Menjaga Kampung Adat Sinar Resmi Sukabumi Ditengah Modernitas, Catatan KKN Mahasiswa NPU

Senin 06 Januari 2025, 19:04 WIB
Mewujudkan pengabdian masyarakat serta penerapan ilmu pengetahuan, program Kuliah Kerja Nyata (KKN) 2024, yang berlangsung selama satu bulan 1 hingga 30 Agustus. (Sumber : dok nusa putra)

Mewujudkan pengabdian masyarakat serta penerapan ilmu pengetahuan, program Kuliah Kerja Nyata (KKN) 2024, yang berlangsung selama satu bulan 1 hingga 30 Agustus. (Sumber : dok nusa putra)

SUKABUMIUPDATE.com - Berperan aktif dalam penguatan potensi wisata, UMKM dan pelestarian budaya menjadi tujuan dari aksi mahasiswa Nusa Putra University di Kampung Adat Sirnaresmi, Kabupaten Sukabumi Jawa Barat.

Mewujudkan pengabdian kepada masyarakat serta penerapan ilmu pengetahuan, menjadi roh dari program Kuliah Kerja Nyata (KKN) 2024, yang berlangsung selama satu bulan 1 hingga 30 Agustus.

Dr. Rahmatsyah, Dosen Program Studi Hukum Universitas Nusa Putra, yang memimpin program KKN tersebut menjelaskan bahwa kegiatan ini dirancang untuk mengatasi tantangan modernisasi dan perubahan global yang dihadapi oleh Kasepuhan Sinar Resmi di Desa Sirnaresmi Kecamatan Cisolok. Sebuah desa adat di Kabupaten Sukabumi yang diakui sebagai bagian dari situs UNESCO (Geopark Dunia Ciletuh Palabuhanratu).

Baca Juga: Biaya Haji 2025 Turun, Kini Hanya Rp 89,4 Juta Per Jamaah

Misi besarnya, jelas Rahmatsyah menjadikan desa ini berkelanjutan dan berdaya saing tanpa kehilangan identitas budaya, mahasiswa terlibat aktif dalam serangkaian program inovatif.

Dalam upaya penguatan potensi pariwisata, mahasiswa merancang paket wisata budaya dan ekowisata yang menggabungkan tradisi adat dengan keindahan alam Desa Sirnaresmi. Pelatihan pemandu wisata profesional dan digitalisasi promosi melalui platform digital juga dilakukan untuk meningkatkan daya tarik desa sebagai destinasi wisata.

Sektor UMKM juga menjadi prioritas dengan fokus pengembangan kerajinan khas daerah, seperti gelang Simpai dan produk gula semut/gula aren. “Melalui pelatihan manajemen usaha dan digitalisasi pemasaran, mahasiswa berupaya meningkatkan kualitas produk lokal serta memperluas akses pasar,” jelas Rahmatsyah.

Baca Juga: Patrick Kluivert, Pelatih Baru Timnas Indonesia Pengganti Shin Tae-yong?

Sebagai bagian dari upaya pelestarian budaya, mahasiswa bersama masyarakat mendirikan Galeri Kasepuhan, informasi yang menyajikan sejarah adat, budaya lokal, dan keindahan alam Desa Sirnaresmi. Galeri ini tidak hanya menjadi sarana promosi wisata, tetapi juga wadah edukasi untuk menanamkan nilai-nilai tradisi kepada generasi mendatang.

“Melalui program KKN ini, kami berharap Desa Sirnaresmi dapat semakin maju dan mandiri tanpa kehilangan kekayaan budayanya. Ini juga menjadi pengalaman berharga bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu mereka demi kemajuan masyarakat,” ujar Dr. Rahmatsyah.

Keterlibatan mahasiswa dari berbagai bidang, seperti teknik, manajemen, pendidikan, dan hukum, menjadikan program ini multidisiplin dan komprehensif. KKN Universitas Nusa Putra tidak hanya memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, tetapi juga memperkuat peran pendidikan tinggi dalam mendorong pembangunan desa berkelanjutan di tengah tantangan global.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel08 Januari 2025, 07:00 WIB

Resep Tumis Jamur Enoki, Menu Makan Pagi Sederhana yang Bikin Nagih!

Tips Tumis Jamur Enoki untuk Menu Makan: Jangan memasak jamur terlalu lama agar teksturnya tetap kenyal.
Ilustrasi. jamur enoki sendiri adalah jenis jamur yang memiliki bentuk unik, berupa batang-batang kecil panjang dengan kepala bulat kecil berwarna putih. (Sumber : Freepik/@jcomp)
Science08 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 8 Januari 2025, Semua Wilayah Diguyur Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 8 Januari 2025.
Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 8 Januari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@Horacio30)
Sukabumi08 Januari 2025, 05:40 WIB

Sebulan Lebih Mengungsi, Penyintas Bencana di Purabaya Sukabumi Mulai Jenuh

Mulai jenuh, ratusan penyintas bencana di Desa Neglasari Purabaya Sukabumi yang masih menungsi berharap kajian pergerakan tanah segera dilakukan.
Ratusan warga Kecamatan Purabaya Kabupaten Sukabumi mengungsi akibat pergerakan tanah. (Sumber : Dok warga)
Motor07 Januari 2025, 23:20 WIB

Diduga Korsleting Pada Bagian Busi, Motor Terbakar di Nyalindung Sukabumi

Berikut kronologi kebakaran motor di pinggir Jalan Raya Sukabumi-Sagaranten, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Selasa (7/1/2025).
Kebakaran sepeda motor di pinggir Jalan Raya Sukabumi-Sagaranten, Nyalindung Sukabumi, Selasa (7/1/2025). (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi07 Januari 2025, 22:25 WIB

Remaja 13 Tahun di Pabuaran Sukabumi Hilang, Keluarga Mohon Bantuan Masyarakat

Info orang hilang: Remaja 13 tahun asal Pabuaran Sukabumi ini memiliki riwayat penyakit epilepsi. Pergi dari rumah sejak Senin (6/1/2025).
Pikpik (13 tahun) remaja asal Pabuaran Sukabumi yang dilaporkan hilang oleh keluarga. Pikpik diketahui memiliki riwayat penyakit epilepsi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi07 Januari 2025, 22:01 WIB

DP3A Sukabumi Gerak Cepat Tangani Korban Penyiraman Air Keras di Nagrak

DP3A Kabupaten Sukabumi terus meningkatkan upaya penanganan terhadap anak dan ibu korban kasus penyiraman air keras di Kecamatan Nagrak.
DP3A Kabupaten Sukabumi bersama LPSK, Kementerian Sosial dan relawan usai menemui korban tindak pidana penyiraman air keras di RSUD Sekarwangi, Sabtu, 4 Januari 2025 | Foto :: Istimewa
Sukabumi07 Januari 2025, 21:11 WIB

Baru 26 Sekolah Dapat Makan Bergizi Gratis di Kabupaten Sukabumi, Ini Harapan Disdik

Berikut daftar nama sekolah di Kabupaten Sukabumi yang sudah menerima program Makan Bergizi Gratis.
Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin saat meninjau simulasi Program Makan Bergizi Gratis di MA Himmatussalam, Kabupaten Sukabumi beberapa waktu lalu. (Sumber Foto: Instagram)
Life07 Januari 2025, 20:30 WIB

Bunda, Simak 5 Cara Efektif Membantu Anak Tumbuh Cerdas Sejak Kecil

Dengan usaha yang konsisten dan penuh kasih sayang, Anda dapat membantu anak tumbuh menjadi individu yang cerdas, percaya diri, dan siap menghadapi masa depan. Mari mulai dari langkah kecil untuk membangun masa depan yang cerah bagi si kecil.
Ilustrasi cara efektif membantu anak tumbuh cerdas ( Sumber : Freepik/@jcomp )
Life07 Januari 2025, 20:00 WIB

Si Jagur, Meriam dengan Simbol Jempol Kejepit yang Konon Memiliki Kekuatan Mistis

Meriam Si Jagur adalah salah satu artefak bersejarah yang sangat terkenal dan menjadi ikon Kota Tua Jakarta.
Meriam Si Jagur adalah salah satu artefak bersejarah yang sangat terkenal dan menjadi ikon Kota Tua Jakarta. (Sumber : Kemendikbud).
Life07 Januari 2025, 19:30 WIB

7 Tanda Anak Memiliki Kecerdasan di Atas Rata-Rata Menurut Psikolog

Dengan bimbingan dan lingkungan yang positif, setiap anak memiliki kesempatan untuk tumbuh menjadi individu yang luar biasa sesuai dengan bakat dan kecerdasannya.
Ilustrasi anak cerdas ( Sumber : pexels.com/@Amina Filkins )