7 Prinsip Hidup Orang Jepang Yang Bisa Membuat Hidup Lebih Damai, Yuk Tiru!

Kamis 02 Januari 2025, 10:00 WIB
Ilustrasi. Prinsip Hidup Dari Jepang Yang Dapat Kamu Tiru, Agar Hidup Lebih Damai. Foto: Freepik.com/freepik

Ilustrasi. Prinsip Hidup Dari Jepang Yang Dapat Kamu Tiru, Agar Hidup Lebih Damai. Foto: Freepik.com/freepik

SUKABUMIUPDATE.com - Jepang merupakan negara kepulauan yang terletak di Asia Timur. Negara yang memiliki sekitar 6 ribu pulau ini terkenal dengan keindahan alam serta kultur budaya masyarakatnya.

Keindahan alam di Jepang kerap membuat para pelancong menjadikannya sebagai salah satu destinasi wisata liburan. Selain keindahan alam, masyarakat Jepang juga terkenal dengan bahasa Jepang yang memiliki 3 tingkat: Hiragana, Katakana, dan Kanji. 

Negeri Sakura juga terkenal dengan budayanya. Masyarakat Jepang dikenal pekerja keran dan disiplin yang tinggi khususnya dalam bekerja. Hal ini merupakan salah satu contoh dari prinsip dan filosofi hidup masyarakat Jepang yang unik dalam menjalani kehidupan dengan penuh bermakna dan kebahagiaan. 

Baca Juga: Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2025, Mark Your Calendar!

Updaters ingin mengetahui lebih lanjut prinsip hidup orang Jepang? Yuk simak artikel ini yang telah dirangkum dari berbagai sumber!

Ikigai merupakan konsep hidup masyarakat Jepang yang memiliki makna “alasan hidup” atau “tujuan hidup”. Konsep Ikigai digunakan untuk mengetahui alasan Updaters bangun di pagi hari.

Ikigai dapat membantu dalam menemukan alasan untuk hidup dengan memperhatikan dan mengombinasikan hal-hal apa saja yang Updaters suka, butuhkan, dan kuasai.

Konsep Mottainai dapat dimaknai dengan menghormati dan mensyukuri segala sesuatu serta mengerahkan seluruh potensi yang dimiliki.

Mottainai dapat menjadi pedoman hidup dalam melawan kemalasan dan berkontribusi dalam upaya pelestarian lingkungan. Konsep ini berusaha untuk memanfaatkan seluruh sumber daya yang ada sehingga pemborosan dapat dihindari.

Kaizen memiliki makna “perbaikan terus-menerus” atau “pengembangan berkelanjutan”. Di Jepang sendiri, masyarakat percaya bahwa berbagai perbaikan kecil yang konsisten akan menghasilkan kemajuan yang signifikan. Prinsip ini sudah banyak digunakan di berbagai bidang seperti kesehatan, bisnis, hingga pendidikan.

Prinsip Kaizen sendiri hanya membutuhkan 1% lebih baik setiap harinya. Setelah berhasil menciptakan kebiasaan baru lewat kaizen, jangan lupa memberikan hadiah kepada diri sendiri.

  • Gaman 

Gaman diartikan sebagai “ketekunan” atau “daya tahan”. Konsep hidup orang Jepang ini dilihat sebagai bentuk ketahanan dan kekuatan mental karena digunakan untuk menggambarkan masyarakat Jepang yang mampu menahan rintangan apapun tanpa mengeluh atau menyerah.

Gaman sendiri terdapat pada ajaran Buddhis Zen dan digunakan untuk menghadapi masa-masa sulit dalam hidup.

Baca Juga: PPN 12%: 8 Daftar Bantuan Paket Stimulus dan Insentif Perpajakan untuk Masyarakat

  • Shikata Ga Nai 

Shikata Ga Nai memiliki arti “tidak ada yang bisa dilakukan” dalam frasa Bahasa Jepang. Konsep hidup orang Jepang ini memiliki arti bahwa dalam hidup terdapat suatu keadaan yang tidak dapat diperbaiki sehingga seseorang hanya bisa pasrah, menerima hal tersebut, dan melanjutkan hidup.

Masyarakat Jepang menerapkan konsep ini agar mereka melepaskan hal-hal yang tidak dapat mereka kendalikan dan fokus dengan apa yang dapat dikendalikan, sehingga tercipta kedamaian dalam hidup serta makna dari kejadian tersebut.

  • Yuugen 

Yuugen merupakan bentuk kedalaman spiritual atau emosional masyarakat Jepang dalam menghadapi hal yang mengharukan.

Prinsip hidup orang Jepang ini dapat mendorong seseorang untuk mencari makna tersembunyi dari suatu hal, sehingga ia merasa takjub atau kagum terhadap misteri yang terkandung di dalamnya. Dalam Bahasa Indonesia, Yuugen sendiri memiliki arti "misteri" atau "kedalaman".

  • Oubaitori 

Oubaitori adalah konsep yang berasal dari empat pohon yang mekar saat musim semi di Jepang, yaotu bunga plum, aprikot, persik, dan sakura. KonsepHidup Orang Jepang ini mejelaskan bahwa seseorang memiliki waktu dan cara berkembangnya masing-masing seperti keempat jenis bunga tersebut.

Masyarakat Jepang menerapkan konsep ini agar mereka tidak membandingkan pencapaiannya dengan orang lain dan fokus terhadap keunikan diri sendiri.

Baca Juga: Sukabumi Ring of Fire, Daerah Cincin Api Gunung Gede dan Salak yang Rawan Gempa

Itulah tujuh prinsip masyarakat Jepang yang dapat Updaters terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Semoga dengan prinsip hidup orang Jepang ini, Updaters dapat menjalani kehidupan lebih bermakna ya!

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat08 Januari 2025, 13:30 WIB

Bagus untuk Bumil, Mengapa Asam Folat Penting dalam Kehamilan?

Mengonsumsi asam folat sebelum dan selama kehamilan baik untuk bumil.
Ilustrasi. Bumil. Asam folat penting dalam kehamilan (Sumber : Freepik/@drobotdean)
Food & Travel08 Januari 2025, 13:00 WIB

Pulau Sangiang, Wisata Indah di Banten Surga Bagi Pecinta Snorkeling

Pulau Sangiang adalah destinasi yang sempurna bagi Anda yang ingin melarikan diri dari hiruk pikuk kota dan menikmati keindahan alam yang masih asli.
Pulau Sangiang adalah destinasi yang sempurna bagi Anda yang ingin melarikan diri dari hiruk pikuk kota dan menikmati keindahan alam yang masih asli. (Sumber : Instagram/@laurariesta).
Sukabumi08 Januari 2025, 12:54 WIB

DP3A Intensifkan Koordinasi: Korban KDRT Penyiraman Air Keras di Sukabumi Butuh Bantuan

Kedua korban saat ini tengah menjalani perawatan medis di RSUP Hasan Sadikin Bandung, akibat penyiraman air keras oleh pelaku, yang tak lain suami dan bapak tiri korban.
Forum koordinasi bantuan penanganan korban KDRT penyiraman air keras di Nagrak Kabupaten Sukabumi (Sumber: dok DP3A)
Entertainment08 Januari 2025, 12:30 WIB

Liburan Bersama ke Kamboja, Prilly Latuconsina dan Omara Esteghlal Pacaran?

Nama Prilly Latuconsina dan Omara Esteghlal tengah menjadi sorotan dan perbincangan netizen di media sosial usai keduanya dikabarkan tengah menjalin hubungan.
Liburan Bersama ke Kamboja, Prilly Latuconsina dan Omara Esteghlal Pacaran? (Sumber : Instagram/@omara.esteghlal)
Sukabumi08 Januari 2025, 11:50 WIB

Paus Terdampar di Perairan Geopark Ciletuh Sukabumi, Pesisir Cibiuk Pulau Kunti

Bangkai di pesisir pantai Cibiuk ini ditemukan oleh Hilman (35 tahun) dan sejumlah nelayan Mandrajaya yang tengah mencari gurita.
Paus terdampak di perairan pulau kunti, geopark ciletuh sukabumi (Sumber: dok warga)
Life08 Januari 2025, 11:30 WIB

6 Ciri Orang yang Hedon, Gaya Hidupnya Konsumtif dan Haus Pujian

Orang yang hidup hedon seringkali menunjukkan beberapa ciri khas.
Ilustrasi. Fokus utama orang hedon adalah mencari kenikmatan dan kepuasan jangka pendek, seperti pesta, berbelanja, atau liburan mewah. (Sumber : Freepik/@jcomp)
DPRD Kab. Sukabumi08 Januari 2025, 11:26 WIB

Anggota DPRD Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir di Ciemas Sukabumi

Taopik berharap warga dapat lebih sabar dan tabah menghadapi musibah ini.
Penyaluran bantuan untuk warga yang terdampak banjir di Desa Ciemas dan Mekarsakti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Selasa, 7 Januari 2025. | Foto: Taopik Guntur
Bola08 Januari 2025, 11:24 WIB

Persib Bandung Rekrut Penyerang Gervane Kastaneer dengan Kontrak 1,5 Tahun

Persib Bandung Rekrut Penyerang Gervane Kastaneer untuk di putaran kedua Liga 1 2024/2025.
Persib Bandung Rekrut Penyerang Gervane Kastaneer untuk di putaran kedua Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@gervanek33/Persib).
Entertainment08 Januari 2025, 11:15 WIB

Ayah Baim Wong Meninggal Dunia, Paula Verhoeven Datang ke Rumah Duka

Kabar duka datang dari aktor Baim Wong. Sang Ayah, Johnny Djaelani atau Johnny Wong meninggal dunia pada Selasa, 7 Januari 2025 pukul 04.27 WIB di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta Pusat.
Paula Verhoeven Tegas Bantah Dugaan Berselingkuh Selama Berumah Tangga Dengan Baim Wong (Sumber : Instagram/@paula_verhoeven)
Keuangan08 Januari 2025, 11:12 WIB

Di Sukabumi Baru 31 Sekolah, Bertahap: Pemerintah Tegaskan Makan Gizi Gratis Pakai Dana APBN

Pelaksanaan program MBG telah dimulai di Sukabumi.
Salah satu pelajar SD di Kecamatan Cibeureum, Kota Sukabumi, menerima MBG, Senin (6/1/2025). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi