14 Sikap yang Bisa Menyakiti Orang Lain Tanpa Kamu Sadari

Sabtu 12 Oktober 2024, 14:00 WIB
Ilustrasi. Meski tanpa niat jahat, tidak menepati janji, bahkan untuk hal-hal kecil, dapat merusak kepercayaan dan membuat orang lain merasa kecewa. (Sumber : Freepik/@master1305)

Ilustrasi. Meski tanpa niat jahat, tidak menepati janji, bahkan untuk hal-hal kecil, dapat merusak kepercayaan dan membuat orang lain merasa kecewa. (Sumber : Freepik/@master1305)

SUKABUMIUPDATE.com - Ada banyak sikap atau tindakan sehari-hari yang mungkin kita lakukan tanpa menyadari bahwa hal tersebut bisa menyakiti perasaan orang lain.

Meningkatkan kesadaran akan tindakan dan ucapan kita, serta lebih peka terhadap perasaan orang lain, dapat membantu menghindari situasi yang tidak nyaman atau menyakiti tanpa sengaja.

Berikut beberapa contoh sikap yang bisa menyakiti orang lain secara tidak sadar, seperti merujuk berbagai sumber:

Sikap yang Bisa Menyakiti Orang Lain Secara Tidak Sadar

1. Tidak Menepati Janji

Meski tanpa niat jahat, tidak menepati janji, bahkan untuk hal-hal kecil, dapat merusak kepercayaan dan membuat orang lain merasa kecewa.

Konsistensi dalam menepati janji menunjukkan bahwa kita menghargai orang lain dan waktu mereka.

Baca Juga: KELIRU, Klaim Foto Wasit Ahmed Al Kaf Terima Bonus Menangkan Bahrain vs Indonesia

2. Membandingkan dengan Orang Lain

Mengomentari pencapaian seseorang dengan membandingkan mereka dengan orang lain, meskipun berniat memotivasi, bisa membuat mereka merasa tidak cukup baik.

Ungkapan seperti "Kamu harusnya bisa seperti dia" dapat menyakitkan dan merendahkan harga diri orang tersebut.

3. Bercanda yang Berlebihan atau Sifatnya Menyinggung

Bercanda tentang hal-hal yang sensitif atau terlalu sering mengejek seseorang, walaupun niatnya untuk bersenang-senang, bisa melukai perasaan mereka.

Hal ini terutama terjadi jika subjek candaan tersebut adalah sesuatu yang membuat mereka tidak nyaman, seperti penampilan, kelemahan, atau situasi pribadi.

4. Mengkritik Terlalu Keras

Kritik yang keras, meskipun dimaksudkan untuk kebaikan, bisa terasa menyakitkan jika tidak disampaikan dengan bijak.

Jika kritik disampaikan tanpa empati atau cara yang tepat, orang lain bisa merasa diserang atau dihakimi, bukan didorong untuk berkembang.

5. Menunda atau Tidak Membalas Pesan dengan Sopan

Tidak merespons pesan atau telepon orang lain, atau menundanya tanpa alasan yang jelas, bisa dianggap sebagai tanda ketidakpedulian. Orang lain mungkin merasa diabaikan atau tidak penting jika kita tidak segera menanggapi komunikasi mereka.

6. Bersikap Terlalu Perfeksionis

Jika kita selalu mengharapkan orang lain untuk mencapai standar yang sangat tinggi atau tidak memberi ruang untuk kesalahan, ini bisa membuat mereka merasa tertekan.

Sikap perfeksionis bisa membuat orang lain merasa tidak pernah cukup baik dan menurunkan rasa percaya diri mereka.

Baca Juga: 1,5 Bulan Menetap, Kilas Balik Rumah Bung Hatta dan Sjahrir di Kota Sukabumi

7. Menginterupsi atau Memotong Pembicaraan

Kebiasaan memotong pembicaraan atau tidak memberi kesempatan orang lain untuk menyelesaikan kalimatnya dapat menunjukkan ketidakpedulian dan kurangnya rasa hormat. Sikap ini bisa membuat mereka merasa bahwa pendapat atau pemikiran mereka tidak penting.

8. Menyepelekan Masalah Orang Lain

Ketika seseorang berbagi masalah atau kekhawatiran, menyepelekan apa yang mereka rasakan dengan mengatakan "Itu bukan masalah besar" atau "Jangan terlalu dipikirkan" bisa membuat mereka merasa diabaikan dan tidak dihargai.

Hati-hati, sikap ini juga bisa menghilangkan validasi terhadap perasaan orang lain.

9. Terlalu Cepat Memberi Saran

Terkadang orang hanya butuh didengarkan, bukan diberi solusi atau saran.

Terlalu cepat memberi saran tanpa mendengarkan sepenuhnya bisa membuat mereka merasa kamu tidak benar-benar peduli dengan apa yang mereka katakan, atau meremehkan kemampuan mereka untuk menyelesaikan masalah sendiri.

10. Bersikap Pasif-Agresif

Sikap pasif-agresif, seperti memberikan sindiran, berdiam diri saat marah, atau memberi respons setengah hati, bisa sangat menyakitkan tanpa disadari.

Orang lain mungkin merasa bingung atau terjebak dalam ketidakpastian, tanpa tahu alasan di balik perubahan sikap tersebut.

Baca Juga: Misteri Jalan Tamansari Bandung, Konon Dihuni Kuntilanak dari Sungai Cikapundung

11. Mendominasi Keputusan

Membuat keputusan untuk orang lain tanpa berkonsultasi dengan mereka, meskipun niatnya baik, bisa membuat mereka merasa tidak punya kontrol atau tidak dihargai. Ini bisa menimbulkan rasa frustrasi dan perasaan dikendalikan.

12. Kurangnya Apresiasi atau Pengakuan

Orang sering merasa dihargai ketika mereka menerima apresiasi atas usaha atau kebaikan yang mereka lakukan.

Tidak memberikan pengakuan atau apresiasi, bahkan untuk hal-hal kecil, bisa membuat mereka merasa upaya mereka diabaikan.

13. Merendahkan Diri Sendiri Terlalu Sering

Meskipun tidak bermaksud buruk, sering merendahkan diri sendiri atau mengeluh tentang diri sendiri bisa membuat orang lain merasa tidak nyaman atau bahkan bersalah.

Sikap ini mungkin menyebabkan mereka merasa harus selalu menghibur atau meyakinkan kamu, yang bisa menjadi beban emosional.

14. Mengabaikan Bahasa Tubuh Orang Lain

Terkadang, bahasa tubuh orang lain, seperti wajah cemberut atau sikap defensif, sudah menunjukkan bahwa mereka tidak nyaman.

Mengabaikan isyarat non-verbal ini bisa memperburuk situasi, karena orang lain merasa bahwa perasaan mereka tidak diperhatikan.

Baca Juga: Resep Makanan Tradisional: Cara Membuat Bongko Pisang Tepung Beras

Sikap-sikap ini sering kali tidak kita sadari, namun bisa berdampak besar pada perasaan orang lain. Sebaiknya, selalu berkomunikasi dengan jelas, terbuka, dan penuh empati agar hubungan kita dengan orang lain tetap sehat dan positif.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Gadget13 Oktober 2024, 19:00 WIB

Performa Lemot, 10 Tanda-tanda HP Harus Ganti dengan yang Baru

Memiliki HP yang mumpuni merupakan kebutuhan di era digital seperti sekarang. Namun, seiring waktu, performa HP akan menurun dan tidak lagi optimal dalam menunjang aktivitas.
Memiliki HP yang mumpuni merupakan kebutuhan di era digital seperti sekarang. Namun, seiring waktu, performa HP akan menurun dan tidak lagi optimal dalam menunjang aktivitas.(Sumber : Freepik.com/@Racool_studio)
Life13 Oktober 2024, 18:00 WIB

Gampang Untuk Dihafal! Doa-doa Pendek yang Memiliki Pahala Luar Biasa Apabila Diamalkan

Doa pendek yang memiliki pahala luar biasa bagi siapapun yang mengamalkannya.
Ilustrasi - Doa pendek yang memiliki pahala luar biasa bagi siapapun yang mengamalkannya. (Sumber : pexels.com/@Muhammad Adil)
Sukabumi13 Oktober 2024, 17:57 WIB

Hujan-Angin Kencang, Pohon Tumbang Sempat Tutup 2 Akses Jalan di Sagaranten Sukabumi

Dua kejadian pohon tumbang akibat hujan disertai angin kencang terjadi di Sagaranten Sukabumi.
Pohon kibesi tumbang menimpa ruas jalan provinsi ruas Ancaen Sagaranten Sukabumi usai wilayah tersebut dilanda hujan disertai angin kencang. Minggu sore (13/10/2024) (Sumber : Istimewa)
Sukabumi13 Oktober 2024, 17:29 WIB

Pererat Silaturahmi, Reuni ke-4 Alumni SMANDAK Angkatan 86 Berlangsung Meriah

Ketua Alumni SMAN 1 Cibadak Angkatan 86, Asep Abdulqodir mengatakan, sekitar 200 orang alumni hadir di acara reunian tersebut.
Alumni SMAN 1 Cibadak (SMANDAK) Sukabumi Angkatan 86 menggelar reuni ke-4 di Hotel Augusta Cikukulu, Minggu (13/10/2024). (Sumber : Istimewa)
Sukabumi13 Oktober 2024, 17:04 WIB

2 Pemotor Remaja Tewas Kecelakaan di Simpang Cigodeg Sukabumi, Berikut Kronologinya

Berikut kronologi kecelakaan maut di Simpang Cigodeg Citamiang Kota Sukabumi. Dua pemotor remaja tewas usai tabrakan dengan mobil Kijang.
Tempat kejadian perkara kecelakaan maut di Jalan RH Didi Sukardi (Simpang Cigodeg) Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi. Minggu (13/10/2024). (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Musik13 Oktober 2024, 17:00 WIB

Lirik Lagu Jangan Pernah Kembali Lyodra dan Andi Rianto di Album Melangkah

Lirik Lagu Jangan Pernah Kembali Lyodra dan Andi Rianto di Album Melangkah. Sebelumnya, mereka juga pernah berkolaborasi di lagu Sang Dewi, yang dulu sempat dipopulerkan oleh sang Diva Titi DJ.
Cover Visualizer Video Lagu Jangan Pernah Kembali Lyodra dan Andi Rianto. Foto: YouTube/LyodraOfficial
Food & Travel13 Oktober 2024, 16:00 WIB

Curug Cibulao di Megamendung Bogor: HTM Cuma 15.000 Serunya Berenang di Air Terjun Bening

Curug Cibulao adalah salah satu air terjun tersembunyi yang berada di kawasan Puncak, Bogor.
Serunya bermain air di curug cibulao bogor. (Sumber : Instagram/@curugcibulao.official)
Sukabumi13 Oktober 2024, 15:07 WIB

5 Hari Hilang, Ini Identitas Mayat Mengambang Di Cikembar Sukabumi

Identitas mayat yang ditemukan mengambang di aliran sungai Cilangkap, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi adalah Aja (74 tahun) seorang lansia yang sudah mengalami pikun dan linglung
Penemuan mayat di Sungai Cilangkap Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Inspirasi13 Oktober 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sebagai Quality Control Staff, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Lowongan Kerja Sebagai Quality Control Staff, Penempatan di Pabrik Sukabumi(Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih13 Oktober 2024, 14:39 WIB

Kunjungi Pabrik Garmen, Iyos Janjikan Dukungan Terhadap Industri Padat Karya

Calon Bupati Sukabumi dari nomor urut 1, Iyos Somantri mengunjungi pabrik garmen PT Muara Tunggal di Jalan Perintis Kemerdekaan No.126, Kecamatan Cibadak, Rabu (9/10/2024)
Calon Bupati Sukabumi, Iyos Somantri saat berkunjung ke PT Muara Tunggal, Cibadak | Foto : Istimewa