SUKABUMIUPDATE.com - Kebiasaan orang Sunda di pagi hari mencerminkan kearifan lokal dan budaya yang telah diwariskan turun-temurun.
Berikut beberapa kebiasaan sederhana yang sering dilakukan oleh masyarakat Sunda:
Kebiasaan Khas Orang Sunda
1. Ngaliwet (Memasak dan Makan Nasi Liwet)
Beberapa keluarga di pedesaan Sunda masih mempertahankan tradisi memasak nasi liwet di pagi hari.
Nasi liwet biasanya dimasak dengan santan dan rempah-rempah, lalu disajikan bersama lauk-pauk sederhana seperti ikan asin, tahu, tempe, dan sambal. Ngaliwet sering dilakukan bersama-sama, menciptakan kebersamaan dalam keluarga.
Baca Juga: Heboh Megathrust, Riset Ungkap 2 Wilayah di Palabuhanratu Ini Tidak Terdampak Tsunami
2. Mengurus Tanaman atau Kebun
Bagi masyarakat Sunda yang tinggal di pedesaan, mengurus tanaman atau kebun di pagi hari adalah kebiasaan yang umum. Mereka akan menyiram tanaman, membersihkan halaman, atau memetik sayuran segar dari kebun untuk keperluan memasak.
3. Mandi dan Berbenah
Kebiasaan mandi pagi sebelum memulai aktivitas adalah hal yang penting bagi orang Sunda. Setelah mandi, mereka biasanya akan berbenah rumah, menyapu halaman, dan memastikan lingkungan rumah tetap bersih dan rapi.
4. Ngariung (Berkumpul Bersama Keluarga)
Pagi hari sering digunakan sebagai waktu untuk ngariung atau berkumpul bersama keluarga. Ngariung bisa berarti makan bersama, berbincang-bincang, atau sekadar duduk-duduk sambil menikmati teh atau kopi.
Baca Juga: Lewat Tol Bogor Ciawi Sukabumi, Cek 6 Destinasi Wisata Sekitar Bocimi Ini!
5. Sarapan dengan Makanan Tradisional
Orang Sunda sering sarapan dengan makanan tradisional seperti nasi timbel, nasi kuning, bubur ayam, atau jajanan pasar seperti surabi dan kue cucur. Sarapan bersama keluarga adalah momen penting untuk memulai hari dengan energi positif.
6. Ngopi atau Ngeteh
Menikmati secangkir kopi atau teh di pagi hari adalah kebiasaan yang banyak dilakukan. Kopi atau teh ini biasanya dinikmati sambil duduk di teras atau di tempat yang nyaman, sambil mengobrol dengan keluarga atau tetangga.
7. Menjalankan Ibadah
Bagi yang beragama Islam, menjalankan ibadah shalat Subuh adalah bagian yang tidak terpisahkan dari rutinitas pagi hari. Setelah shalat, biasanya diikuti dengan membaca Al-Qur'an atau berdzikir sejenak sebelum memulai aktivitas.
Baca Juga: 4 Manfaat Tol Ciawi Sukabumi untuk Jawa Barat, Jalan Alternatif ke Bogor Jakarta
8. Berolahraga Ringan
Beberapa orang Sunda juga membiasakan diri untuk melakukan olahraga ringan di pagi hari, seperti jalan kaki di sekitar rumah atau melakukan senam sederhana untuk menjaga kebugaran tubuh.
9. Mengajar Anak-anak
Di beberapa keluarga, terutama yang tinggal di pedesaan, orang tua sering mengajarkan anak-anak mereka tentang tugas-tugas harian, seperti membantu di dapur, merawat ternak, atau mengurus tanaman.
Kebiasaan Khas Orang Sunda adalah bagian dari pendidikan karakter dan tanggung jawab yang ditanamkan sejak dini.
10. Bersosialisasi dengan Tetangga
Pagi hari adalah waktu yang sering digunakan untuk bersosialisasi dengan tetangga.
Kebiasaan Khas Orang Sunda ini menciptakan hubungan yang harmonis dan memperkuat ikatan sosial dalam komunitas.
Baca Juga: Kampung Wisata Hanya 25 Menit Lewat Tol Bocimi, Ada Curug hingga Tracking!
Kebiasaan-kebiasaan sederhana ini mencerminkan bagaimana masyarakat Sunda menjalani kehidupan dengan cara yang sederhana, terhubung dengan alam, serta menekankan nilai-nilai kebersamaan dan gotong royong dalam kehidupan sehari-hari.