Diakui UNESCO Sejak 2003, Wayang Golek di Mata Gen Z dan Millenial Sunda

Jumat 06 September 2024, 16:30 WIB
Ilustrasi. Diakui UNESCO Sejak 2003, Wayang Golek di Mata Gen Z dan Millenial. (Sumber : Pixabay/Vlad Vasnetsov)

Ilustrasi. Diakui UNESCO Sejak 2003, Wayang Golek di Mata Gen Z dan Millenial. (Sumber : Pixabay/Vlad Vasnetsov)

SUKABUMIUPDATE.com - Wayang Golek adalah salah satu bentuk seni pertunjukan tradisional khas Sunda, Jawa Barat, yang menggunakan boneka kayu sebagai tokoh-tokohnya.

Kesenian wayang sendiri diakui oleh UNESCO sebagai karya agung dunia sekaligus warisan budaya tak benda atau WBTB sejak tahun 2003. Wayang memiliki berbagai macam ragam, yaitu wayang beber, wayang wong, wayang klitik, wayang kulit, dan wayang golek.

Wayang Golek dimainkan oleh seorang dalang yang menggerakkan boneka kayu tersebut sambil menceritakan berbagai kisah, biasanya diiringi oleh musik gamelan.

Baca Juga: Silih Asih, Ini 10 Sikap Orang Sunda yang Penyayang dan Jadi Idaman!

Pertunjukan Wayang Golek mengandung unsur seni teater, musik, dan sastra yang kental dengan nilai-nilai budaya dan tradisi lokal.

Wayang Golek adalah bagian penting dari kesenian dan kebudayaan Sunda, dan terus dilestarikan hingga saat ini melalui berbagai pementasan, baik dalam acara adat maupun festival budaya.

Menyadur penelitian Andrew Limelta, Sinta Paramit dari Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara di Jurnal Untar Vol. 4, No. 1, Maret 2020, ada makna Wayang Golek di mata Gen Z dan Millenial. Riset itu bertajuk "Makna Wayang Golek si Cepot pada Masyarakat Sunda Milenial dan Generasi Z".

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesenian Wayang Golek bukan merupakan konsumsi utama bagi masyarakat Sunda Milenial dan Generasi Z.

Baca Juga: 7 Perbedaan Bahasa Sunda dan Bahasa Jawa, Segi Aksara hingga Kesopanan

Meski Wayang Golek penting bagi masyarakat Sunda terutama generasi milenial dan generasi Z, namun, urgensi kesenian ini faktanya tidak membuat kesenian Wayang Golek menjadi konsumsi utama di zaman sekarang.

Seiring perkembangan zaman dengan masuknya budaya-budaya luar dan teknologi yang semakin canggih, ditambah dengan adanya gadget sehingga membuat peralihan fokus menjadi berubah.

Riset mengungkap, masyarakat Sunda millenial dan gen Z memiliki fokus terhadap gadget sebagai bagian dari peradaban zaman. Meski begitu, secara umum Wayang Golek merupakan kesenian yang berkembang di wilayah Jawa Barat atau Sunda.

Baca Juga: 7 Gaya Hidup Sederhana Orang Sunda yang Membuatnya Bahagia

Tokoh Wayang Golek yang populer di masyarakat Sunda salah satunya Si Cepot.

Si Cepot memiliki ciri khas dengan warnanya yang merah, giginya yang maju dan bibir yang tebal memiliki makna, nilai, dan gambaran yang bersifat berani.

Biasanya, masyarakat Sunda menganggap tokoh si Cepot sebagai karakter yang konyol dan lucu.

Sumber: Jurnal Untar

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel22 Februari 2025, 05:30 WIB

Serunya Wisata Rafting Sambil Menikmati Keindahan Alam di Caldera Adventure Cikidang Sukabumi

Selain resort dan rafting, Caldera Adventure Cikidang Sukabumi juga menawarkan berbagai aktivitas outdoor.
Keseruan berwisata arung jeram atau rafting di Sungai Citarik Sukabumi bersama Caldera Adventure. (Sumber Foto: Dok. Caldera Adventure)
Sukabumi21 Februari 2025, 22:28 WIB

Temani Warga yang Dipanggil Polisi Pasca Kematian Samson, Massa Geruduk Mapolres Sukabumi

Puluhan warga Cihurang Simpenan Sukabumi geruduk Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson.
Puluhan warga Kampung Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi mendatangi Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson. (Sumber : SU/Ilyas)
Sehat21 Februari 2025, 21:00 WIB

5 Cara Ampuh Mengatasi Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit

Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Tanda-tandanya biasanya tidak kentara, namun terkadang, Anda dapat melihat gejala Kolesterol tinggi pada kulit.
Ilustrasi cara mengatasi gejala kolesterol tinggi pada kulit (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi21 Februari 2025, 20:48 WIB

Aksi Indonesia Gelap di Sukabumi, Mahasiswa Kritisi Efisiensi Anggaran hingga MBG

Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Rojab Asyari menilai semua tuntutan yang disampaikan mahasiswa cukup realistis dan sesuai dengan keadaan di masyarakat.
Aksi Indonesia Gelap di Kota Sukabumi, ratusan mahasiswa berunjukrasa di depan Kantor DPRD, Jumat (21/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi21 Februari 2025, 20:18 WIB

Integrasi AI di Newsroom Media Lokal Tingkatkan Efisiensi dan Kualitas Konten

Pemimpin Redaksi Suara.com, Suwarjono, menekankan pentingnya adaptasi teknologi, termasuk AI, bagi media lokal
LMC Talk
Sehat21 Februari 2025, 20:16 WIB

Kenali 6 Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit yang Bisa Menyebabkan Masalah Kesehatan

Gejala kolesterol tinggi pada kulit bukan hanya masalah kosmetik, tetapi juga dapat menjadi indikator masalah kardiovaskular.
Ilustrasi gejala kolesterol pada kulit (Sumber: Freepik/@krakenimages.com)
Film21 Februari 2025, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA

Drama korea Undercover High School memiliki cerita unik mengenai seorang agensi badan intelijen nasional yang harus menyamar sebagai siswa Sekolah Menengah Atas untuk menjalankan sebuah misi.
Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA (Sumber : Instagram/@mbcdrama_wow)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:50 WIB

Hasil Kesepakatan Emak-emak dan Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi soal Wabah Lalat

Berikut hasil kesepakatan pasca emak-emak geruduk peternakan ayam di Cidahu Sukabumi karena resah dengan lalat yang mewabah.
Kapolsek Cidahu AKP Endang Slamet dan jajaran saat mendengar aspirasi puluhan emak-emak yang protes soal wabah lalat ke peternakan ayam. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:48 WIB

Sempat Duel, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Tewas Diamuk Massa

Tubuh Samson tergeletak bersimbah darah penuh luka, tersiar kabar pria yang dijuluki preman ini dihabisi oleh massa.
Tubuh Suherlan alias Samson warga Simpenan Sukabumi tergeletak di pinggir jalan (Sumber: SU/Ilyas)
Kecantikan21 Februari 2025, 19:42 WIB

Terapkan 11 Tips Mudah untuk Membuat Kuku Tumbuh Cepat, Sehat dan Cantik

Wanita sering kali ingin memamerkan kuku panjang yang sehat dan cantik. Dengan memperhatikan kebersihan dan kesehatan kuku, Anda dapat memperoleh kuku yang panjang dan indah tanpa banyak usaha.
Ilustrasi cara mudah merawat kuku agar tumbuh cepat, sehat dan cantik (Sumber: pexels.com/@The Glorious Studio)