SUKABUMIUPDATE.com - Sistem 30-10-30 adalah teknik manajemen waktu yang bertujuan membantu menjaga keseimbangan kerja dan mengurangi stres.
Sistem Kerja 30-10-30 didasarkan pada pembagian waktu bekerja dan beristirahat secara spesifik. Tips manajemen waktu ini membantu Anda tetap terorganisir dan memiliki tujuan yang jelas setiap pagi, yang pada gilirannya mengurangi stres.
Mengelola waktu dengan cara 30-10-30 dan manajemen yang tepat membantu mempertahankan produktivitas dan membantu mengatasi stres kerja secara lebih efektif. Merangkum berbagai sumber, berikut cara kerja dari sistem 30-10-30:
Sistem Kerja 30-10-30
- 30 Menit Pekerjaan Fokus
Mulailah dengan bekerja selama 30 menit penuh tanpa gangguan. Gunakan waktu ini untuk fokus pada tugas yang paling penting dan hindari interupsi seperti notifikasi ponsel atau email.
- 10 Menit Istirahat
Setelah bekerja selama 30 menit, ambil jeda 10 menit. Gunakan waktu ini untuk berdiri, berjalan-jalan, minum air, atau melakukan peregangan. Ini memberi kesempatan pada otak dan tubuh untuk rileks sejenak sebelum kembali bekerja.
- 30 Menit Pekerjaan Lanjutan
Setelah istirahat, lanjutkan bekerja selama 30 menit lagi. Sama seperti tahap pertama, fokus pada tugas-tugas utama dan batasi gangguan.
Teknik 30-10-30 berguna untuk mengurangi kelelahan mental dan membantu mengatur fokus serta produktivitas sepanjang hari.
Baca Juga: Cek Fakta, Muraz: Ada Sejarah Bom Pernah Meledak di Kota Sukabumi
Sebagaimana diketahui, manajemen waktu yang efektif sangat penting untuk menjaga keseimbangan kerja dan mencegah stres. Berikut beberapa strategi utama untuk manajemen waktu agar tetap produktif tanpa merasa kewalahan:
Tips Manajemen Waktu Kerja
1. Tentukan Prioritas (Prioritizing Tasks)
Mulailah dengan membuat daftar tugas harian dan kategorikan berdasarkan tingkat urgensi.
Teknik seperti Eisenhower Matrix (membagi tugas menjadi penting/tidak penting dan mendesak/tidak mendesak) sangat membantu dalam menentukan apa yang harus diselesaikan lebih dulu.
2. Gunakan Teknik Pomodoro
Metode ini melibatkan bekerja selama 25 menit tanpa gangguan diikuti oleh 5 menit istirahat. Setelah empat sesi, istirahat lebih panjang sekitar 15-30 menit.
Teknik Pomodoro membantu meningkatkan fokus dan mencegah kejenuhan karena memberikan waktu teratur untuk pemulihan mental.
3. Blokir Waktu (Time Blocking)
Jadwalkan tugas-tugas spesifik dalam waktu-waktu tertentu di kalender.
Dengan time blocking, Anda menciptakan struktur yang mencegah pekerjaan melebar tak menentu. Pastikan menyisakan waktu di antara blok untuk fleksibilitas.
Baca Juga: Cek Fakta, Bobby: Usaha Tempe di Sukabumi Ini Kerjasama dengan 8 Negara di Dunia
4. Buat Batasan (Setting Boundaries)
Untuk menghindari kelelahan, pastikan menetapkan waktu berakhir kerja yang jelas setiap harinya.
Cobalah hindari membawa pekerjaan ke luar jam kerja kecuali benar-benar darurat. Manajemen waktu ini membantu menjaga keseimbangan kerja-hidup.
5. Delegasi Tugas
Jangan ragu untuk mendelegasikan tugas jika memungkinkan. Mempercayakan beberapa pekerjaan kepada orang lain atau rekan kerja dapat meringankan beban dan meningkatkan kolaborasi.
6. Rutin Melakukan Refleksi Harian
Luangkan waktu setiap akhir hari untuk meninjau apa yang telah dicapai dan memperkirakan tugas keesokan harinya.
Baca Juga: Cek Fakta, Fahmi: Ada Lebih Dari 500 Pelaku Ekonomi Kreatif di Kota Sukabumi