Sejarah Kelam Gedoran Depok 1945, Gejolak & Berontak di Tengah Transisi Kemerdekaan

Jumat 25 Oktober 2024, 11:00 WIB
Ilustrasi. Peristiwa Gedoran Depok. Foto: X/@neohistoria_id

Ilustrasi. Peristiwa Gedoran Depok. Foto: X/@neohistoria_id

SUKABUMIUPDATE.com - Peristiwa Gedoran Depok terjadi pada bulan Oktober tahun 1945.

Peristiwa Gedoran 1945 merupakan bagian dari perjuangan kemerdekaan Indonesia dan melibatkan kekacauan, perampokan massal, dan kekerasan fisik terhadap orang-orang yang dianggap pro-Belanda di Depok.

Merujuk berbagai sumber, Depok, yang diketahui sudah merdeka sejak 28 Juni 1714 dengan pemerintahan sendiri di bawah Cornelis Chastelein, disebut enggan mengakui kemerdekaan Indonesia yang terjadi pada 17 Agustus 1945. Hal ini menyebabkan para pejuang kemerdekaan ingin merebut Depok dari tangan penjajah.

Baca Juga: Emma Poeradiredja, Perempuan Sunda Pertama yang Jadi Dewan Kota Bandung

Kronologi Peristiwa Gedoran Depok

7 Oktober 1945: Para pemuda Indonesia melakukan gerakan revolusioner untuk mendesak Depok agar mengakui kemerdekaan Indonesia.

8 Oktober 1945: Pemberontakan mulai marak dengan datangnya segerombolan orang bersenjata bambu runcing. Kondisi semakin bergejolak ketika mereka merampok lima keluarga yang dianggap kaki tangan Belanda dan menjarah semua barang kekayaannya.

11 Oktober 1945: Puncak kekacauan Peristiwa Gedoran terjadi dengan aksi pembunuhan, perampokan, dan kekerasan fisik terhadap warga Depok yang dianggap pro-Belanda. Sekitar 4.000 pemuda Indonesia datang ke Kota Depok untuk melakukan aksi tersebut.

Dampak Peristiwa Gedoran Depok

Kondisi Gereja di Depok yang rusak pasca Peristiwa Gedoran. Foto diambil pada bulan April 1946. Sumber: narasisejarah.idKondisi Gereja di Depok yang rusak pasca Peristiwa Gedoran. Foto diambil pada bulan April 1946. Sumber: narasisejarah.id

Peristiwa Gedoran Depok mengakibatkan banyak korban jiwa dan kerusakan properti. Banyak warga Depok yang menjadi korban kekerasan dan dipaksa mengungsi ke tempat lain.

Tokoh Pejuang dalam Peristiwa Gedoran Depok

Beberapa tokoh pejuang yang terlibat dalam peristiwa ini adalah Margonda, Tole Iskandar, dan Mochtar, yang nama-nama mereka sekarang diabadikan sebagai nama jalan utama di Kota Depok.

Peristiwa Gedoran Depok adalah salah satu momen penting dalam sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia

Baca Juga: 1,5 Bulan Menetap, Kilas Balik Rumah Bung Hatta dan Sjahrir di Kota Sukabumi

Peristiwa Gedoran Depok di masa transisi kemerdekaan membuat posisi Indonesia terpuruk. Dunia luar menganggap pemerintah Indonesia tidak bisa menjaga ketertiban umum dan mengendalikan masyarakatnya sendiri, salah satunya adalah negara Inggris.

Tak hanya itu, Republik Indonesia juga kehilangan simpati dan dukungan dari orang-orang Depok yang menjadi Korban Peristiwa Gedoran 1945.

Setelah Peristiwa Gedoran 1945 berlalu, sejumlah anak laki-laki Depok diketahui memilih bergabung dengan tentara Kerajaan Hindia Belanda (KNIL).

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa
Nasional22 November 2024, 13:56 WIB

Kronologi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Berikut kronologi polisi tembak polisi di Solok Selatan menurut Kapolda Sumbar Irjen Suharyono.
Ilustrasi. Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Solok Sumbar. | Foto : Pixabay
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:50 WIB

Profil Teddy Lesmana, Panelis di Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Teddy Lesmana yang saat ini terpilih jadi panelis di debat Pilbup 2024 adalah sosok yang menginspirasi karena dedikasinya dalam dunia pendidikan dan hukum.
Teddy Lesmana saat ini berprofesi sebagai Dekan Fakultas Hukum, Bisnis dan Pendidikan di Nusa Putra University Sukabumi. (Sumber : Instagram/@teddyzeeous).