebut sebelum memutuskan untuk resign.
4. Cari Alternatif Pekerjaan Baru
Sebelum resign, pastikan Anda sudah memiliki gambaran jelas tentang pekerjaan atau bidang yang ingin Anda tuju. Apakah Anda sudah menemukan pekerjaan baru atau apakah Anda sudah melakukan riset mengenai industri yang Anda minati? Jangan sampai setelah resign, Anda justru kesulitan mencari pekerjaan baru yang sesuai dengan keinginan dan skill Anda.
5. Pertimbangkan Pengaruhnya terhadap Karier Anda
Jika Anda sudah memiliki rencana karir jangka panjang, pastikan bahwa keputusan resign ini tidak akan merusak jalur karier yang telah Anda bangun. Beberapa orang memilih untuk resign tanpa pertimbangan matang, namun kadang-kadang langkah ini justru membuat karier mereka terhambat atau mundur. Pertimbangkan apakah ada cara lain untuk memperbaiki situasi Anda tanpa harus keluar dari perusahaan.
Baca Juga: Ide Bisnis untuk Karyawan Gaji UMR yang Lagi Mikirin Resign
6. Siapkan Rencana untuk Transisi
Jika Anda sudah yakin ingin resign, buatlah rencana transisi yang baik. Jangan hanya sekadar berhenti begitu saja tanpa memikirkan tanggung jawab yang masih ada. Menyelesaikan pekerjaan yang tertunda, memberitahu atasan secara profesional, dan memberikan waktu yang cukup bagi perusahaan untuk mencari pengganti Anda adalah langkah yang baik agar Anda meninggalkan pekerjaan dengan reputasi yang baik.
7. Perhatikan Dampak Psikologis
Terkadang, pekerjaan bisa memberikan dampak psikologis yang berat. Jika Anda merasa stress, cemas, atau bahkan depresi karena pekerjaan, ini adalah tanda bahwa Anda perlu mengambil waktu untuk memulihkan diri. Namun, resign bukanlah satu-satunya solusi. Sebelum membuat keputusan, pertimbangkan juga untuk mencari dukungan dari seorang profesional, seperti seorang psikolog atau konselor karier, yang bisa membantu Anda mengelola perasaan tersebut.
8. Jangan Ambil Keputusan di Tengah Emosi
Terkadang, perasaan lelah dan frustasi bisa mendorong kita untuk mengambil keputusan terburu-buru. Cobalah untuk tidak membuat keputusan resign saat sedang dalam keadaan emosi yang tinggi. Ambil waktu untuk berpikir jernih, merenung, dan mempertimbangkan keputusan ini dengan kepala dingin. Jangan sampai keputusan ini Anda sesali karena terburu-buru.
Baca Juga: Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya
9. Pikirkan Kehidupan Setelah Resign
Yang tak kalah penting adalah memikirkan kehidupan Anda setelah resign. Apakah Anda siap menghadapi masa transisi yang bisa jadi penuh ketidakpastian? Resign bisa memberi kebebasan, tetapi juga bisa membawa tantangan baru, seperti ketidakpastian finansial atau tekanan mencari pekerjaan baru. Pastikan Anda sudah siap dengan konsekuensi tersebut.
Resign dari pekerjaan memang bukan keputusan yang mudah, namun kadang bisa menjadi langkah terbaik untuk masa depan Anda jika dipikirkan dengan matang. Pertimbangkan semua aspek kehidupan, baik itu finansial, karier, dan psikologis, sebelum mengambil keputusan. Yang terpenting adalah menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi, serta memastikan bahwa setiap langkah yang Anda ambil membawa Anda lebih dekat dengan tujuan hidup yang diinginkan.
Baca Juga: Info Loker Lulusan D3, Penempatan di Purwakarta Jawa Barat
Sumber : The Balance Careers