SUKABUMIUPDATE.com - Sudah beberapa hari terakhir sebagian wilayah di Indonesia diguyur hujan, setelah mengalami kemarau yang cukup panjang. Meski begitu, hujan yang terlalu deras perlu diwaspadai.
Sebab saat hujan turun intensitas air yang ada di bumi akan bertambah dan tidak dapat terkira. Apalagi kalau hujannya sampai terjadi beberapa kali atau tidak berhenti seharian penuh dan deras harus berhati-hati.
Karena ada kemungkinan kondisi tersebut dapat menyebabkan berbagai bencana seperti longsor, hujan, dan lainnya. Hujan memang anugerah besar yang diberikan oleh Allah SWT, tapi dapat menjadi bencana jika terlalu deras dan hampir seharian.
Ditambah kondisi lingkungan yang jorok dengan sampah berserakan di selokan atau saluran air menuju, dapat membuat air hujan tidak mengalir dengan baik akibat tersumbat, hingga akhirnya menumpuk lalu naik ke permukaan.
Baca Juga: Bacaan Doa Agar Anak Rajin Sholat Lima Waktu, Yuk Amalkan
Jadi, selain membersihkan lingkungan sekitar agar air hujan yang turun dapat mengalir dengan baik. Kita juga perlu untuk membaca doa kepada Allah SWT agar hujan yang diturunkan menjadi berkah dan tidak menimbulkan bencana.
Dengan berdoa juga, kita dapat memohon perlindungan kepada Allah SWT untuk menjalani aktivitas sehari-hari dengan mudah serta lancar ketika hujan terjadi. Jadikan, hujan yang turun sebagai anugerah untuk mendapatkan keberkahan-Nya.
Berikut doanya yang bisa diamalkan, dihimpun via NU Online.
اللَّهُمّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا ,اللَّهُمَّ عَلَى الْآكَامِ وَالْجِبَالِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ الْأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ
Latin: Allāhumma hawālainā wa lā ‘alainā. Allāhumma ‘alal ākāmi wal jibāli, waz zhirābi, wa buthūnil awdiyati, wa manābitis syajari.
Artinya: Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami (memberkahi), bukan di atas kami (memudharatkan). Ya Allah, turukanlah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah, dan tempat tumbuh pohon.
Baca Juga: Doa Membolak Balikan Hati Seseorang, Amalan yang Bisa Bikin Hatinya Luluh
Doa tersebut diriwayatkan oleh Imam Bukhari yang dinukil oleh Imam Ibnul Qayyim Al-Jauziyyah dalam kitab Al-Wabilus Shayyib minal Kalimit Thayyib, (Kairo, Darud Diyan lit Turats: 1987 M/1408 H), halaman: 176.
Untuk informasi bahwa doa ini diajarkan langsung oleh Rasulullah SAW ketika melangsungkan khutbah Jumat. Karena saat itu seorang sahabatnya memberi kabar padanya telah terjadi hujan deras selama enam hari tanpa henti dan membuat masyarakat kehilangan harta benda serta merusak fasilitas jalan.
Sumber: NU Online