Kilas Balik PT Pindad, Pabrik Senjata Kiaracondong yang Tersohor Sejak Zaman Belanda

Rabu 20 November 2024, 17:30 WIB
Pabrik Senjata Kiaracondong, sekarang dikenal sebagai PT Pindad (Persero). Foto: IG/@don_fatbozz

Pabrik Senjata Kiaracondong, sekarang dikenal sebagai PT Pindad (Persero). Foto: IG/@don_fatbozz

SUKABUMIUPDATE.com - Pabrik Senjata Kiaracondong, yang sekarang dikenal sebagai PT Pindad (Persero), adalah salah satu perusahaan manufaktur pertahanan terbesar di Indonesia.

Sejarah Pabrik Senjata Kiaracondong

Pabrik Senjata Kiaracondong, sekarang dikenal sebagai PT Pindad (Persero). Foto: IG/@sejarahbandungPabrik Senjata Kiaracondong, sekarang dikenal sebagai PT Pindad (Persero). Foto: IG/@sejarahbandung

Pabrik Senjata Kiaracondong didirikan pada tahun 1808 oleh Gubernur Jenderal Belanda Herman Willem Daendels di Surabaya dengan nama Constructie Winkel (CW). Pada tahun 1850, pemerintah Belanda mendirikan bengkel munisi dan bahan peledak di Surabaya yang dikenal sebagai Proyektiel Fabriek (PF).

Kemudian pada tahun 1861, kedua bengkel ini digabung menjadi Artilerie Constructie Winkel (ACW). Pada tahun 1918-1920, ACW dipindahkan ke Bandung karena strategisnya. Pada masa pendudukan Jepang, nama ACW diubah menjadi Daichi Ichi Kozo.

Di masa kolonial Belanda, pabrik senjata ini berfungsi sebagai salah satu tempat produksi alat-alat perang yang digunakan oleh pasukan Belanda. Selama penjajahan Jepang, produksi senjata juga ditingkatkan untuk mendukung keperluan pasukan Jepang.

Baca Juga: Wisata Kawah Talaga Bodas Garut Jawa Barat, HTM Mulai Rp. 7.000 Aja!

Perubahan Nama dan Fungsi Pabrik Senjata Kiaracondong

Pabrik Senjata Kiaracondong menjadi salah satu simbol perjuangan dalam upaya mempersiapkan alat-alat pertahanan bagi tentara Indonesia yang baru merdeka.

Tersohor! Pabrik Senjata Kiaracondong sempat menjadi salah satu bagian dari industri militer Indonesia yang bertanggung jawab atas produksi senjata dan perlengkapan tempur.

Sejarah mencatat, setelah kemerdekaan Indonesia, nama ACW diubah menjadi Pabrik Senjata Kiaracondong pada tanggal 9 Oktober 1945. Pada tahun 1950, nama Pabrik Senjata Kiaracondong diubah lagi menjadi PT Pindad (Persero).

PT Pindad adalah satu-satunya perusahaan di Indonesia yang bergerak di bidang industri manufaktur, jasa, dan perdagangan produk pertahanan.

Baca Juga: KMB 1949, Pertemuan Diplomatik Pasca 4 Tahun Perjuangan Kedaulatan Indonesia

Produk PT Pindad

PT Pindad memproduksi berbagai produk pertahanan seperti senjata, munisi, kendaraan khusus, dan bahan peledak. Merek-merek terkenal dari PT Pindad termasuk Anoa, Komodo, Maung, dan Harimau.

Salah satu produk PT Pindad yang sempat viral belakangan ini adalah Maung MV3 Garuda Limousine yang digunakan oleh Presiden Indonesia ke-8, Prabowo Subianto.

Fasilitas dan Lokasi Pabrik Senjata Kiaracondong

Pabrik yang kini bernama PT Pindad ini terletak di Kiaracondong, Bandung, dan memiliki dua pabrik, yakni di Bandung dan Turen. Pabrik di Bandung fokus pada produksi senjata dan kendaraan khusus, sedangkan pabrik di Turen fokus pada produksi munisi dan bahan peledak komersial.

Sumber: Berbagai Sumber.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:00 WIB

Menyatu dengan Alam di Curug Sawer, Hanya 30 Menit dari Kota Sukabumi

Tersembunyi di tengah hutan yang rimbun, Curug Sawer ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan suasana yang tenang.
Curug Sawer adalah salah satu destinasi wisata alam yang menarik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. (Sumber : Screenshot YouTube/@Kemanapedia).