Serupa Tapi Tak Sama, Mengenal Suku Jawa VS Sunda di Indonesia

Selasa 27 Agustus 2024, 16:00 WIB
Ilustrasi. Orang Sunda | Suku Sunda berasal dari Provinsi Jawa Barat, seperti masyarakat Sukabumi yang mayoritas berbahasa Sunda. (Sumber : pixabay.com/@masbebetchristianto)

Ilustrasi. Orang Sunda | Suku Sunda berasal dari Provinsi Jawa Barat, seperti masyarakat Sukabumi yang mayoritas berbahasa Sunda. (Sumber : pixabay.com/@masbebetchristianto)

SUKABUMIUPDATE.com - Suku Jawa dan Sunda adalah dua suku terbesar di Indonesia, yang masing-masing memiliki budaya, bahasa, adat istiadat, dan tradisi yang kaya serta unik.

Kedua suku ini telah memainkan peran penting dalam sejarah dan perkembangan budaya Indonesia.

Serupa tapi tak sama, meskipun terdapat perbedaan, suku Jawa dan Sunda hidup berdampingan dengan harmonis dan saling memengaruhi dalam berbagai aspek kehidupan.

Baca Juga: Heboh Megathrust, Riset Ungkap 2 Wilayah di Palabuhanratu Ini Tidak Terdampak Tsunami

Secara umum, orang Jawa sering dianggap lebih sopan, halus, dan cenderung menghindari konflik langsung. Suku Jawa memiliki pendekatan yang lebih diplomatis dalam berkomunikasi.

Senada dengan Jawa, orang Sunda juga sering digambarkan sebagai orang yang ramah, humoris, dan lebih spontan dalam interaksi sosial.

Suku Jawa VS Suku Sunda

Melansir brightindonesia.net bertajuk "Understanding Different Ethnic Cultures in Indonesia and How They Do Business" tahun 2020, Indonesia terkenal dengan keberagaman etnisnya.

Meskipun telah lama berhubungan dengan orang asing di bawah kolonialisme Belanda, orang Indonesia tetap menjadi “masyarakat pulau” dengan budaya tradisional yang berkembang pesat.

Menurut penelitian, budaya Indonesia dapat dibagi menjadi "di dalam Jawa dan Bali" dan "di luar Jawa dan Bali" di mana berbagai kelompok etnis lebih mirip satu sama lain.

Baca Juga: Bahagia Apa Adanya, Ini 12 Cara Hidup Sederhana Tanpa Pura-pura Kaya

Orang Jawa

Suku Jawa merupakan suku yang paling dominan di Indonesia, yang mencakup lebih dari 40% dari total populasi. Suku Jawa tersebar di seluruh negeri, sebagian besar tinggal di pulau Jawa.

Mayoritas orang Jawa beragama Islam, sementara yang lainnya beragama Kristen, Buddha, dan Hindu. Secara historis, orang Jawa juga telah lama dikaitkan dengan Kejawen, kepercayaan animisme tradisional yang berakar dalam sejarah Jawa.

Karena jumlah orang Jawa sangat banyak, mereka menempati hampir setiap industri dalam lanskap bisnis Indonesia, terutama perusahaan milik negara.

Orang Jawa juga merupakan kelompok yang dominan dalam lanskap politik Indonesia. Adapun tujuh presiden Indonesia sejak kemerdekaan memiliki keturunan Jawa, termasuk mendiang presiden ke-3 Bacharudin Jusuf Habibie yang memiliki ibu Jawa, dibesarkan dalam budaya Jawa, dan menikah dengan bangsawan priyayi Jawa.

Baca Juga: 4 Manfaat Tol Ciawi Sukabumi untuk Jawa Barat, Jalan Alternatif ke Bogor Jakarta

Orang Sunda

Suku Sunda berasal dari Provinsi Jawa Barat, seperti masyarakat Sukabumi yang mayoritas berbahasa Sunda.

Suku Sunda mencakup 16% dari populasi Indonesia, sehingga menjadikan mereka kelompok etnis terbesar kedua di negara Republik ini.

Orang Sunda secara tradisional ada di provinsi Banten, Jawa Barat, hingga Jakarta. Seperti suku Jawa, mereka tersebar di berbagai industri, terutama di perusahaan milik negara.

Sumber: brightindonesia.net

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel22 Februari 2025, 05:30 WIB

Serunya Wisata Rafting Sambil Menikmati Keindahan Alam di Caldera Adventure Cikidang Sukabumi

Selain resort dan rafting, Caldera Adventure Cikidang Sukabumi juga menawarkan berbagai aktivitas outdoor.
Keseruan berwisata arung jeram atau rafting di Sungai Citarik Sukabumi bersama Caldera Adventure. (Sumber Foto: Dok. Caldera Adventure)
Sukabumi21 Februari 2025, 22:28 WIB

Temani Warga yang Dipanggil Polisi Pasca Kematian Samson, Massa Geruduk Mapolres Sukabumi

Puluhan warga Cihurang Simpenan Sukabumi geruduk Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson.
Puluhan warga Kampung Cihurang, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi mendatangi Mapolres Sukabumi pasca kematian Samson. (Sumber : SU/Ilyas)
Sehat21 Februari 2025, 21:00 WIB

5 Cara Ampuh Mengatasi Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit

Kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Tanda-tandanya biasanya tidak kentara, namun terkadang, Anda dapat melihat gejala Kolesterol tinggi pada kulit.
Ilustrasi cara mengatasi gejala kolesterol tinggi pada kulit (Sumber: Freepik/@freepik)
Sukabumi21 Februari 2025, 20:48 WIB

Aksi Indonesia Gelap di Sukabumi, Mahasiswa Kritisi Efisiensi Anggaran hingga MBG

Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Rojab Asyari menilai semua tuntutan yang disampaikan mahasiswa cukup realistis dan sesuai dengan keadaan di masyarakat.
Aksi Indonesia Gelap di Kota Sukabumi, ratusan mahasiswa berunjukrasa di depan Kantor DPRD, Jumat (21/2/2025). (Sumber Foto: SU/Asep Awaludin)
Inspirasi21 Februari 2025, 20:18 WIB

Integrasi AI di Newsroom Media Lokal Tingkatkan Efisiensi dan Kualitas Konten

Pemimpin Redaksi Suara.com, Suwarjono, menekankan pentingnya adaptasi teknologi, termasuk AI, bagi media lokal
LMC Talk
Sehat21 Februari 2025, 20:16 WIB

Kenali 6 Gejala Kolesterol Tinggi pada Kulit yang Bisa Menyebabkan Masalah Kesehatan

Gejala kolesterol tinggi pada kulit bukan hanya masalah kosmetik, tetapi juga dapat menjadi indikator masalah kardiovaskular.
Ilustrasi gejala kolesterol pada kulit (Sumber: Freepik/@krakenimages.com)
Film21 Februari 2025, 20:00 WIB

Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA

Drama korea Undercover High School memiliki cerita unik mengenai seorang agensi badan intelijen nasional yang harus menyamar sebagai siswa Sekolah Menengah Atas untuk menjalankan sebuah misi.
Sinopsis Drama Korea Undercover High School, Anggota NIS Menyamar Sebagai Siswa SMA (Sumber : Instagram/@mbcdrama_wow)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:50 WIB

Hasil Kesepakatan Emak-emak dan Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi soal Wabah Lalat

Berikut hasil kesepakatan pasca emak-emak geruduk peternakan ayam di Cidahu Sukabumi karena resah dengan lalat yang mewabah.
Kapolsek Cidahu AKP Endang Slamet dan jajaran saat mendengar aspirasi puluhan emak-emak yang protes soal wabah lalat ke peternakan ayam. (Sumber Foto: Istimewa)
Sukabumi21 Februari 2025, 19:48 WIB

Sempat Duel, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Tewas Diamuk Massa

Tubuh Samson tergeletak bersimbah darah penuh luka, tersiar kabar pria yang dijuluki preman ini dihabisi oleh massa.
Tubuh Suherlan alias Samson warga Simpenan Sukabumi tergeletak di pinggir jalan (Sumber: SU/Ilyas)
Kecantikan21 Februari 2025, 19:42 WIB

Terapkan 11 Tips Mudah untuk Membuat Kuku Tumbuh Cepat, Sehat dan Cantik

Wanita sering kali ingin memamerkan kuku panjang yang sehat dan cantik. Dengan memperhatikan kebersihan dan kesehatan kuku, Anda dapat memperoleh kuku yang panjang dan indah tanpa banyak usaha.
Ilustrasi cara mudah merawat kuku agar tumbuh cepat, sehat dan cantik (Sumber: pexels.com/@The Glorious Studio)