SUKABUMIUPDATE.com - Pulau Tidung, salah satu pulau yang paling populer di Kepulauan Seribu, Jakarta, memang menawarkan pesona alam yang luar biasa.
Dengan pasir putihnya yang lembut, air laut yang jernih, dan berbagai aktivitas menarik, pulau ini menjadi destinasi favorit bagi wisatawan yang ingin menikmati liburan singkat namun berkesan.
Namun jika Anda mengunjungi Pulau Tidung di Kepulauan Seribu, jangan lupa mampir ke Jembatan Cinta, sebuah tempat ikonik yang menjadi daya tarik utama wisatawan. Tempat ini wajib dikunjungi untuk melengkapi pengalaman Anda saat berada di Pulau Tidung.
Jembatan Cinta kerap ramai dengan pengunjung, karena selain terkenal akan mitosnya, dari sini Anda bisa menikmati pemandangan alam yang menakjubkan. Keindahan alam ini menjadikan jembatan tersebut populer di kalangan wisatawan.
Bagi banyak orang, berkunjung ke Pulau Tidung dianggap tidak lengkap jika belum menyempatkan diri ke Jembatan Cinta. Namun, sebelum mengunjungi tempat ini, ada baiknya Anda mengetahui mitos-mitos yang menyelimutinya.
Mitos yang berkembang di sekitar Jembatan Cinta cukup menarik, meskipun belum banyak diketahui oleh wisatawan. Hal ini memberikan nilai tambah bagi pengalaman Anda, sekaligus menambah wawasan tentang budaya lokal masyarakat sekitar.
Mitos yang unik tersebut sering membuat wisatawan penasaran hingga mencoba membuktikannya secara langsung. Berikut adalah 5 mitos terkait jembatan cinta Pulau Tidung yang dihimpun dari laman Pulau Seribu.
1. Mitos Bisa Membuat Hubungan Langgeng
Salah satu mitos Jembatan Cinta adalah dipercaya mampu membuat hubungan pasangan menjadi lebih langgeng. Banyak wisatawan yang datang bersama pasangannya untuk menguatkan ikatan cinta mereka. Jembatan ini dianggap sebagai simbol cinta yang kuat dan suci.
Konon, bergandengan tangan dengan pasangan di atas Jembatan Cinta dapat mempererat hubungan. Pemandangan romantis Pulau Tidung, terutama saat sore hari, semakin memperkuat suasana mesra di tempat ini.
Jembatan ini juga cocok dijadikan destinasi honeymoon karena suasananya yang romantis dan letaknya yang tidak jauh dari Jakarta.
2. Mitos Bisa Mendapatkan Jodoh
Bagi Anda yang masih single, Jembatan Cinta juga memiliki mitos tentang mendapatkan jodoh. Banyak orang percaya bahwa datang ke tempat ini bisa membantu mereka menemukan pasangan.
Jika ingin mencoba mitos ini, Anda bisa melompat sebanyak tujuh kali dari Jembatan Cinta. Ritual ini diyakini membawa keberuntungan dalam menemukan jodoh.
Potret orang-orang yang lompat dari Jembatan Cinta Pulau Tidung Kepulauan Seribu. | Instagram/@jo3_cool.
3. Mitos Bisa Membuang Pikiran Negatif
Mitos lain yang beredar adalah melompat dari jembatan ini dapat membantu menghilangkan pikiran negatif, seperti stres, niat buruk, atau keinginan yang tidak baik.
Melompat dari jembatan dipercaya mampu membersihkan diri dari beban pikiran akibat tekanan hidup, sehingga banyak orang mencoba melakukannya sebagai bentuk pelepasan emosi.
4. Mitos Gangguan Makhluk Gaib
Salah satu mitos yang lebih menyeramkan adalah kemungkinan diganggu makhluk gaib, terutama jika Anda mengunjungi Pulau Tidung Kecil. Pulau ini memang berbeda dari pulau-pulau lain di Kepulauan Seribu karena tidak dianjurkan untuk dikunjungi.
Pulau Tidung Kecil menjadi tempat peristirahatan Raja Pandita, seorang raja dari suku Tidung asal Kalimantan. Banyak masyarakat percaya bahwa melanggar aturan dengan masuk ke pulau tersebut dapat mengundang gangguan makhluk halus atau bahkan disesatkan.
Di balik cerita-cerita misteri tersebut, Pulau Tidung tetaplah sebuah destinasi yang indah. Keindahan alamnya menjadikannya tempat yang layak dikunjungi, baik untuk bersantai maupun menikmati pemandangan.
