8 Perbedaan Gen Z dan Millenial di Tempat Kerja, Kamu yang Mana?

Kamis 26 September 2024, 13:30 WIB
Ilustrasi. Perbedaan Gen Z dan Millenial di Tempat Kerja. (Sumber : Pixabay/AmoreSeymour)

Ilustrasi. Perbedaan Gen Z dan Millenial di Tempat Kerja. (Sumber : Pixabay/AmoreSeymour)

SUKABUMIUPDATE.com - Gen Z adalah generasi yang lahir sekitar tahun 1997-2012 dan sekarang berusia sekitar 8-23 tahun. Sementara itu, Millennial lahir sekitar tahun 1981-1996 (saat ini usianya berkisar antara 24-39 tahun), seperti dikutip dari laman Direktorat Jenderal Kekayaan Negara.

Gen Z dan Millenial memiliki karakteristik yang berbeda di tempat kerja, terutama karena latar belakangnya tumbuh di era teknologi yang berbeda. Meskipun kedua generasi ini sama-sama adaptif terhadap teknologi, Gen Z membawa sejumlah kelebihan yang menonjol dibandingkan Millennial di lingkungan kerja. 

Gen Z dan Millenial sama-sama memiliki kemiripan dalam hal melek teknologi, namun ada perbedaan yang mencolok dalam cara mereka bekerja, berkomunikasi, dan memandang karir.

Baca Juga: Hidden Gem Gratis, Inilah Wisata Labirin Taman Penjaringan Jakarta!

Berikut beberapa kelebihan Gen Z di tempat kerja dibandingkan Millennial, sebagaimana dirangkum dari berbagai sumber:

Perbedaan Gen Z dan Millenial di Tempat Kerja

1. Melek Teknologi dan Digital

Gen Z lahir di era di mana teknologi sudah sangat maju dan internet menjadi bagian besar dari kehidupan sehari-hari.

Gen Z lebih terbiasa dengan berbagai platform digital, media sosial, dan perangkat teknologi terbaru. Karakteristik ini membuat mereka sangat terampil dalam multitasking di dunia digital dan cepat beradaptasi dengan perubahan teknologi.

Millennial juga terbiasa dengan teknologi, tetapi mereka mengalami masa transisi dari teknologi analog ke digital. Meskipun melek teknologi, Millenial tidak sefleksibel Gen Z dalam hal beradaptasi dengan teknologi baru.

2. Mandiri dan Solutif

Gen Z cenderung lebih mandiri dalam mencari solusi untuk masalah yang mereka hadapi di tempat kerja. Karena terbiasa mengakses informasi secara cepat melalui internet dan media sosial, mereka biasanya lebih cepat menemukan jawaban atau ide inovatif tanpa perlu terlalu banyak bimbingan.

Millennial cenderung lebih kolaboratif dan menghargai kerja tim, tetapi kadang lebih bergantung pada feedback atau panduan dari atasan atau rekan kerja.

Baca Juga: Wisata Salju Trans Snow World Bintaro, Bisa Ketemu Olaf di Film Frozen!

3. Fokus pada Kestabilan Finansial

Gen Z lebih memprioritaskan kestabilan finansial dan keamanan pekerjaan.

Gen Z cenderung lebih realistis dalam mengelola keuangan dan mencari pekerjaan yang memberikan stabilitas finansial, termasuk manfaat seperti asuransi dan rencana pensiun. Hal ini mungkin karena mereka tumbuh saat masa krisis ekonomi global.

Millennial lebih cenderung mengejar pekerjaan yang sesuai dengan minat dan passion, terkadang dengan risiko kestabilan finansial. Millenial juga lebih terbuka terhadap pekerjaan freelance atau remote work tanpa terlalu memperhatikan stabilitas jangka panjang.

4. Terbuka dengan Multitasking

Gen Z terbiasa menjalankan berbagai tugas sekaligus, seperti berpindah antar aplikasi atau melakukan banyak aktivitas di dunia digital. Di tempat kerja, Gen Z cenderung lebih fleksibel dan cepat beradaptasi dengan tugas yang berubah-ubah.

Millennial lebih fokus pada satu tugas pada satu waktu, meskipun masih mampu multitasking, mereka sering kali lebih menghargai proses dan waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pekerjaan secara mendalam.

5. Orientasi pada Pengembangan Keterampilan

Gen Z lebih fokus pada pengembangan keterampilan yang relevan dan aplikatif. Gen Z cenderung mengikuti kursus online, bootcamps, atau pelatihan keterampilan untuk tetap kompetitif di pasar kerja.

Millennial lebih tertarik pada pendidikan formal atau pengembangan karier yang terstruktur, seperti gelar akademik atau sertifikasi profesional.

Baca Juga: Patilasan Prabu Siliwangi, Gunung Padang Cianjur Piramida Tertua Di Dunia

6. Kemampuan Beradaptasi Lebih Cepat

Gen Z tumbuh dalam dunia yang sangat cepat berubah, baik dari sisi teknologi maupun budaya. Hal ini membuat Gen Z lebih cepat beradaptasi dengan perubahan di tempat kerja, baik dalam hal teknologi baru, tren, atau dinamika perusahaan.

Millennial juga adaptif, tetapi mereka lebih menghargai stabilitas dan cenderung mencari keseimbangan antara adaptasi dan kenyamanan.

7. Terbuka terhadap Keberagaman dan Inklusi

Gen Z lebih terbuka terhadap keberagaman dan inklusi, baik dalam hal ras, gender, orientasi seksual, maupun latar belakang. Gen Z biasanya mendukung lingkungan kerja yang inklusif dan adil.

Millennial juga mendukung keberagaman, tetapi Gen Z lebih vokal dalam memperjuangkan nilai-nilai ini di tempat kerja.

8. Mementingkan Keseimbangan Kerja dan Kehidupan Pribadi (Work Life Balance)

Gen Z cenderung lebih mementingkan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi, dan mereka mencari pekerjaan yang fleksibel dalam hal waktu dan lokasi kerja.

Millennial juga peduli dengan work life balance, tetapi sering kali bersedia bekerja lebih lama atau multitasking untuk mengejar passion mereka di pekerjaan.

Baca Juga: 5 Perbedaan Mascara dan Eyeliner untuk Make Up Mata, Sudah Tahu?

Secara keseluruhan, Gen Z membawa pendekatan yang lebih pragmatis, adaptif, dan berbasis teknologi ke tempat kerja dibandingkan dengan Millennial, yang lebih fokus pada passion, kolaborasi, dan kestabilan jangka panjang.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa