Mengenal Sistem 30-10-30 Agar Tidak Stres Bekerja, Ayo Lakukan!

Minggu 10 November 2024, 08:00 WIB
Mengenal Sistem 30-10-30 Agar Tidak Stres Bekerja. (Sumber : Freepik/@tirachardz)

Mengenal Sistem 30-10-30 Agar Tidak Stres Bekerja. (Sumber : Freepik/@tirachardz)

SUKABUMIUPDATE.com - Sistem 30-10-30 adalah teknik manajemen waktu yang bertujuan membantu menjaga keseimbangan kerja dan mengurangi stres.

Sistem Kerja 30-10-30 didasarkan pada pembagian waktu bekerja dan beristirahat secara spesifik. Tips manajemen waktu ini membantu Anda tetap terorganisir dan memiliki tujuan yang jelas setiap pagi, yang pada gilirannya mengurangi stres.

Mengelola waktu dengan cara 30-10-30 dan manajemen yang tepat membantu mempertahankan produktivitas dan membantu mengatasi stres kerja secara lebih efektif. Merangkum berbagai sumber, berikut cara kerja dari sistem 30-10-30:

Sistem Kerja 30-10-30

  • 30 Menit Pekerjaan Fokus

Mulailah dengan bekerja selama 30 menit penuh tanpa gangguan. Gunakan waktu ini untuk fokus pada tugas yang paling penting dan hindari interupsi seperti notifikasi ponsel atau email.

  • 10 Menit Istirahat

Setelah bekerja selama 30 menit, ambil jeda 10 menit. Gunakan waktu ini untuk berdiri, berjalan-jalan, minum air, atau melakukan peregangan. Ini memberi kesempatan pada otak dan tubuh untuk rileks sejenak sebelum kembali bekerja.

  • 30 Menit Pekerjaan Lanjutan

Setelah istirahat, lanjutkan bekerja selama 30 menit lagi. Sama seperti tahap pertama, fokus pada tugas-tugas utama dan batasi gangguan.

Teknik 30-10-30 berguna untuk mengurangi kelelahan mental dan membantu mengatur fokus serta produktivitas sepanjang hari.

Baca Juga: Cek Fakta, Muraz: Ada Sejarah Bom Pernah Meledak di Kota Sukabumi

Sebagaimana diketahui, manajemen waktu yang efektif sangat penting untuk menjaga keseimbangan kerja dan mencegah stres. Berikut beberapa strategi utama untuk manajemen waktu agar tetap produktif tanpa merasa kewalahan:

Tips Manajemen Waktu Kerja

1. Tentukan Prioritas (Prioritizing Tasks)

Mulailah dengan membuat daftar tugas harian dan kategorikan berdasarkan tingkat urgensi.

Teknik seperti Eisenhower Matrix (membagi tugas menjadi penting/tidak penting dan mendesak/tidak mendesak) sangat membantu dalam menentukan apa yang harus diselesaikan lebih dulu.

2. Gunakan Teknik Pomodoro

Metode ini melibatkan bekerja selama 25 menit tanpa gangguan diikuti oleh 5 menit istirahat. Setelah empat sesi, istirahat lebih panjang sekitar 15-30 menit.

Teknik Pomodoro membantu meningkatkan fokus dan mencegah kejenuhan karena memberikan waktu teratur untuk pemulihan mental.

3. Blokir Waktu (Time Blocking)

Jadwalkan tugas-tugas spesifik dalam waktu-waktu tertentu di kalender.

Dengan time blocking, Anda menciptakan struktur yang mencegah pekerjaan melebar tak menentu. Pastikan menyisakan waktu di antara blok untuk fleksibilitas.

Baca Juga: Cek Fakta, Bobby: Usaha Tempe di Sukabumi Ini Kerjasama dengan 8 Negara di Dunia

4. Buat Batasan (Setting Boundaries)

Untuk menghindari kelelahan, pastikan menetapkan waktu berakhir kerja yang jelas setiap harinya.

Cobalah hindari membawa pekerjaan ke luar jam kerja kecuali benar-benar darurat. Manajemen waktu ini membantu menjaga keseimbangan kerja-hidup.

5. Delegasi Tugas

Jangan ragu untuk mendelegasikan tugas jika memungkinkan. Mempercayakan beberapa pekerjaan kepada orang lain atau rekan kerja dapat meringankan beban dan meningkatkan kolaborasi.

6. Rutin Melakukan Refleksi Harian

Luangkan waktu setiap akhir hari untuk meninjau apa yang telah dicapai dan memperkirakan tugas keesokan harinya.

Baca Juga: Cek Fakta, Fahmi: Ada Lebih Dari 500 Pelaku Ekonomi Kreatif di Kota Sukabumi

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 18:29 WIB

Dinkes Apresiasi Operasi Katarak Gratis Polres Sukabumi, Sasar 200 Pasien

Ratusan pasien mengidap katarak melaksanakan oprasi di Mako polres Sukabumi yang berada di raya Jajaway, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025).
Puluhan pasien sedang antri untuk melaksanakan oprasi katarak di Mako Polres Sukabumi, Minggu (18/1/2024)  |  Foto : Ilyas Supendi
Life18 Januari 2025, 18:00 WIB

Amalkan Doa Ini Insya Allah Rezeki datang dari Segala Penjuru!

Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.
Ilustrasi berdoa - Membaca doa rezeki adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon rezeki yang halal dan berkah.(Sumber : Foto: Pixabay.com)
Sukabumi18 Januari 2025, 17:55 WIB

Sidak Peternakan Sapi Tak Berizin Di Cicurug, Ini Arahan DPMPTSP Sukabumi

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Sukabumi melakukan inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai ternak sapi di Kampung Nangklak, RT 06/06, Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug
DPMPTSP Kabupaten Sukabumi inspeksi ke eks gedung garmen yang kini digunakan sebagai kandang sapi di Desa Tenjoayu, Kecamatan Cicurug, Sabtu (18/1/2025) | Foto : Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 17:34 WIB

Terdampak Gempa Magnitudo 4,3, Tembok Rumah Warga Ambruk Di Loji Sukabumi

Satu unit rumah warga di Kampung Babakan, RT 014/RW 010, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (18/1/2025).
Tembok rumah warga ambruk di Loji Sukabumi, akibat diguncang gempa magnitudo 4,3  | Foto : Ilyas
Sukabumi18 Januari 2025, 17:07 WIB

Longsor Gerus Rumpun Bambu, Satu Rumah Warga Di Benda Sukabumi Terdampak

Longsor terjadi di Kampung Bangkongreang RT 1/4, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 05.00 WIB
Longsor timpa teras rumah warga di Benda Cicurug Sukabumi | Foto : P2BK Cicurug
Musik18 Januari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ - Icha Yolanda dan Om Nirwana

Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral.
Lagu ‘Mengapa Harus Shin Tae Yong’ yang dipopulerkan Icha Yolanda dan Om Nirwana kini sedang viral. (Sumber : Screenshot YouTube/ iYon Nirwana).
Bola18 Januari 2025, 16:00 WIB

Prediksi Madura United vs Barito Putera: Duel Dua Tim Papan Bawah!

Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini.
Madura United akan menjamu Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 pekan ke-19 malam ini. (Sumber : Instagram).
Sukabumi18 Januari 2025, 15:45 WIB

Buruh dan Pelajar Collab Edarkan Hexymer-Tramadol di Sukabumi, Ditangkap saat Transaksi

Barang bukti yang disita adalah empat paket hexymer dan lima setrip tramadol.
Kedua terduga pelaku kasus obat keras terbatas yang ditangkap di Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Polsek Sagaranten
Sukabumi18 Januari 2025, 15:23 WIB

Lindas Material Longsor, Truk Terguling di Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Longsor ini sempat menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua.
Truk terguling di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cisarakan, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)