Misteri Kerajaan Pajajaran dan Prabu Siliwangi di Gunung Salak Jawa Barat

Selasa 15 Oktober 2024, 10:45 WIB
Gunung Salak Jawa Barat. Foto: X/@mwv_mystic

Gunung Salak Jawa Barat. Foto: X/@mwv_mystic

SUKABUMIUPDATE.com - Gunung Salak di Jawa Barat terkenal dengan banyak cerita mistis dan sering dikaitkan dengan kejadian kecelakaan pesawat atau orang hilang di wilayah tersebut.

Lanskap pemandangan dari Puncak Salak 1 Gunung Salak, Minggu, 27 November 2022. | Foto: SU/Oksa Bachtiar CamsyahLanskap pemandangan dari Puncak Salak 1 Gunung Salak, Minggu, 27 November 2022. | Foto: SU/Oksa Bachtiar Camsyah

Diantara sekian banyak cerita Gunung Salak, salah satu misteri yang cukup ikonik adalah Kerajaan Gaib di Gunung Salak yang dipercaya oleh sebagian masyarakat sebagai tempat pertemuan makhluk halus. Gunung Salak konon adalah tempat yang dihuni oleh kekuatan supernatural dan merupakan lokasi kerajaan gaib tersembunyi.

Menurut legenda, kerajaan gaib di Gunung Salak itu merupakan sisa dari Kerajaan Pajajaran yang saat itu dipimpin Prabu Siliwangi. Merangkum dari berbagai sumber, Kerajaan Pajajaran yang berdiri pada 923 M runtuh sekitar abad ke-16, tepatnya tahun 1597 M akibat serangan pasukan Kesultanan Banten.

Sejak saat itu, konon Prabu Siliwangi dan pengikut setianya "menghilang" secara misterius ke alam gaib. Banyak orang percaya bahwa sisa kerajaan Pajajaran di bawah pimpinan Prabu Siliwangi ini kemudian mendirikan kerajaan tak terlihat di Gunung Salak, Jawa Barat.

Baca Juga: Kudeta 1932, Pangeran Thailand Paribatra Sukhumbandhu Jadi Tukang Kebun di Bandung

Kerajaan gaib di Gunung Salak diyakini masih ada hingga kini. Menurut cerita lisan masyarakat, meski tidak terlihat oleh mata manusia biasa, beberapa orang yang memiliki kemampuan spiritual khusus atau yang "diundang" oleh makhluk gaib dipercaya dapat melihat kerajaan gaib di Gunung Salak.

Cerita Kerajaan Pajajaran dan Prabu Siliwangi yang melegenda membuat masyarakat sekitar percaya bahwa, Gunung Salak adalah tempat yang sangat keramat dan dihuni oleh makhluk gaib atau "penunggu" gunung.

Maka dari itu, orang-orang yang melakukan pendakian di gunung ini sering diberi saran untuk menjaga sopan santun dan tidak mengganggu keseimbangan alam agar tidak terkena hal-hal buruk. Sebab, di Gunung Salak konon terdapat gerbang menuju dunia gaib, yang merupakan jalan masuk ke kerajaan tak kasat mata.

Misteri versi lain menyebut, kisah pendaki yang tersesat atau hilang di Gunung Salak sebenarnya terseret ke dalam dunia gaib ini. Dalam beberapa kasus, orang yang hilang kemudian ditemukan dalam keadaan bingung, dan mereka sering mengklaim mengalami peristiwa mistis selama menghilang.

Baca Juga: Perang Bubat 1357, Pernikahan Politik Sunda dan Jawa Dalam Catatan Sejarah

Cerita kerajaan Gaib yang disebut-sebut sisa Pajajaran itu, berkembang dari kepercayaan lokal bahwa Gunung Salak bukan hanya sekadar gunung biasa. Meski begitu, tidak ada bukti fisik tentang keberadaan kerajaan gaib ini, kisah misteri Gunung Salak Jawa Barat sangat kuat dan sering diceritakan dari generasi ke generasi.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi16 Oktober 2024, 21:05 WIB

Berbiaya Rp7 Miliar, Dinas PU Bangun Duplikasi Jembatan Lalay Sukabumi

Duplikasi jembatan Lalay Sukabumi ini sejajar dengan jembatan yang sudah ada, serta dirancang dengan struktur lantai plat besi.
Kondisi pembangunan duplikasi jembatan Lalay Warungkiara Sukabumi, Rabu (16/10/2024). (Sumber Foto: Dok. UPTD PU Palabuhanratu)
Sukabumi16 Oktober 2024, 20:12 WIB

DPMPTSP Sukabumi Dikejar Target 55 Ribu NIB UMK, Bupati Terbitkan SE

Pemprov Jabar menargetkan Kabupaten Sukabumi mampu menerbitkan 55 ribu NIB hingga akhir tahun 2024 ini.
Petugas DPMPTSP Kabupaten Sukabumi saat melayani penerbitan Nomor Induk Berusaha (NIB) di Desa Jampangtengah, Kecamatan Jampang Tengah, Selasa, 24 September 2024. (Sumber : Dok. DPMPTSP Kab. Sukabumi)
Sukabumi16 Oktober 2024, 20:06 WIB

Fasilitas Taman Tenjo Resmi Alami Kerusakan, Disperkim Sukabumi Rencanakan Perbaikan Bertahap

Sejumlah fasilitas di Taman Tenjo Resmi, Palabuhanratu, mengalami kerusakan dan tidak dapat digunakan oleh pengunjung. Diserkim Kabupaten Sukabumi berencana segera melakukan perbaikan secara bertahap
Kondisi fasilitas toilet umum di Taman Tenjo Resmi Palabuhanratu Sukabumi mengalami rusak tak terawat | Foto : Ilyas Supendi
Entertainment16 Oktober 2024, 19:30 WIB

Jin BTS akan Merilis Album Solo Baru Bertajuk Happy Pada November 2024

Kabar gembira datang dari Jin BTS yang akan comeback dengan merilis album solo terbaru pada 15 November 2024 nanti. Pastinya sangat dinantikan oleh para penggemar.
Jin BTS akan Merilis Album Solo Baru Bertajuk Happy Pada November 2024| Foto : X (Twitter) / @BTS_KJINS
Sukabumi Memilih16 Oktober 2024, 19:12 WIB

KPU Mulai Sortir dan Lipat Surat Suara Pilbup Sukabumi, 650 Pekerja Dilibatkan

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi telah memulai proses penyortiran dan pelipatan surat suara untuk Pemilihan Bupati-Wakil Bupati 2024
650 pekerja saat menyortir dan melipat surat suara Pilkada 2024 di gudang logistik KPU Kabupaten Sukabumi, Jalan Raya Sukaraja, Rabu (16/10/2024). | Foto : Istimewa
Food & Travel16 Oktober 2024, 19:00 WIB

5 Tempat Wisata di Tangerang Selatan yang Seru untuk Dikunjungi Bersama Keluarga

Tangerang Selatan memiliki berbagai tempat wisata menarik yang bisa dikunjungi saat akhir pekan untuk melepas penat.
Taman Kota 1 BSD - Tangerang Selatan memiliki berbagai tempat wisata menarik yang bisa dikunjungi saat akhir pekan untuk melepas penat. (Sumber : Google/Foto Claudius Evan).
DPRD Kab. Sukabumi16 Oktober 2024, 18:59 WIB

Bupati Sukabumi Hadiri Rapat Paripurna Pandangan Umum Fraksi DPRD tentang Raperda APBD 2025

Bupati Sukabumi Marwan Hamami menghadiri Rapat Paripurna DPRD ke-13 pada tahun sidang 2024, Rabu (16/10/2024).
Bupati Sukabumi Marwan Hamami menghadiri rapat paripurna DPRD ke-13 tahun anggaran 2024. (Sumber : Dok. DPRD)
Sukabumi16 Oktober 2024, 18:42 WIB

Belasan Perahu Nelayan Ujunggenteng Sukabumi Rusak Diterjang Gelombang Pasang

Belasan perahu nelayan Ujunggenteng Sukabumi rusak diterjang gelombang pasang, total kerugian mencapai Rp750 juta.
Kondisi perahu nelayan Ujunggenteng Sukabumi yang rusak diterjang gelombang pasang. (Sumber : Istimewa)
Inspirasi16 Oktober 2024, 18:25 WIB

Gerakan Hijau di Sukabumi: 6.000 Pohon Produktif Ditargetkan Dukung Rehabilitasi Hutan

Rencana kegiatan penanaman 6.000 pohon produktif di kawasan Wana Wisata Buniayu, sebagai bagian dari upaya mitigasi perubahan iklim, rehabilitasi hutan, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Rencana kegiatan penanaman 6.000 pohon produktif di kawasan Wana Wisata Buniayu, sebagai bagian dari upaya mitigasi perubahan iklim, rehabilitasi hutan, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat. (Sumber : Istimewa.).
Sukabumi Memilih16 Oktober 2024, 18:09 WIB

Rp200 Juta Per Desa, Strategi Iyos-Zainul untuk Perbaikan Infrastruktur Jalan di Sukabumi

Isu infrastruktur jalan menjadi sorotan utama dalam Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. Pasangan calon bupati dan wakil bupati, Iyos Somantri dan Zainul S, mengungkapkan strategi mereka untuk menangani permasalahan tersebut
Iyos Somantri - Zainul S, Pasangan calon Bupati - Wakil Bupati Sukabumi 2025-2030 | Foto : Istimewa