Hujan Pakaian Gak Kering? Ini 8 Tips Agar Baju Tidak Bau Apek Setelah Dicuci

Kamis 26 September 2024, 07:00 WIB
Ilustrasi - Jika baju menjadi apek dan sulit kering karena cuaca hujan, ada sederet cara untuk mengatasinya. (Sumber : Freepik.com/@KamranAydinov)

Ilustrasi - Jika baju menjadi apek dan sulit kering karena cuaca hujan, ada sederet cara untuk mengatasinya. (Sumber : Freepik.com/@KamranAydinov)

SUKABUMIUPDATE.com - Baju yang bau apek saat musim hujan adalah salah satu masalah yang dikeluhkan oleh ibu-ibu.

Meski sebenarnya baju apek termasuk masalah umum karena kurangnya sinar matahari dan kelembapan tinggi yang menyebabkan pakaian sulit kering secara sempurna.

Nah, jika baju menjadi apek dan sulit kering karena cuaca hujan, ada sederet cara untuk mengatasinya. Berikut beberapa tips agar baju tidak bau apek setelah dicuci, sebagaimana dirangkum dari berbagai sumber:

Tips Agar Baju Tidak Bau Apek Setelah Dicuci

1. Segera Jemur Setelah Dicuci

Jangan biarkan baju terlalu lama di mesin cuci setelah dicuci, karena kondisi lembap di dalam mesin cuci dapat memicu pertumbuhan bakteri dan jamur yang menyebabkan bau apek.

Jangan dibiarkan dan segera jemur setelah selesai dicuci untuk menghindari bau apek, ya!

Baca Juga: Patilasan Prabu Siliwangi, Gunung Padang Cianjur Piramida Tertua Di Dunia

2. Gunakan Air Bersih dan Pewangi

Pastikan menggunakan air bersih saat mencuci baju, terutama jika menggunakan air sumur. Tambahkan pewangi atau pelembut pakaian untuk memberikan aroma segar pada baju.

3. Jemur di Tempat Terbuka dan Berangin

Jemurlah pakaian di tempat yang terkena sinar matahari langsung dan angin yang cukup. Udara segar membantu menghilangkan kelembapan dan mengurangi risiko bau.

4. Hindari Menjemur di Dalam Ruangan

Menjemur baju di dalam ruangan tanpa ventilasi yang baik dapat menyebabkan baju berbau lembap dan apek. Jika harus menjemur di dalam, pastikan ruangan berventilasi baik atau gunakan kipas angin.

 

5. Gunakan Cuka atau Baking Soda

Tambahkan sedikit cuka atau baking soda ke dalam air bilasan terakhir untuk membantu menghilangkan bau tidak sedap. Cuka bisa membantu melawan bakteri, sementara baking soda menyerap bau.

6. Jangan Tumpuk Baju Basah

Hindari menumpuk pakaian yang belum kering atau masih setengah basah. Ini bisa memicu kelembapan dan menyebabkan bau apek.

7. Bersihkan Mesin Cuci Secara Berkala

Bau apek bisa juga berasal dari mesin cuci yang kotor. Bersihkan mesin cuci dengan menjalankan siklus kosong menggunakan campuran air dan cuka atau produk pembersih khusus mesin cuci.

Baca Juga: 11 Batang/Minggu, Warga Sukabumi Mayoritas Hisap Rokok Kretek Daripada Rokok Putih

8. Gunakan Deterjen yang Tepat

Gunakan deterjen yang sesuai dengan kebutuhan, terutama jika pakaian sering lembap. Beberapa deterjen memiliki formula khusus yang dapat menghilangkan bau lebih efektif.

Dengan mengikuti tips-tips tersebut, baju akan tetap wangi segar dan bebas dari bau apek!

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Bola22 November 2024, 14:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB.
Persib Bandung vs Borneo FC akan tersaji malam ini Jumat (22/11/2024), mulai pukul 19.00 WIB. (Sumber : X/@BorneoSMR/@persib).
Sukabumi22 November 2024, 13:57 WIB

Lewat Inovasi Kesehatan, Kota Sukabumi Raih KIJB 2024 Pemprov Jabar

Reni mengapresiasi prestasi Puskesmas Sukakarya.
Puskesmas Sukakarya Kota Sukabumi meraih KIJB 2024 di Trans Hotel, Kota Bandung, Kamis, 21 November 2024. | Foto: Istimewa
Nasional22 November 2024, 13:56 WIB

Kronologi Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berawal dari Masalah Tambang

Berikut kronologi polisi tembak polisi di Solok Selatan menurut Kapolda Sumbar Irjen Suharyono.
Ilustrasi. Peristiwa polisi tembak polisi terjadi di Solok Sumbar. | Foto : Pixabay
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:50 WIB

Profil Teddy Lesmana, Panelis di Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Teddy Lesmana yang saat ini terpilih jadi panelis di debat Pilbup 2024 adalah sosok yang menginspirasi karena dedikasinya dalam dunia pendidikan dan hukum.
Teddy Lesmana saat ini berprofesi sebagai Dekan Fakultas Hukum, Bisnis dan Pendidikan di Nusa Putra University Sukabumi. (Sumber : Instagram/@teddyzeeous).
DPRD Kab. Sukabumi22 November 2024, 13:34 WIB

Apresiasi Kunjungan KPK, Ketua DPRD Sukabumi: Perkuat Komitmen Bersama Perangi Korupsi

Menurut Budi, kegiatan ini merupakan program rutin tahunan yang dilakukan oleh KPK untuk memberikan pendidikan antikorupsi kepada pemerintah daerah.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar Mutawali. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi22 November 2024, 13:30 WIB

KPK Beri Penyuluhan Pencegahan Korupsi untuk Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi

Adapun penyuluhan yang diberikan yang pertama terkait pendidikan anti korupsi, kedua pencegahan dan ketiga penindakan.
Kepala Satuan Tugas Wilayah II Koordinasi dan Supervisi KPK RI, Arif Nurcahyo saat memberikan penyuluhan kepada 60 anggota DPRD Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ilyas)